Pada tahun 1880 Alexander Graham Bell menciptakan sebuah sistem komunikasi cahaya yang disebut photo-phone. Sistem komunikasi ini menggunakan cahaya matahari yagn dipantulkan dari sebuah cermin bunyi termodulasi tipis untuk menjinjing percakapan. Tetapi sepertinya tata cara photophone ini tidak mencapai sukses komersial. Terobosan besar yang menenteng pada teknologi komunikasi serat optik dengan kapasitas tinggi yakni penemuan laser pada tahun 1960. Namun, tetapi pada tahun tersebut kunci utama di dalam sistem serat, mudah belum ditemukan yaitu serat yang efisien. Baru pada tahun 1970 metode serat yang mempunyai kelebihan efisiensi tinggi dikembangkan yakni komunikasi serat optik.
Serat optik yang dipakai adalah berupa silinder mirip kawat, pada lazimnya berisikan inti serat (core) yang dibungkus oleh kulit (cladding) dan keduanya dilindungi oleh jaket pelindung (buffer coating). Hal ini terjadi cuma 100 tahun setelah John Tyndall, seorang fisikawan Inggris, mendemonstrasikan kepada Royal Society bahwa cahaya dapat dipandu sepanjang kurva pedoman air. Dipandunya cahay oleh suatu serat optik dan oleh aliran air yaitu insiden dari fenomena yang serupa yakni total internal reflection. Teknologi serat optik selalu berhadapan dengan problem bagaimana caranya agar lebih banyak gosip yang dapat dibawa lebih cepat dan leih jauh penyampaiannya dengan tingkat kesalahan sekecil-kecilnya.
 |
| Gambar Serat Optik |
 |
| Gambar potongan kabel serat optik |
Berikut ini keunggulan serat optik :
- Less Expensive – Beberapa mil kabel serat optik mampu dibuat lebih hemat biaya dari kabel tembaga dengan panjang yang serupa.
- Thinner – Serat Optik dapat dibuat dengan diameter lebih kecil dibandingkan dengan kabel tembaga. Ukuran diameter kulit dari serat sekitar 100 mikro meter dan total diameter ditambah dengan jaket pelindung sekitar 1 – 2 mm. Oleh alasannya serat optik menenteng light (cahaya) maka tentunya bersifat light weight (ringan). Oleh karena itu kabel serat optik menempati tempat yang lebih kecil (ringkas) di dalam tanah.
- Higher carrying capacity – Serat optik lebih tipis dari kabel tembaga maka kebanykan serat optik dapat dibundel ke dalam sebuah kabel dengan diameter tertentu. Beberapa jalur telepon disatukan berada pada kabel yang sama atau lebih banyak kanal televisi pada TV cable dapat lewat kabel. Serat optik juka memiliki bandwidth (lebar gelombang) yang besar (1 dan 100 GHz, untuk multimode dan singlemode sepanjang 1 Km).
- Less Signal Degrataion – Sinyal yang hilang atau tidak terkirim pada serat optik kecil (kurang dari 1 dB/Km pada rentang pangjang gelombang yang lebar), dibandingkan dengan kabel tembaga.
- Light Signals – Tidak seperti sinyal listrik pada kabel tembaga, sinyal cahaya dari satu serat optik tidak berinterferensi dengan sinyal cahaya pada serat optik lainnya di dalam kabel yang serupa, juga tidak ada interferensi elektromagnetik. Ini mempunyai arti meningkatkan kualitas percakapan telepon atau penerimaan televisi..
- Low Power – Karena kehilangan sinyal pada serat optik yakni kehilangan rendah, transmitter dengan daya yagn rendah dapat digunakan dibandingkan dengan sistem kabel tembaga yang memerlukan tegangan listrik yang tinggi. Hal ini jelas mampu meminimalisir ongkos yag dibutuhkan.
- Digital signals – Serat optik secara ideal cocok untuk menenteng isu digital, yagn memiliki kegunaan secara khusus pada jaringan komputer.
- Non Flammable – Karena tidak arus listrik yang lewat serat optik, maka tidak ada resiko timbulnya kebakaran.
- Flexible – Karena serat optik sangat fleksibel dan dapat mengantardan mendapatkan cahaya maka dipakai kebanyakan pada kamera digital.
Berbagai kelebihan atau keunggulan serat optik di atas bikin materi ini lebih banyak dipakai khususnya dalam bidang isu. Sampai ketika ini masih terus dilakukan banyak sekali penelitian tentang manfaat serat optik. Kemungkinan besar pada masa yang hendak tiba kegunaan serat optik akan bertambah banyak dalam mendukung pertumbuhan teknologi.
Dan saat ini pada tahun 2017 pola positif pengaplikasian jaringan fiber optik ialah indihome speedy. Kecepatan jaringan fiber optik paket indihome speedy mampu meraih 100Mbps. Dengan kecepatan 100Mbps artinya kita bisa mendownload file dari internet dengan ukuran giga byte kurang dari satu menit, luar biasa.
Selain teknologi fiber optik masih ada teknologi jaringan yang lain yang juga mampu meraih kecepatan hingga 100Mbps, yakni teknologi jaringan 4G LTE. Hampir semua operator jaringan seluler kini mulai beralih ke teknologi 4G, dan Telkomsel merupakan salah satu yang sudah cukup banyak memasang perangkat penunjang 4G sampai ke tempat-daerah seluruh Indonesia.