Daftar Isi
jelaskan tentang islamisasi & silang budaya di nusantara
Islamisasi yaitu proses pengislaman suatu masyarakat.. silang budayayaitu perpaduan antar dua budaya atau lebih
Jelaskan hubungan antara islamisasi & silang budaya di nusantara
Jawaban:
Indonesia
Penjelasan:
korea & jangan lupa subscribe ya guys
teori teori islamisasi & silang budaya di nusantara
-Teori Gujarat
-Teori Persia
-Teori Arab
Adanya silang budaya dlm bentuk
Seni bangunan ,Seni ukir,Aksara,Sastra Kesenian Dan Kalender
#Semoga Membantu
Maaf kalau salah
Tolong Kasih tau rangkuman singkat Islamisasi & silang budaya di nusantara, plisssss ditunggu
Terdapat
berbagai pendapat mengenai proses masuknya Islam ke Kepulauan Indonesia,
terutama perihal waktu & tempatasalnya. Pertama, sarjana-sarjana
Barat—kebanyakan dr Negeri
Belanda—mengatakan
bahwa Islam yg masuk ke Kepulauan Indonesia
berasal dr Gujarat sekitar abad ke-13 M atau abadke-7 H. Pendapat ini
mengasumsikan bahwa Gujarat terletak di
India
bagian barat, berdekatan dgn Laut Arab. Letaknya sangat strategis berada di
jalur perdagangan antara timur & barat.Pedagang Arab yg bermahzab Syafi’i
telah bermukim di Gujaratdan Malabar sejak awal tahun Hijriyah (abad ke-7 M).
Orang yg menyebarkan Islam ke Indonesia menurut Pijnapel bukanlah dr orang
Arab langsung, melainkan para pedagang Gujarat
yang
telah memeluk Islam & berdagang ke
dunia Timur. Pendapat J. Pijnapel kemudian didukung oleh C. SnouckHurgronye,
dan J.P. Moquetta (1912). Argumentasinya didasarkan pada batu nisan Sultan
Malik Al-Saleh yg wafat pada 17 Dzulhijjah 831 H atau 1297 M di Pasai,Aceh.
Menurutnya, batu nisan di Pasai & makam Maulana Malik Ibrahim yg wafat
tahun 1419 diGresik, Jawa Timur, memiliki bentuk yg sama dgn batu nisan
yang terdapat di Kambay, Gujarat. Moquetta kemudian berkesimpulan bahwa batu
nisan tersebut diimpor dr Gujarat, atau setidaknya dibuat oleh orang Gujarat atau
orang Indonesia yg telah belajar kaligrafi khas Gujarat.
Kedua,
Hoesein Djajadiningrat mengatakan bahwa Islam yg masuk ke Indonesia berasal
Persia (Iran sekarang). Pendapatnya didasarkan pada kesamaan budaya & tradisi
yang berkembang
antara
masyarakat Persia & Indonesia. Tradisi tersebut antara lain:tradisi merayakan
10 Muharram atau Asyuro sebagai hari suci kaumSyiah atas kematian Husein bin
Ali, seperti yg berkembang dlm tradisi tabot di Pariaman di Sumatra
Barat & Bengkulu.Ketiga, Buya Hamka (Haji Abdul Malik Karim
Amrullah)mengatakan bahwa Islam berasal dr tanah kelahirannya,yaitu Arab atau
Mesir. Proses ini berlangsung pada abad-abad pertama Hijriah atau abad ke-7
M.Senada dgn pendapat Hamka, teori
yang mengatakan bahwa Islam berasal dr Mekkah dikemukakan Anthony H. Johns.
Menurutnya,proses Islamisasi dilakukan oleh para musafir (kaum pengembara) yang
datang ke Kepulauan Indonesia. Kaum ini biasanya mengembara dr satu tempat ke
tempat lainnya dgn motivasi hanya pengembangan agama Islam.Semua teori di
atas bukan mengada ada,tetapi mungkin bisa saling melengkapi. Islamisasi di Kepulauan Indonesia merupakan hal
yang kompleks & hingga kini prosesnya masih terus berjalan. Pasai & Malaka,
adalah tempat dimana tongkat estafet Islamisasi dimulai. Pengaruh Pasai
kemudian diwarisi Aceh Darussalam. Sedangkan Johor tak pernah bisa melupakan
jasa dinasti Palembang yg pernah berjaya & mengislamkan Malaka. Demikian pulau
Sulu & Mangindanao akan selalu mengingat Johor sebagai pengirim Islam ke
wilayahnya. Sementara itu Minangkabau akan selalu mengingat Malaka sebagai pengirim
Islam & tak pernah melupakan Aceh sebagai peletak dasar tradisi surau di
Ulakan. Sebaliknya Pahang akan selalu mengingat pendatang dr Minangkabau yang
telah membawa Islam. Peranan para perantau
dan
penyiar agama Islam dr Minangkabau pula selalu diingat dlm tradisi Luwu dan
Gowa Tallo.
Nah,
marilah kita pelajari awal masuknya Islam di Nusantara.Pada pertengahan abad
ke-15, ibukota Campa, Wijaya jatuh ke tangan Vietnam yg datang dr Utara.
Dalam kenangan historis Jawa, Campa selalu diingat dlm kaitannya dengan
Islamisasi. Dari sinilah Raden Rahmat anak seorang putrid Campa dgn seorang
Arab, datang ke Majapahit untuk menemui bibinya yg telah kawin dgn raja
Majapahit. Ia kemudian dikenal sebagai Sunan Ampel salah seorang wali tertua. Sunan
Giri yg biasa disebut sebagai ‘paus’ dlm sumber Belanda bukan saja
berpengaruh di kalangan para wali tetapi pula dikenang sebagai penyebar agama
Islam di Kepulauan Indonesia bagian Timur. Raja Ternate Sultan Zainal Abidin
pergi ke Giri (1495) untuk memperdalam pengetahuan agama. Tak lama setelah kembali
ke Ternate, Sultan Zainal Abidin mangkat, tetapi beliau telah menjadikan
Ternate sebagai kekuatan Islam. Di bagian lain, Demak telah berhasil
mengislamkan Banjarmasin. Mata rantai proses Islamisasi di Kepulauan Indonesia
masih terus berlangsung. Jaringan kolektif keislaman di Kepulauan Indonesia
inilah nantinya yg mempercepat proses terbentuknya nasionalisme Indonesia.
Tolong buatin Teka teki silang tentang Islamisasi & Silang budaya di Nusantara .
itu cuman islam ? kalo kebudayaan sih ada , tapi di website. ntar di komentar gue kasih websitenya tapi di pecah pecah