Berbagai kepentingan politik, ekonomi, sosial, dan budaya telah berlanjut pada sistem kesehatan dan pendidikan yang dipraktekkan dengan berbagai sumber insan mereka kepada kepentingan politik masing-masing partai, elit politik (PDI Perjuangan, Golkar, Demokrat), tokoh agama, tokoh budaya.
Pada sebuah gereja, terdapat jantung di gereja agustinus sui. raya Pontianak akal sehat, dan berbagai kepentingan dalam hal ini medis di Keuskupan Agung Pontianak, terang bagaimana mereka hidup dengan kepentingan ekonomi budaya mereka saat ini.
Kemudian, berlanjut pada pergantian pembangunan di gereja Kristen katedral Pontianak, dengan adanya mahkota di badan dan darah kristus ialah symbol kehidupan agama dan filsafat bagi yang meyakininya.
Sementara itu, aneka macam wilayah mirip di MRPD Pancasila yang terletak di Gusti Hamzah dengan ialah symbol ideology Pancasila pada orang Dayak – Batak – Tionghoa – Jawa.
Hal ini menjelaskan berbagai aspek kepentingan kepada konflik sosial, dan paham ideology Barat telah dengan kepentingan ekonomi yang mereka terapkan dengan kepentingan ekonomi politik seksualitas di Kalimantan dengan sumber daya insan yang menjijikan ketika ini 2000 – 21.
Keberlanjutan dalam hal ini menjelaskan bahwa tembok gereja menjadi bab dari kehidupan mereka beragama secara fakta dari aneka macam kejadian dan insiden mereka di pedesaan dengan konflik sosial yang perna mereka buat pada tahun 1967, 1999 di Kalimantan Barat.
Berbagai aspek kehidupan ekonomi politik, dan seksualitas yang menciptakan aneka macam pandangan sosial yang begitu memprihatinkan bagi agama Katolik Protestan di Indonesia, dan Nasrani serta Islam khusus area Indonesia, Kalimantan.
Maka dari itu menjelaskan banyak sekali pimpinan Negara, mirip Sukmawati berpindah agama dengan agama Hindu menerangkan adanya sebuah pandangan berlawanan di mata penduduk untuk mengartikan aneka macam pemikiran dan pandangan baru yang meletakan aneka macam problem sosial, konflik agama, dan lainnya di penduduk Indonesia, terutama di Kalimantan.