Daftar Isi
jelaskan bagaimana kemajuan politik masa orde usang & orde gres
Jawaban:
Masa orde baru :
dipengaruhi oleh kebijakan-kebijakan pemerintah yg bertujuan untuk mempertahankan stabilitas politik. Kestabilan politik di masa Orde gres didapat lewat kebijakan represi terhadap pemeran politik yg mempunyai kesempatanuntuk melaksanakan acara oposisi terhadap pemerintahan.
masa reformasi :
muncul metode multi-partai sebagai titik permulaan pertumbuhan partai yg didasari kepentingan & orientasi politik yg sama di antara anggotanya.
tetapi partai politik jaman reformasi terkesan tak memiliki ideologi yg mantap dlm menentukan tujuan partai
Perkembangan politik di masa pemerintahan orde lama
Orde Lama berjalan sejak tahun 1945 sampai 1968. Orde usang mampu dikatakan resmi dimulai semenjak 18 Agustus 1945 saat Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) melantik Soekarno & Mohammad Hatta selaku Presiden & Wakil Presiden dgn menggunakan konstitusi yg dirancang beberapa hari sebelumnya.
Setelah peresmian Soekarno & Mohammad Hatta kemudian dibentuklah Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) selaku dewan legislatif sementara hingga pemilu dapat dilaksanakan.
KNIP kemudian mendeklarasikan pemerintahan baru pada 31 Agustus & menginginkan Republik Indonesia yg terdiri atas 8 provinsi yakni: Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra, Kalimantan (tidak tergolong wilayah Brunei, Sarawak & Sabah), Sulawesi, Nusa Tenggara serta Maluku (tergolong Papua).
Pada masa sehabis kemerdekaan, Indonesia menganut sistem multi partai yg ditandai dgn datangnya 25 partai politik. Hal ini ditandai dgn Maklumat Wakil Presiden No. X tanggal 16 Oktober 1945 & Maklumat Pemerintah tanggal 3 November 1945. Menjelang Pemilihan Umum 1955 yg berdasarkan demokrasi liberal bahwa jumlah parpol meningkat sampai 29 parpol & pula terdapat peserta individual.
Pada masa diberlakukannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959, tata cara kepartaian Indonesia dikerjakan penyederhanaan dgn Penpres No. 7 Tahun 1959 & Perpres No. 13 Tahun 1960 yg mengontrol tentang pengakuan, pengawasan & pembubaran partai-partai. Kemudian pada tanggal 14 April 1961 diumumkan cuma 10 partai yg menerima pengakuan dr pemerintah, antara lain ialah selaku berikut: PNI, NU, PKI, PSII, PARKINDO, Partai Katholik, PERTI MURBA & PARTINDO. Namun, setahun sebelumnya pada tanggal 17 Agustus 1960, PSI & Masyumi dibubarkan.
Dengan berkurangnya jumlah parpol dr 29 parpol menjadi 10 parpol tersebut, hal ini tak bermakna bahwa pertentangan ideologi dlm masyarakat biasa & dlm kehidupan politik dapat terkurangi. Untuk menangani hal ini maka diselenggarakan konferensi parpol di Bogor pada tanggal 12 Desember 1964 yg menciptakan “Deklarasi Bogor “.
Penjelasan:
jan lupa follow&jadiin tanggapan tercerdas ya
Jelaskan perkembangan ekonomi & politik pada masa orde gres?
Dalam pertumbuhan politik, pemerintah Orde Baru melakukan penyederhanaan & fusi partai-partai politik menjadi tiga partai saja. Dalam pertumbuhan ekonomi, pemerintah Orde Baru menciptakan Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita).
Penjelasan:
Dalam pemerintahan Orde Baru terdapat beberapa pertumbuhan politik, salah satunya penyederhanaan partai politik. Kendala stabilitas nasional yg dialami pada masa Orde Lama yakni banyaknya partai yang berasas pada satu ideologi yg sangat kental. Berdasarkan hal tersebut, pemerintah Orde Baru mengambil kebijakan guna menghemat jumlah partai politik di Indonesia. Pemerintah Orde Baru kemudian melaksanakan fusi (penggabungan) partai politik yg ada. Pemerintah kemudian mengeluarkan UU No. 3 Tahun 1975 wacana Fusi Partai-partai Politik.
