Yaitu:
1. Pengangguran terbuka merupakan potongan dari angkatan kerja yang tidak bekerja atau sedang mencari pekerjaan (baik bagi mereka yang belum melakukan pekerjaan sama sekali maupun yang sudah pernah melakukan pekerjaan ), atau sedang menyiapkan suatu usaha, mereka tidak mencari pekerjaan karena merasa tidak mungkin untuk mendapatkan pekerjaan dan mereka yang sudah mempunyai pekerjaan namun belum mulai bekerja.
2. Setengah pengangguran, adalah tenaga kerja yang bekerja tidak optimum dilihat dari jam kerja. Dengan kata lain, jam kerjanya dalam satu minggu kurang dari 40 jam.
3. Pengangguran terselubung, adalah tenaga kerja yang bekerja secara tidak optimum alasannya keunggulan tenaga kerja. Misalnya, seorang petani yang menggarap sawah bekerjsama cukup dilaksanakan oleh satu orang, tetapi alasannya anaknya tidak memiliki pekerjaan maka dia ikut menggarap tanah tersebut. Dalam hal ini anak petani tersebut termasuk pengangguran terselubung.