Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Pada hari yang amat membahagiakan ini kita akan membicarakan ihwal suatu aturan tajwid. Tepatnya kali ini mengenai aturan tajwid Surat Ali-Imran ayat 139 yang dilengkapi dengan sebab. Meskipun kita membaca ayat yang pendek namun tetap saja kita perlu mengenali analisis tajwidnya. Hal ini agar kita mampu lebih baik mutu bacaannya. Terutama saat hendak membaca ayat tersebut. Kita segera saja melihat analisisnya berikut inii.
Penjelasan lengkap dari aturan tajwid di atas yaitu:
1. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang selama 2 harakat.
2. Mad orisinil atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
3. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. Mad asli atau mad thabi’i alasannya aksara nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
5. Ikhfa karena aksara nun sukun berjumpa karakter ta. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
6. Alif lam qamariyah alasannya huruf alif lam berjumpa huruf hamzah. Dibaca dengan terang.
7. Mad lin sebab huruf wau sukun didahului oleh abjad lam berharakat fathah. Dibaca panjang selama 2 harakat.
8. Ikhfa disebabkan huruf nun sukun berjumpa aksara kaf. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Cara pengucapan mirip bunyi “ng”.
9. Ikhfa sebab karakter nun sukun berjumpa abjad ta. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
10. Idgham mislain karena huruf mim bersukun berjumpa huruf mim. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan hingga 3 harakat.
11. Mad arid lissukun alasannya adalah huruf mad jatuh sebelum abjad yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 hingga 6 harakat.
Sangat jelas uraiannya. Dengan uraian seperti di atas maka akan sungguh menolong kita yang belajar membaca Al-Alquran. Sukses untuk sahabat-sobat seluruhnya. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.