Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia Ke 8 Puskesmas Sidaharja Lakbok

Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) yakni kampanye kesehatan yang setiap tanggal 15 Oktober di peringati. Salah satu tujuan dari kampanye ini yakni guna menurunkan angka kematian untuk anak-anak dimana lebih dari 5.000 anak balita penderita diare meninggal satiap harinya di seluruh dunia sebagai balasan dari kurangnya saluran air higienis dan akomodasi sanitasi dan pendidikan kesehatan. Penderita dan segala ongkos yang harus ditanggung karena sakit mampu dikurangi dengan melaksanakan pergantian sikap sederhana mirip mencuci tangan dengan sabun, yang berdasarkan penelitian mampu meminimalisir angka kematian yang terkait dengan penyakit diare yang hampir meraih angka 50%.

Untuk Jangka panjang tujuan kampanye ini yakni membuat kebiasaan hidup sehat yangberkesinambungan dikalangan penduduk Indonesia akan pentingnya CTPS dalam kehidupan sehari-hari sehingga menjadi suatu perilaku keseharian penduduk .

Sedangkan tujuan jangka pendeknya yakni mengakibatkan seluruh lapisan masyarakat sebagai target utama, dengan menyebabkan kaum muda selaku langkah pertama pendekatan dalam mensosialisasikan kampanye.

Selain itu kegiatan kampanye ini juga sebagai upaya untuk kenaikan pembangunan fasilitas sanitasi di sekolah. Menurut UNICEF kurangnya terusan untuk air higienis menimbulkan penurunan tingkat kehadiran anak wanita ketika mereka memasuki kurun puber, alasannya adalah tidak adanya akomodasi sanitasi yang mencukupi. Akses air bersih dan sanitasi ditenggarai ialah dasar penting untuk kehidupan anak-anak di seluruh dunia dilihat dari segi kesehatan, kelancaran hidup dan rasa penghargaan terhadap diri mereka. Penyediaan air bersih dan sikap sanitasi yang baik disekolah juga menjadi salah satu cara untuk mencapai Tujuan Pembangunan Milenium (Milenium Development Goals)  
Untuk memperingati Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia Ke 8 Puskesmas Sidaharja Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis dikerjakan di SD Negeri 3 Cintajaya Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis. Dengan akomodasi yang sederhana acara ini mampu terselenggara dengan baik. Di ikuti siswa-siswi sekolah dasar dari daerah Desa Sidaharja, Baregbeg, Cintajaya, dan Cintaratu, serta didampingi oleh para guru dari masing-masing sekolah. 

Ini ialah salah satu implementasinya Kementerian Kesehatan bekerjasama dengan pemerintah swasta untuk membudayakan basuh tangan pakai sabun ditengah penduduk Indonesia agar dapat membuat penduduk yang berdikari sehingga angka ajal dan penyebaran penyakit yang disebabkan oleh lingkungan dapat dikurangi.

  Kurikulum 2013 (K13) Secara Resmi Sudah Diubah Menjadi Kurikulum Nasional.

Hal ini disosialisasikan dengan peringatan  Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS) pada tanggal 15 Oktober 2015, yang merupakan salah satu event internasional tahunan yang dikerjakan lebih dari 70 negara di dunia.