Juknis Bidikmisi Kemristekdikti Tahun 2019

1. Pendaftaran Bidikmisi tidak dikenakan biaya 
2. Bidikmisi membebaskan biaya pendaftaran seleksi masuk SBMPTN serta seleksi lain yang ditetapkan oleh masing-masing panitia dan PT
3. Penggantian biaya kehadiran pertama untuk pendaftar Bidikmisi yang ditetapkan sebagai akseptor Bidikmisi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan
4. Bebas biaya pendidikan yang dibayarkan kepada perguruan tinggi tinggi
5. Subsidi ongkos hidup sebesar Rp. 700.000 / bulan yang diubahsuaikan dengan pertimbangan ongkos hidup di masing masing kawasan.

Persyaratan Bidikmisi Tahun 2019

Adapun patokan untuk mendaftar selaku peserta Bidikmisi Tahun 2019 yakni sebagai berikut:

1. Siswa SMA/SMK/MA atau bentuk lain yang sederajat yang hendak lulus pada tahun 2019, mempunyai identitas berupa NISN dan NPSN yang valid di PDSPK.
2. Lulusan tahun 2018 yang bukan peserta Bidikmisi dan tidak bertentangan dengan ketentuan penerimaan mahasiswa gres di masing-masing akademi tinggi;
3. Usia paling tinggi pada saat mendaftar yakni 21 tahun;
4. Tidak mampu secara ekonomi dengan patokan: a) Siswa Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau b) Pendapatan kotor adonan orang Tua/Wali (suami istri) optimal sebesar Rp. 4.000.000,00 per bulan dan atau pemasukan kotor campuran orangtua/wali dibagi jumlah anggota keluarga maksimal Rp. 750.000,00 setiap bulannya.
5. Pendidikan orang Tua/Wali setinggi-tingginya S1 (Strata 1) atau Diploma 4;
6. Memiliki kesempatanakademik baik menurut rekomendasi objektif dan akurat dari Kepala Sekolah;
7. Pendaftar difasilitasi untuk menentukan salah satu diantara Perguruan Tinggi Negeri atau PTS dengan ketentuan:

• PTN dengan opsi seleksi masuk:
• Seleksi Masuk PTN (SNMPTN);
• Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMTPN);
• Seleksi mandiri PTN.
• Politeknik, UT, dan Institut Seni dan Budaya
• PTS sesuai dengan opsi seleksi masuk

Jadwal Pendaftaran Bidikmisi Tahun 2019