Jaringan Epitel – Tahukah anda bahwa rongga di badan kita mempunyai banyak sekali jaringan didalamnya, salah satunya ialah jaringan epitel ini. Dan pada postingan sebelumnya pula sudah dijelaskan banyak sekali jaringan yg ada, namun pada artikel kali ini kita akan mengupas tentang jaringan epitel ini. Maka untuk itu simaklah klasifikasi dengan-cara rinci yg sudah kami hidangkan ini gampang-mudahan gampang dimengerti & dipahami khususnya bagi kalian yg masih dijenjang pendidikan.
Daftar Isi
Pengertian
Jaringan epitel yaitu suatu jaringan dimana melapisi atau menutup permukaan badan, baik itu permukaan luar ataupun permukaan dalam. Jaringan epitel yg melapisi permukaan luar tubuh disebut selaku epitelium, sedangkan jaringan yg terdapat di permukaan dlm badan disebut selaku endothelium.
Jaringan epitel ini ialah jaringan yg terdiri dr banyak sel, dimana tersusun banyak sejenis serta tak mempunyai ruang antarsel. Dimana fungsi terutama ialah melindungi jaringan di bawahnya, letak jaringan epitel berada di sepanjang sistem pencernaan, dimana berfungsi untuk membantu dlm penyerapan nutrisi yg dibutuhkan badan atas proses pencernaan yg terjadi.
Fungsi
Setelah mengetahui apa itu jaringan epitel, berikut merupakan fungsi yg terdapat didalamnya ialah :
- Melindungi jaringan dibawahnya agar terhindar dr jaringan mekanik, materi kimia yang lain.
- Sebagai sebuah alat ekskresi (pembuangan zat – zat sisa hasil metabolism).
- Mengurangi ukiran antara darah serta dinding pembuluh darah.
- Sebagai suatu alat penyerapan.
- Sebagai sebuah alat sekresi (pengeluaran suatu zat oleh kelenjar dimana masih akan digunakan didalam badan).
- Sebagai suatu alat penyaring atau filtrasi.
- Sebagai suatu alat difusi.
- Penerima impuls sel epitel khusus ditembus atas rangsangan sensorik dimana sel epitel terdapat pada ujung saraf sensorik dimana berada pada indera pendengaran, kulit, lidah, serrta hidung.
Baca pula : Jaringan Pada Daun
Ciri – Ciri
Setelah mengetahui fungsinya, berikut merupakan ciri – ciri jaringan epitel yg membedakan dgn jaringan lainnya :
- Tidak terdapat suatu material di antara sel – sel penyusunnya.
- Epitel yg berupa pipih, batang maupun kubus.
- Bentuk sel bervariasi tergantung pada fungsi serta tata letaknya.
- Ada didalam seluruh bagian tubuh.
- Sebagai epilog ataupun kelenjar.
- Tersusun sel & molekul ekstraseluler dimana berupa matriks yg memiliki kegunaan untuk mengikat jaringan dgn bab bawahnya.
- Terdapat berbagai macam untuk memberikan keutamaan, mirip berupa tonjolan jaringan biar memperluas permukaan, memindahkan partikel asing maupun untuk suatu pergerakan.
- Memiliki sebuah permukaan, dimana tak berafiliasi dgn jaringan lain, sedangkan pada permukaan yang lain bekerjasama dgn membran di bawahnya.
Struktur Anatomi
Berikut struktur anatomi yg terdapat pada jaringan ini merupakan :
1. Pembagian Asal
Tahukah anda bahwa jaringan ini dapat berasal dr ektoderm (melapisi bab luar tubuh), endoderm (membatasi organ), serta mesoderm (menghalangi rongga tubuh). Sel atas jaringan epitel tersusun rapat & kontinu sehingga hampir tak mempunyai ruang antar sel nya, umumnya seluruh epitel dipisahkan atas jaringan di bawahnya oleh membran basal berserat.
Seperti pada lapisan permukaan rongga mulut, alveoli kepada paru – paru, serta tubulus pada ginjal seluruhnya yang dibuat dr jaringan epitel ini. Nah terkhususnya pada lapisan darah & pembuluh limfa yg disebut endothelium.
2. Letak Lokasi
Epitel sendiri terdapat di luar (kulit) maupun bab didalam rongga tubuh, dimana lapisan terluar kulit terdiri atas epitel pipih berlapis & sel epitel keratin. Selanjutnya jaringan yg melapisi bab dlm ekspresi, kerongkongan, serta bab rektum terdiri atas epitel pipih berlapis dimana mukosanya tak berkeratin.
Permukaan lain yg memisahkan rongga tubuh atas lingkungan luar dilapisi oleh epitel pipih selapis maupun epitel transisi. Epitel ini terdapat di paru – paru, jalan masuk pencernaan, akses reproduksi, terusan kencing, serta selaku pembentuk endokrin dgn eksokrin kelenjar.
Permukaan luar kornea ditutupi atas sel – sel epitel, dimana tumbuh cepat & mudah diregenerasi. Endotel merupakan bentuk khusus dr epitel dimana berada pada lapisan dlm pembuluh darah, jantung, serta pembuluh limfatik. Jenis lainnya merupakan mirip : mesothelium, membentuk dinding perikardium, pleura, & peritoneum.
