Tingkat kematian penduduk dipengaruhi beberapa faktor, seperti keadaan sosial, ekonomi, pekerjaan, daerah tinggal, pendidikan dan jenis kelamin.
Semua faktor tersebut, berdasarkan sifatnya dapat dibedakan menjadi faktor penunjang ajal (promortalitas) dan aspek penghambat akhir hayat (antimortalitas).
Faktor-aspek antimortalitas
- Tersedianya kemudahan kesehatan yang mencukupi.
- Lingkungan yang bersih dan terencana.
- Adanya aliran agama yang melarang bunuh diri.
- Tingkat kesehatan masyarakat yang tinggi sehingga penduduknya tidak gampang terserang penyakit.
- Memperbanyak tenaga medis, mirip dokter dan bidan.
Faktor-aspek promortalitas
- Kurangnya kesadaran masyarakat akan kesehatan.
- Fasilitas kesehatan yang kurang mencukupi, misalnya kurang rumah sakit, peralatan kesehatan, dan obat-obatan.
- Keadaan gizi penduduk yang rendah.
- Sering terjadinya kecelakaan lalu lintas.
- Bunuh diri.
- Bencana alam yang meminta korban jiwa atau wabah penyakit.
- Terjadinya pertempuran.