Lanjutan dr Inilah Bukti Islam Sangat Memuliakan Kaum Perempuan
4. Diriwayatkan dr Jabir bin Abdullah Radhiyallahu Anhu, beliau menuturkan, “Aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,
مَنْ كُنَّ لَهُ ثَلاَثُ بَنَاتٍ يُؤْوِيْهِنَّ، وَيَرْحَمُهُنَّ، وَيَكْفُلُهُنَّ، وَجَبَتْ لَهُ الْجَنَّةُ الْبَتَّةَ
“Barangsiapa yg mempunyai tiga anak perempuan, beliau mendidik mereka, menyayangi mereka, menanggung mereka, maka sungguh patut nirwana baginya.”
Lalu ada yg mengajukan pertanyaan, “Wahai Rasulullah, bagaimana kalau seseorang hanya mempunyai dua anak perempuan?”
Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,
وَإِنْ كَانَتِ اثْنَتَيْنِ
“Walaupun cuma mempunyai dua anak saja.”
Jabir mengatakan,
“Sebagian kaum berpendapat, jikalau mereka bertanya ihwal kondisi seseorang yg memiliki satu anak perempuan, maka pasti Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab satu anak pula begitu.”(HR. Ahmad).
Wahai saudaraku sesama muslim!
Banyaklah bersyukur pada Allah Ta’ala yg telah menganugerahkan anak perempuan kepadamu. Bersungguh-sungguhlah mengerjakan tugasmu dlm memelihara & mendidik mereka dgn baik & benar.
Di antara bentuk pendidikan yg baik yakni memberi mereka nafkah, mengajari mereka ilmu agama, mempertahankan mereka dr fitnah & kekejian, menunjukkan & mencarikan hal-hal yg baik untuk mereka.
Begitu juga, memperlihatkan kemudahan yg dapat merepotkan mereka dlm mencari ilmu agama & menghafal Al-Qur`an, menikahkan mereka dgn laki-laki yg layak untuk mereka tatkala tiba melamar mereka kalau agama & budbahasa laki-laki itu baik.
Janganlah kau-sekalian menangguhkan pernikahan anak perempuanmu jikalau sudah tiba waktu yg pantas, alasannya hal itu akan mendatangkan keburukan pada mereka.
Betapa banyak orang bau tanah yg menunda-nunda ijab kabul putrinya dgn argumentasi belum mempunyai penghasilan & belum mapan.
Betapa banyak pula orang tua yg akhirnya menyesal, sebab sang putri baru mapan di usia tiga puluhan bahkan empat puluhan, namun jodoh tak kunjung tiba.
Perlu dimengerti, bahwa berbuat baik bukan dgn memberi makan, minum & pakaian saja. Namun, ada yg lebih utama dr itu yakni keperluan-keperluan yg menyangkut permasalahan agama & duniawi.
Semoga Allah Ta’ala memberikan kita anak keturunan yg shalih & shalihah, yg menciptakan kita senang dgn keshalihannya & menjaganya.
Semoga shalawat serta salam tercurahkan pada Nabi kita Muhammad, keluarganya & para shahabatnya. Allahuma Aamiin.
Disadur dr kitab Durus Al-Am karya Dr. Abdul Malik Al-Qasim.
[Abu Syafiq/Wargamasyarakat]