Jangan mengutamakan urusan duniawi, alasannya adalah kehidupan yang bekerjsama dimulai sehabis mati.
Perbaiki kelemahan yang ada, atau selamanya kehidupan anda tidak pernah akan berubah. Ust. Yusuf Mansyur
Jangan bandingkan kehidupan kita dengan kehidupan orang lain, Allah memberi rezeki yang berbeda. Karena Allah ialah sebaik-baik perancang.
Jadilah orang baik, maka diseluruh kehidupan. Kamu akan dihadirkan kebaikan demi kebaikan oleh Allah.
Allah-lah yang menciptakan kehidupan. Jika anda ingin kehidupan yang indah mintalah pada-Nya bukan pada yang lain.
Kita senantiasa berfikir dan berusaha untuk hidup yummy, tetapi sudahkah kita berfikir dan berupaya untuk mati lezat?
Kehidupan seseorang akan baik bila orang itu memperbaiki hubungannya dengan Allah.
Dekatilah Allah dan mintalah dia hadir untuk mendatangkan ketenangan dan keselamatan di tengah-tengah kehidupan kita.
Agama islam itu hadir biar hidup ini lebih gampang, berkah dan indah namun nafsu dan cinta dunia membuat kehidupan menjadi rumit dan ribet.
Dalam kondisi apapun pasti ada karunia yang bisa disyukuri, hidup sarat rasa syukur bisa mengganti suasana hati dan kehidupan kita.
Kehidupan ini harus terus berlanjut, walau kamu jatuh… Kamu mesti segera berdiri lagi
Orang yang percaya kepada Allah akan lebih mempertimbangkan dan yakin kepada kehidupan akhirat, rindu nirwana dan takut azab neraka.
Kehidupan yang paling berat ialah milik orang yang mudah tersinggung, gampang jengkel dan marah serta gampang sakit hati.
Dengan kembali mempelajari Al-quran sama dengan merapikan hidup dan kehidupan.
Kehidupan ini tidak akan menjadi lebih mudah alasannya adalah kita mengeluh. Sudahilah unek-unek, lebihkanlah tindakan.
Hidup adalah usaha. Berjuanglah untuk agamamu, karena Islam yaitu kehidupan.
Kekayaan tidak menjamin kehidupan bahagia jikalau hartanya cuma dipakai untuk diri sendiri
Kehidupan yang bagus belum tentu membuatmu senang, tetapi jika kau senang maka kehidupanmu akan menjadi baik.
Jika engkau merasa kehidupan ini gelap dan semua pintu sudah tertutup, ingatlah bahwa pintu yang tertutup tidak selalu terkunci.
Waktu dan tenaga yang anda habiskan untuk belajar, akan selalu melahirkan sesuatu yang memiliki kegunaan bagi kehidupan anda.
Sekecil dan sesempit apapun kehidupan dunia, yakinlah bahwa Allah akan menawarkan mu jalan keluarnya dari arah yang tak diduga-disangka .
Bukan hanya kehidupan anda yang dimudahkan dikala anda rajin berguru, tetapi juga kehidupan orang lain.
Orang yang marah terhadap kehidupan, bergotong-royong sedang memanasi hatinya dengan ketidak-puasannya sendiri.
Islam mengajarkan kita untuk mempersiapkan diri menghadapi kehidupan layaknya kesiapan seekor unta dlm menyebrangi padang sahara.
Islam menjadikan manusia yang idealis namun tetap kongkret. Mempersiapkan kehidupan era kini, namun tak lupa kurun depan.
Seganas apapun tornado kehidupan, tak akan pernah menghancurkan insan yang mempunyai ketegaran, iktikad dan niat baik.
Di tiap jengkal kehidupan, sang hujan memang mesti tercurahkan. Kadang hari memang mesti dilalui dalam selingkup awan kelabu dan kedukaan.
Karena kehalalan dalam semua aspek kehidupan sungguh memilih mutu hidup seseorang sebagai hamba Allah dalam Islam.
Mengeluh tidak memperbaiki kehidupan. Ia merendahkan dan menekan kita di bawah, jika kita jadikan kebiasaan.
Kehidupan yang bagus itu bukanlah artinya selamat dari segala yang merugikan, kemiskinan dan kesedihan sebagaimana dimengerti sebagian orang. Namun kehidupan yang bagus itu yaitu seseorang dalam keadaan baik hatinya, lapang dadanya, dan tentram dengan ketentuan dan takdir Allah SWT. Syaiikh Al Utsaimin Rahimahullah
Perdamaian dan keselamatan dan kehidupan rohani bergantung pada keimanan dalam islam.
Utamakan agama untuk kehidupan, bukan utamakan kehidupan untuk agama.
Cerminkan Islam dalam kehidupan kita. Karena dakwah itu tidak cuma dengan lisan, tapi juga dengan perbuatan.
Islam memprioritaskan ilmu alasannya adalah ilmu ialah jalan mengerti setiap sisi kehidupan.
“Harta dan belum dewasa yakni embel-embel kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang baka lagi saleh yakni lebih baik pahalanya di segi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi impian.” (QS. Al-Kahfi: 46)
“Hai kaumku, sangat kehidupan dunia ini hanyalah kesenangan sementara dan sebetulnya akhirat itulah negeri yang awet.” (QS: Al-Mu’min: 39)
“Sesunggunya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melewatkan,.. Kesenangan yang membohongi” (Al-Hadid : 20)