close

Fadhilah Membaca Surat Yaa Siin

Membicarakan surat Yaa Siin, kita pasti sudah sangat hafal dgn nama surat ini. Surat yg selalu menjadi dzikir sebagian besar kaum Muslimin, khususnya setiap malam Jum’at. Surat yg terletak di simpulan juz dua puluh dua & permulaan juz dua puluh tiga dgn delapan puluh tiga ayat ini mempunyai banyak fadhilah yg seyogyanya kita ketahui. Setelah mengenali, rasa cinta pun akan kian tinggi & bertambah bersungguh-sungguh dikala membacanya, berlanjut dgn menghafal, menadabburi, & mendakwahkannya.

Berikut ini lima fadhilah yg akan diunduh bagi siapa yg membaca surat Yaa Siin:

Bagaikan Khatam al-Qur’an Dua Kali

Abu Said Radhiyallahu ‘anhu berkata,

“Siapa yg membaca surat Yaa Siin satu kali, maka bagaikan khatam al-Qur’an dua kali.”

Diampuni Dosa-dosanya

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, “Siapa yg membaca surat Yaa Siin dgn tulus lapang dada lantaran Allah Ta’ala, maka diampuni baginya dosa-dosa yg sudah lalu. Maka bacakanlah pada orang-orang yg akan mati (atau orang yg telah mati).” (Hadits riwayat al-Baihaqi)

Jika Dibaca Di Malam Hari

“Barang siapa yg membaca surat Yaa Siin di waktu malam, maka pagi-paginya telah diampunkan dosa baginya.” (Hadits riwayat Abu Na’im)

Ampunan Dosa Setiap Malam

Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu berkata, “Barang siapa yg membaca surat Yaa Siin tiap malam, maka diampunkan dosa baginya.” (Hadits riwayat al-Baihaqi)

Beliau pula berkata, “Barang siapa yg membaca surat Yaa Siin dlm sehari semalam lantaran mengharap ridha Allah Ta’ala, maka akan diampunkan dosa baginya.”

Tercapai Hajatnya (Keinginannya)

Atha’ bin Abi Rabah berkata, “Barang siapa yg membaca surat Yaa Siin pada siang hari, akan tercapai hajatnya.” (Hadits riwayat ad-Darimi)

Inilah beberapa fadhilah membaca surat Yaa Siin. Semoga bisa mendorong kita lebih bergairahuntuk menimbulkan ayat-ayat al-Qur’an selaku dzikir. Sebab seutama-utamanya dzikir yaitu membaca al-Qur’an.

Setelahnya, alokasikan waktu untuk menghafal al-Qur’an dengan-cara lazim, & mampu dimulai dr surat-surat yg gampang dihafal. Kemudian membaca tafsirnya, melakukan tadabbur maknanya, sehingga gampang dimengerti & dijadikan panduan untuk menjalani hidup yg sementara ini. Semoga Allah Ta’ala menurunkan rahmat-Nya bersebab al-Qur’an yg selalu kita akrabi. [Kazuhana El Ratna Mida/wargamasyarakat]

Editor: Pirman Bahagia

  3 Alasan Mushaf Al-Qur’an Zaman Rasulullah Tidak Ditulis di Kertas