ebihan di sebuah lokasi lazimnya perkotaan. Pemakaian sumber cahaya secara berlebihan itu antara lain untuk kebutuhan periklanan, hiburan dan keindahan kota. Pencemaran cahaya berawal dari penggunaan energi listrik yang berlebih bahkan condong boros.
Tingkatan Pencemaran
Menurut Badan Kesehatan Dunia, pencemaran yang terjadi di lingkungan terbagi menjadi empat tingkatan, antara lain:
1. Tingkatan Pertama
Pada tingkatan ini, pencemaran tidak mengakibatkan kerugian.
2. Tingkatan Kedua
Pada tingkatan ini, pencemaran mulai mengganggu komponen ekosistem dan menyebabkan iritasi pada manusia.
3. Tingkatan Ketiga
Pada tingkatan ini, pencemaran mulai mengakibatkan reaksi fatal pada tubuh dan penyakit kronis.
4. Tingkatan Keempat
Pada tingkatan ini, pencemaran sudah terlalu parah dan dapat menimbulkan ajal pada makhluk hidup alasannya adalah kadar polutan yang sungguh tinggi.
KESIMPULAN
Pencemaran ialah sebuah kondisi yang bisa kita dapatkan sehari-hari. Pencemaran ialah masuknya benda abnormal yang tidak dikehendaki ke dalam suatu lingkungan. Pencemaran disebabkan oleh adanya materi pencemar di sebuah lingkungan dalam jumlah yang melampaui batas yang bisa diterima oleh lingkungan. Dan dampak dari pencemaran kepada lingkungan kian sulit dikendalikan, dengan ongkos lingkungan yang makin mahal.
DAFTAR PUSTAKA
Hidayat, Atep Afia. 2021. Kimia Lingkungan dan Studi Mengenai Pencemaran Lingkungan. Modul 9 KPLI. Jakarta: Universitas Mercu Buana
Hidayat, Atep. 2021. Berpikir dan Berperasaan Hijau,Menuju Indonesia Maju. Kang Atep Afia Channel. Dalam https://youtube.com/watch?v=VTl4TX60STE&feature=share (Diakses pada tanggal 1 November)
Rochmad, Subardan. 2014. Modul 1 Ruang Lingkup Pencemaran. Jakarta: Universitas Terbuka. Dalam http://repository.ut.ac.id/4450/1/BIOL4420-M1.pdf (Diakses 1 November 2021)
Warlina, Lina. 2004.Pencemaran Air. Makalah eksklusif. Dalam http://www.rudyct.com/PPS702-ipb/08234/lina_warlina.pdf (dIakses pada tanggal 1 November 2021)