Tumbuhan yang dikenal dengan nama latin Petroselinumm Crispum itu ternyata adalah herba yang sudah dikonsumsi berabad-periode lamanya. Peterseli mempunyai kandungan vitamin dan mineral yang tinggi, khususnya vitamin A dan C.
Peterseli konon berasal dari Eropa Selatan atau Mediterania Timur dan dahulu banyak berkembang di taman biara dan istana. Sekarang banyak dibudidayakan dua varietas yaitu peterseli akar (var. tuberosum) akar lunak dan mampu dimakan, biasa digunakan untuk aroma kuliner. Satu lagi peterseli yang dibudidayakan hanya untuk dipanen daunnya saja. Jenis ini biasa dipakai untuk dekorasi kuliner. Akar varietas ini bentuknya kecil dan teksturnya keras seperti kayu.
Daftar Isi
Kandungan Tanaman Peterseli
Terdiri dari:
- Peterseli kaya dengan vitamin dan mineral, khususnya vitamin A dan C.
- Asam amino,
- Kalium,
- Asam folat,
- Anti histamin dan antioksidan.
Manfaat Tanaman Peterseli
- Untuk menanggulangi tekanan darah tinggi, nyeri haid, mengompol, batu ginjal, kerikil empedu, sciatica, pembengkakan kelenjar, dan menyegarkan pernapasan.
- Membersihkan racun dari dalam badan seperti klorofil.
- Digunakan untuk membantu dilema pencernaan seperti meredakan kembung, retensi cairan, gangguan lambung dan usus.
- Mengurangi nyeri pada rematik dan gout.
- Membantu menanggulangi peradangan.
- Menjaga kestabilan kandungan minyak bagi Anda yang mempunyai kulit berminyak.
Namun perlu diketahui, peterseli tidak baik jika dikonsumsi berlebihan, kandungan minyaknya bersifat toksik, dapat menimbulkan keracunan. Khusus bagi wanita hamil dan menyusui tidak diusulkan, karena mampu menimbulkan kontraksi rahim. Demikian juga dengan penderita gangguan ginjal, lantaran dapat mengiritasi jaringan ginjal.