Baca pula : Jaringan Pada Tumbuhan
3. Membran Dasar
Jaringan ini melekat terhadap membran basal dimana bertindak selaku perangsang biar epitel bisa tumbuh serta beregenerasi sesudah mengalami cedera. Jaringan ini tak mempunyai suplai darah tersendiri, sehingga membran basal pula bertindak sebagai membran permeabel selektif, dimana yg memilih zat mana yg mampu masuk atau tak mampu masuk ke epitel.
Tabel Jaringan Epitel
Berikut tabel penyimpulan beserta klarifikasi fungsi, letak & diperkuat dgn gambar supaya kalian mudah memahaminya.
Jenis – Jenis Beserta Gambarnya
Setelah mengetahui klarifikasi diatas ternyata jaringan ini dibedakan menjadi 2 jenis yaitu jaringan epitel selapis & berlapis, berikut penjelasannya :
1. Jenis Epitel Selapis
Epitel selapis yaitu suatu jaringan dimana hanya terdiri dr hanya satu lapisan sel tebal. Berikut pembagian atas epitel selapis
A. Epitel Pipih Selapis
Jaringan pipih selapis ini berfungsi di dlm proses difusi CO2 maupun O2 sertafiltrasi darah. Letak jaringan ini berada di paru – paru & ginjal dimana mampu di dapatkan pembuluh limfe, perikardium, alveolus, kapsul glomerulus serta endotel.
B. Epitel Kubus Selapis
Jaringan kubus selapis merupakan sel dimana penyusunnya terdiri atas sel yg berbentuk ibarat suatu kubus, dimana jaringan ini yg berfungsi selaku suatu alat sekresi pada ginjal serta sebagai pelindung. Jaringan ini tepatnya berada di ovarium, terusan nefron pada ginjal, retina mata serta kelenjar tiroid.
C. Epitel Selapis Silindris
Jaringan selapis silindris ini berfungsi selaku suatu alat sekresi, penyerapan, dimana yg membersihkan & memindahkan benda gila yg masuk ke dlm tubuh. Jaringan ini berada pada lambung, kelenjar sistem pencernaan, rahim, kantong empedu serta akses pernafasan bagian atas.
D. Epitel Batang Silia
Jaringan batang silia ini merupakan jaringan yg menghasilkan lendir pada hidung, dimana bertugas sebagai filter kepada patogen yg masuk sehingga bisa dikeluarkan kembali. Jaringan ini berada pada rongga hidung serta terusan pernafasan.
2. Jenis Epitel Berlapis
Epitel berlapis ialah suatu jaringan yg terdiri atas dua atau lebih lapisan sel tebal, Berikut pembagian atas epitel berlapis.
Baca pula : Jaringan Ikat
A. Epitel Pipih Berlapis
Jaringan pipih berlapis ini tersusun dr beberapa sel pipih serta berlapis lapis sel yg terlalu banyak & rapat, dimana berfungsi sebagai perlindungan badan maupun mencegah terjadinya suatu goresan. Jaringan ini lazimnya berada di esofagus, vagina serta epidermis.
B. Epitel Kubus Berlapis
Jaringan kubus berlapis merupakan suatu jaringan yg tersusun atas beberapa sel yg berupa kubus berlapis lapis, dimana berfungsi untuk menolong sebuah proses sekresi. Jaringan ini umumnya terletak pada terusan kelenjar minyak, ovarium, testis serta kelenjar keringat.
C. Epitel Berlapis Silindris
Jaringan silindris berlapis ini ialah sebuah jaringan yg mempunyai fungsi sebagai kawasan berlangsungnya peresapan / ekskresi sebagai pelindung kepada gerak zat ataupun sebagai suatu jalan masuk ekskresi kelenjar susu. Jaringan ini terletak pada permukaan laring, faring, kelenjar susu serta kelenjar ludah.
D. Epitel Transisional
Jaringan transisional ini terususun atas sel dimana dgn bentuk yg tak beraturan & dapat mengembang maupun berganti bentuknya, dimana berfungsi untuk mengganti bentuk disaat kondisi tertentu. Epitel transisional ini berada pada ginjal, kandung kemih serta uretra.
E. Epitel Kelenjar
Jaringan kelenjar merupakan jaringan dimana berfungsi dlm sekresi zat yg bisa membantu sebuah proses biologis makhluk hidup. Umumnya kelenjar ini terbagi menjadi dua (2) jenis yaitu : kelenjar endokrin & kelenjar eksokrin, dimana berada pada pankreas, feromon, pengecap & kulit.
Baca pula :
1. Jaringan epitel selapis
2. Jaringan epitel berlapis
Berikut sifat – sifatnya :
1. Terdiri atas selapis maupun beberapa lapis sel
2. Mempunyai sifat regenerasi (perkembangan kembali)
3. Biasanya dilengkapi dgn adanya mikrovili, flagela, ataupun stereosilia.
4. Bentuk sel atas penyusunnya itu bervariasi dimana bergantung dr fungsi & tata letaknya dlm tubuh
5. lamina basalis merupakan struktur ekstraselular dimana berupa suatu lembaran untuk mengikat jaringan dibawahnya.
Mesotelium merupakan suatu jaringan epitel dimana membatasi rongga tubuh.
Demikianlah pembahasan postingan ini, gampang-mudahan berfaedah & menjadi ilmu pengetahuan gres bagi para pembaca.