[Kakauchiha-Sport]
Kongres Luar Biasa PSSI di Hotel Borobudur, Jakarta, Minggu 17 Maret 2013, sudah simpulan dgelar. Berikut ini sejumlah keputusan penting yang dikeluarkan pada KLB yang berlangsung sekitar enam jam tersebut.
Pada keputusan revisi statuta, terdapat 15 poin perubahan. Namun, pergantian signifikan pada dua pasal, ialah Pasal 31 dan Pasal 35. Pada Pasal 31, menyangkut undangan KLB dari anggota PSSI, jikalau sebelumnya harus diminta 2/3 anggota, sekarang mesti menerima setidaknya 50 persen plus 1 bunyi dari anggota-anggota PSSI.
Pasal 35, yaitu tentang penambahan anggota Komite Eksekutif (Exco). Jika sebelumnya anggota Exco PSSI yakni 11 orang, maka sekarang menjadi jadi 15 orang. Komposisinya yaitu satu Ketua Umum, dua Wakil Ketua Umum dan ditambah 11 anggota.
Dari hasil pemaparan unifikasi liga, penyatuan kompetisi akan dimulai pada demam isu 2014 dengan PT Liga Indonesia ditunjuk sebagai regulator kompetisi. Musim depan kompetisi ditentukan akan dibarengi 22 klub, 18 klub dari ISL ditambah empat klub IPL.
Selain itu, KLB PSSI juga menelurkan keputusan mengubah kepengurusan level atas organisasi sepakbola tertinggi Indonesia itu. Berikut keputusannya:
1. Memberikan sanksi skorsing pada enam anggota Exco PSSI, yaitu Farid Rahman, Tuti Dau, Bob Hippy, Sihar Sitorus, Mawardi Nurdin dan Widodo Santoso, yang melakukan walk out. Keenam anggota exco itu akan diputuskan nasibnya di Kongres Biasa mendatang.
2. Mengangkat empat anggota Exco PSSI yang gres, ialah La Siya, Zul Fadli, Hardi Hasan dan Djamal Azis. Kehadiran mereka melengkapi jumlah Exco PSSI saat ini berjumlah 15 orang.
3. Mengangkat La Nyalla Mattalitti menjadi wakil Ketua Umum PSSI, gantikan Farid Rahman yang terkena skorsing.
4. Pembubaran secara resmi Komite Penyelamat Sepakbola Seluruh Indonesia (KPSI).
mantap gan 😀