Jika Negatif Dibagi Positif Karenanya Positif Atau Negatif?

kasatmata = (+)

negatif = (-)

pembagian

(+) : (+) = (+)

(-) : (-) = (+)

(+) : (-) = (-)

(-) : (+) = (-)

negatif dibagi negatif akibatnya aktual

teladan

-25 : -5 = 5

-50 : -5 = 10

untuk wawasan lebih lengkap mampu disimak penjelasan tentang penjumlahan, penghematan dan perkaliannya

penjumlahan

a) (+) + (+) = (+)

b) (-) + (-) = (-)

c) (+) + (-) = bisa (+) mampu juga (-)

jikalau (+) lebih besar maka jadinya (+)

jikalau (-) lbh besar maka akhirnya (-)

acuan:

9 + (-6) = 3 → hasil positif

9 + (-16) = (-7) → hasil negatif

d) (-) + (+) = bisa (+) bisa juga (-)

bila (+) lebih besar maka risikonya (+)

jika (-) lebih besar maka akhirnya (-)

contoh:

(-5) + 2 = (-3) → hasilnya negatif

(-5) + 9 = 4 → hasilnya kasatmata

penghematan

a) (+) – (+) = bisa (+) mampu juga (-)

jika bilangan pertama lebih besar maka akhirnya faktual

bila bilangan kedua lebih besar maka akibatnya negatif

contoh:

5 – 2 = 3 → hasil aktual

5 – 9 = (-4) → hasil negatif

b) (-) – (-) = mampu (+) mampu juga (-)

kalau bilangan pertama lebih besar dari bilangan kedua maka alhasil (+)

kalau bilangan kedua yang lebih besar maka jadinya (-)

acuan:

(-2) – (-5) = (-2) + 5 = 3 → balasannya nyata alasannya -2 (bilangan pertama) lbh besar dari pada -5 (bilangan kedua)

(-6) – (-2) = (-6) + 2 = (-4) → akhirnya negatif alasannya -6 (bilangan pertama) lebih kecil dari pada -2 (bilangan kedua)

c) (+) – (-) = (+)

d) (-) – (+) = (-)

perkalian

(+) x (+) = (+)

(-) x (-) = (+)

(+) x (-) = (-)

(-) x (+) = (-)