Generator Arus Bolak-balik Berfungsi Mengubah Tenaga Mekanis Menjadi Tenaga Listrik Arus Bolak-balik. … Generator Arus Bolak-balik Sering Disebut Juga Seabagai Alternator, Generator AC (alternating Current), Atau Generator Sinkron.Pada Generator Listrik Arus Bolak-balik Tersebut, Tegangan Maksimum Bergantung Pada?

Generator arus bolak-balik berfungsi mengganti tenaga mekanis menjadi tenaga listrik arus bolak-balik. … Generator Arus Bolak-balik sering disebut pula seabagai alternator, generator AC (alternating current), atau generator sinkron.Pada generator listrik arus bolak-balik tersebut, tegangan maksimum bergantung pada?

Jawaban:

arus bolak balik

Penjelasan:

arus bolak balik mesti stabil

Sebuah generator arus bolak balik menghasilkan tegangan maksimum 400 v. Tegangan rata rata generator tersebut adalah

Tegangan rata-rata

Vr = 2.Vm/π

Vr = 2.400/π

Vr = 254,6 volt

Arus & Tegangan Listrik Bolak-Balik

Apakah di gambar ini ada nilai maksimumnya?

Arus & Tegangan Listrik Bolak-Balik

<br />Apakah di gambar ini ada nilai maksimumnya? <br />” title=”Arus & Tegangan Listrik Bolak-Balik</p>
<p></p>
<p>Apakah di gambar ini ada nilai maksimumnya? <br />“/> </p>
<p></p>
<p><strong>Jawaban:</strong></p>
<p></p>
<p>ya ada</p>
<p></p>
<p><strong>Penjelasan:</strong></p>
<p></p>
<p>dari grafik kelihatan puncak & lembah terlihat maksimu bila pads sudut 90 derajat atau pada sudutu phi/2</p>
<p></p>
<p></p>
<h2><span class=tegangan maksimum pada generator listrik bolak balik tergantung pada​

Jawaban:

Tegangan maksimum pada generator listrik arus bolak-balik (AC) bergantung pada : 1) Kecepatan sudut putaran rotornya. 2) Besar induksi magnetic yg digunakan. 3) Jumlah lilitan rotornya.

maaf kalo salah

agar menolong

tegangan maksimum pada generator listrik bolak balik bergantung pada
….

LISTRIK
• Induksi Elektromagnetik
→ GGL induksi

Tegangan maksimum pada generator listrik bolak balik bergantung pada
• jumlah lilitan kumparan (N)
• induksi magnetik (B)
• kecepatan sudit putaran (ω)
• luas penampang kumparan (A)

ε = εₘ sin ωt
dengan εₘ = N B ω A