Jelaskan Perbedaan Antara Function Non Parameter Dan Function Dengan Parameter

Jelaskan Perbedaan antara Function Non-Parameter dan Function dengan Parameter

Function Non-Parameter

Function non-parameter adalah jenis fungsi yang tidak menerima argumen atau nilai masukan apapun saat dipanggil. Fungsi ini biasanya digunakan untuk melakukan tugas-tugas yang tidak memerlukan pengolahan data eksternal atau interaksi dengan pengguna. Dalam function non-parameter, hanya pernyataan-pernyataan yang terletak di dalam fungsi yang dieksekusi. Contoh sederhana dari function non-parameter adalah fungsi untuk mencetak pesan ke layar.

Contoh penggunaan function non-parameter:

“`python
def hello():
print(Halo, selamat datang!)

hello()
“`

Pada contoh di atas, fungsi `hello` adalah function non-parameter yang mencetak pesan Halo, selamat datang! ketika dipanggil.

Keuntungan menggunakan function non-parameter adalah sederhana dan mudah digunakan. Namun, keterbatasannya adalah tidak dapat menerima nilai masukan dari luar fungsi, sehingga tidak dapat melakukan operasi yang bergantung pada nilai masukan tersebut.

Function dengan Parameter

Function dengan parameter adalah jenis fungsi yang menerima argumen atau nilai masukan saat dipanggil. Fungsi ini digunakan untuk melakukan tugas-tugas yang memerlukan pengolahan data eksternal atau interaksi dengan pengguna. Dalam function dengan parameter, argumen yang diberikan saat pemanggilan fungsi akan digunakan di dalam fungsi untuk melakukan operasi tertentu.

Contoh penggunaan function dengan parameter:

“`python
def tambah(a, b):
hasil = a + b
print(Hasil penjumlahan:, hasil)

tambah(2, 3)
“`

Pada contoh di atas, fungsi `tambah` adalah function dengan parameter yang menerima dua argumen `a` dan `b`. Nilai dari kedua argumen tersebut digunakan untuk menjumlahkan dan mencetak hasilnya.

  Bagaimana Tulisan Arab Nahdlatul Ulama Pada Lambang Nu Dan Artinya?

Keuntungan menggunakan function dengan parameter adalah fleksibilitasnya dalam menerima nilai masukan dari luar fungsi. Dengan adanya parameter, fungsi dapat digunakan untuk melakukan operasi yang bergantung pada nilai masukan tersebut. Namun, keterbatasannya adalah pengguna harus memastikan argumen yang diberikan saat pemanggilan fungsi sesuai dengan jumlah dan tipe data yang diharapkan oleh fungsi.

Perbedaan antara Function Non-Parameter dan Function dengan Parameter

Perbedaan utama antara function non-parameter dan function dengan parameter terletak pada kemampuan menerima nilai masukan. Function non-parameter tidak menerima argumen saat dipanggil, sehingga tidak dapat melakukan operasi yang bergantung pada nilai masukan tersebut. Sedangkan, function dengan parameter dapat menerima argumen sesuai dengan jumlah dan tipe data yang diharapkan oleh fungsi, sehingga dapat melakukan operasi yang bergantung pada nilai masukan tersebut.

Contoh perbedaan penggunaan:

“`python
# Function non-parameter
def hello():
print(Halo, selamat datang!)

hello()

# Function dengan parameter
def tambah(a, b):
hasil = a + b
print(Hasil penjumlahan:, hasil)

tambah(2, 3)
“`

Pada contoh di atas, function non-parameter `hello` tidak memerlukan argumen saat pemanggilan, sehingga nilai masukan tidak diperlukan. Sedangkan, function dengan parameter `tambah` memerlukan dua argumen `a` dan `b` saat pemanggilan, sehingga nilai masukan diperlukan untuk menjumlahkan dan mencetak hasilnya.

Dalam function non-parameter, pernyataan-pernyataan yang terletak di dalam fungsi akan dieksekusi. Sedangkan, dalam function dengan parameter, argumen yang diberikan saat pemanggilan fungsi akan digunakan di dalam fungsi untuk melakukan operasi tertentu.

Dengan demikian, perbedaan utama antara function non-parameter dan function dengan parameter terletak pada kemampuan menerima nilai masukan dan penggunaannya dalam operasi yang dilakukan oleh fungsi.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa kegunaan dari function non-parameter?

  Kajian Tentang Jumlah Atom Oksigen Dalam Senyawa Aluminium Sulfat

Function non-parameter digunakan untuk melakukan tugas-tugas sederhana yang tidak memerlukan nilai masukan dari luar fungsi. Contohnya, mencetak pesan ke layar atau melakukan operasi matematika dengan nilai tetap.

2. Apa keuntungan menggunakan function dengan parameter?

Function dengan parameter memberikan fleksibilitas dalam menerima nilai masukan dari luar fungsi. Hal ini memungkinkan fungsi untuk melakukan operasi yang bergantung pada nilai masukan tersebut.

3. Bisakah function non-parameter diubah menjadi function dengan parameter?

Ya, function non-parameter dapat diubah menjadi function dengan parameter dengan menambahkan argumen yang diinginkan saat pemanggilan fungsi dan menggunakan argumen tersebut di dalam fungsi untuk melakukan operasi tertentu.

4. Bagaimana jika argumen yang diberikan saat pemanggilan function dengan parameter tidak sesuai dengan jumlah atau tipe data yang diharapkan oleh fungsi?

Jika argumen yang diberikan saat pemanggilan tidak sesuai dengan jumlah atau tipe data yang diharapkan oleh fungsi, maka akan terjadi error atau hasil operasi yang tidak sesuai dengan yang diharapkan.

5. Apakah function dengan parameter selalu lebih baik daripada function non-parameter?

Tidak, kegunaan function dengan parameter tergantung pada kebutuhan fungsi tersebut. Jika fungsi tidak memerlukan nilai masukan dari luar, maka function non-parameter lebih sederhana dan mudah digunakan.

Leave a Comment