Tiga partai politik hasil fusi tersebut antara lain.
- 5 Januari 1973: Partai Persatuan Pembangunan (PPP), merupakan fusi dr partai Islam seperti NU, Parmusi, PSII & Perti.
- 11 Januari 1973: Partai Demokrasi Indonesia (PDI), merupakan fusi dr PNI, Partai Katolik, Partai Murba, IPKI, & Parkindo.
- Partai Golongan Karya tak mengalami fusi dgn partai manapun.
Dalam kemajuan ekonomi, Presiden Soeharto membuat berbagai peraturan & kebijakan yang diwujudkan dlm Rencana Pembangunan Lima Tahun atau yg diketahui sebagai Repelita. Program Repelita dilaksanakan selama enam kali yg menitikberatkan terhadap sektor pertanian & industri:
- Repelita I (1 April 1969—31 Maret 1974): Meningkatkan perekonomian & industri, kenaikan bikinan pertanian.
- Repelita II (1 April 1974—31 Maret 1979): Tersedianya pangan, sandang, perumahan, sarana & prasarana, menyejahterkan rakyat, & memperluas kesematan kerja.
- Repelita III (1 April 1979—31 Maret 1984): Membuat trilogi pembangunan & delapan jalur pemerataan.
- Repelita IV (1 April 1984—31 Maret 1989): Menitikberatkan sektor pertanian menuju swasembada pangan & meningkatkan industri yg dapat menghasilkan mesin industri sendiri.
- Repelita V (1 April 1989—31 Maret 1994): Menitikberatkan pada sektor pertanian & industri, mesin-mesin untuk diekspor.
- Repelita VI (1 April 1994—31 Maret 1999): Menitikberatkan pada sektor pertanian & industri, pembangunan & kenaikan mutu sumber daya manusia selaku pendukungnya.
Pelajari Lebih Lanjut:
- Perkembangan politik Indonesia pada masa Orde Baru: https://wargamasyarakat.org/tugas/40029714
- Langkah Presiden Soeharto dlm melaksanakan pembangunan pada kala Orde Baru: https://wargamasyarakat.org/peran/39592399
- Program Pedoman Penghayatan & Pengamalan Pancasila pada masa Orde Baru: https://wargamasyarakat.org/peran/42586355
———————————————————-
Detail tanggapan
Kelas: 12
Mapel: Sejarah
Bab: Bab 7 – Orde Baru
Kode: 12.3.7
#AyoBelajar
menjelaskan kemajuan politik pada masa orde gres??
#BantuJawab
Sebenarnya tak ada pergantian yg lebih baik dr kehidupan politik Indonesia pada masa orde baru. Antara Orde Baru & Orde Lama sebetulnya sama saja (sama-sama diktatorial). Dalam perjalanan politik pemerintahan Orde Baru, kekuasaan Presiden merupakan pusat dr seluruh proses politik di Indonesia.
jelaskan kemajuan politik indonesia pada masa orde baru
Jawaban:
Masih jauh dibawah alasannya politik di Indonesia masih bersifat kurang terbaru & kurang elite kalau dibandingkan dgn politik negara lain
Jelaskan pertumbuhan ekononomi & politik pada masa orde baru?
Untuk perkembangan pada masa orde gres :
a) Politik
– Politik Indonesia kembali menjadi Politik Bebas Aktif
– Indonesia menjadi salah satu penggagas ASEAN
– Penerapan pancasila & UUD 1945 ditegakkan kembali
– Seluruh penyimpangan politik pada masa Orde Lama diperbaiki di Orde Baru
b) Ekonomi :
– Pembangunan infrastruktur masif
– Penciptaan REPELITA (Rencana Pembangunan Lima Tahun), & pembuatan GBHN (Garis Besar Haluan Negara)
– Pembangunan ekonomi lebih teratur dibandingkan Orde Lama, karena segala faktor dipertimbangkan
– Inflasi yg awalnya 600% di Orde Lama, berhasil diturunkan menjadi 15% di Orde Baru
Semoga membantu.