Gaya Gesek: Definisi, Jenis, Rumus, Acuan Soal

Halo temen-temen, tetaplah dengan semangat pagimu yaa. Di kesempatan kali ini kita akan membahas bahan gaya gesek. Simak penjelasanya..

Pengertian Gaya Gesek

Gaya gesek merupakan hal yang sering dijalankan oleh temen-temen, tepatnya bukan dijalankan tetapi lebih ke sering dialami oleh temen-temen.

Sadarkah temen-temen ketika berangkat sekolah dengan sepeda motor, dan ketika sudah sampai di halaman sekolah temen-temen menghentikan sepeda motor tersebut.

Nah, alasannya motor temen-temen berhenti adalah alasannya kalian melaksanakan gaya gesek dengan cara mengerem sepeda motor yang kalian kendarai

Ban sepeda motor dihimpit oleh kapas rem dan terjadi ukiran antara kapas rem dengan ban sepeda motor.

Selain itu,  dikala seorang pedagang mempesona karung yang berisi beras maka karung tersebut sudah mengalami gaya gesek. Gaya gesek yang terjadi ialah antara karung dengan lantai.

Dari pola-teladan tersebut mampu ditarik definisi gaya gesek yakni sebuah gaya yang bekerja kaena adanya 2 permukaan benda yang saling bersinggungan atau bersinggungan.

Gayak gesek dalam Bahasa inggris diketahui dengan istilah force, sehingga memunculkan symbol gaya dengan aksara  f.

Gaya gesek mempunyai arah yang berlawanan dengan arah gerak benda. Untuk lebih jelasnya, temen-temen bisa menyaksikan gambar diabawah ini

Gaya Gesek

Gaya gesek akan makin besar bila kedua bennda mempunyai permukaan yang berangasan, begitu pula sebaliknya.

Sehingga mampu ditarik kesimpulan bahwa besar jecil nilai dari gaya gesek bergantung dengan permukaan dua benda tersebut.

Baik, sehabis poin pengertian kita akan beralih ke poin rumus dari gaya gesek. Simak yaa.

Baca juga Usaha dan Energi.

Rumus Gaya Gesek

Oke temen-temen, sebetulnya rumus gaya gesek yakni

Rumus Gaya Gesek

f  = µ.N

keterangan:

  • f : gaya gesek (newton)/N
  • µ : koefisien gaya gesek
  • N : gaya wajar (newton)/N

Namun alasannya gaya gesek yang terjadi pada 2 permukaan benda dibagi menjadi 2 macam yakni gaya gesek kinetis dan gaya gesek statis, sehingga memunculkan seolah-olah 2 rumus yang berlawanan.

Namun bahwasanya hanya konteksnya saja yang berbeda.

Dari kedua pembagian tersebut, pertama kita akan membahas

Gaya Gesek Statis

Gaya gesek statis memiliki definisi gaya gesek yang terjadi pada suatu benda selama benda itu diam.

Makara, dikala kita mendorong suatu benda, dan benda tersebut tetap membisu tidak bergerak sama sekali, artinya gaya gesek pada suatu benda lebih besar darpada gaya yang diberikan.

Penulisan secara sistematis untuk gaya gesek statis sebagai berikut

Rumus Gaya Gesek Statis

fs  = µs.N

informasi   

  • fs : gaya gesek statis (newton)/N
  • µs : koefisien gaya gesek statis
  • N : gaya wajar (newton)/N

Agar bisa membuat benda yang mempunyai gaya

gesek statis bergerak, maka gaya minimum

yang diberikan mesti sama dengan gaya gesek statis maksimum yang dimiliki oleh benda tersebut.

Oke, berikutnya akan dibahas wacana gaya gesek kinetis.

Baca juga Hukum Bernoulli.

Gaya Gesek Kinetis

Berbeda dengan gaya gesek statis, gaya gesek kinetis ialah gaya gesek yang dimiliki saat benda tersebut bergerak.

Adanya gaya gesek kinetis ini mampu jadi mengakibatkan gerak benda tersebut terhenti atau cuma menghambat gerak benda tersebut.

Penulisan secara matematis untuk gaya gesek kinetis sebagai berikut.

Rumus Gaya Gesek Kinetis

fk  = µk.N

keterangan:

  • fk : gaya gesek kinetis (newton)/N
  • µk : koefisien gaya gesek kinetis
  • N : gaya wajar (newton)/N

Nah di poin berikutnya kita akan membicarakan teladan gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari

Gaya Gesek dalam Kehidupan Sehari-hari

Gaya gesek bahu-membahu diperlukan untuk beberapa perkara. Missal :

  • Ban kendaaan sepeda, sepeda motor, maupun kendaraan beroda empat sengaja dibentuk beralur supaya mampu memperbesar gaya gesek dengan permukaan aspal. Sehingga kendaraan mampu dikendalikan
  • Penerjun paying juga mempergunakan gaya gesek udara supaya bisa mendarat dengan selamat.
  • Kendaraan yang berlangsung missal sepeda motor bisa tidak boleh alasannya adalah ada goresan antara ban dengan kapas rem.

Nah temen-temen, di poin terakhir kita akan membahas ihwal conto soal dari gaya gesek.

Baca juga Gelombang Elektromagnetik.

Contoh Soal Gaya Gesek

Sebuah balok es dengan massa 20 Kg tidak bergerak diatas  lantai datar. Koefisien esekan statis benda tersebut sebesar µs = 0,4 dan koefisien tabrakan kinetis nya sebesar µk = 0,3. Balok es tersebut dikenai gaya dengan ditarik sebesar 60 N dan membentuksudut 60o kepada lantai. Maka berapa gaya gesek yang dialami balok es?

Pembahasan

Diketahui

  • m = 20 Kg
  • µs = 0,4
  • µk = 0,3
  • F = 60N

Karena pada sumbu Y benda tidak bergerak maka

∑Y = 0

# gaya normal

N + F. sin 60o– w = 0

N = w – F. sin 60o 0

N = m.g – F. sin 60o 0

N = 20 Kg. 10m/s2 – 60. 1/23/

N = 200 – 52,2

N = 147,8N

# gaya gesek statis

fs  = µs.N

fs  = 0,4. 147,8 N

fs  = 59,12 N

jadi gaya gesek yang dialami balok es tersebut sebesar 59,12N.

Baik temen-temen,contoh soal ini menjadi penutup dari pembahasan kita kali ini. Semoga berfaedah, aamiin. Baca juga Besaran Pokok dan Turunan.

  Rumus Debit Air dan Cara Menghitungnya