Setelah masuk dalam bursa Pemilihan Wapres, telah tercatat dengan berbagai hal terkait dengan tata cara politik di Amerika Serikat. Yang dalam hal ini, mempunyai korelasi terhadap aneka macam proses yang hendak dilalui dengan metode dinamika politik rasial.
Kamala Devi ialah keturunan kulit hitam pertama yang menjadi cawapres, yang hendak mendampingin Joe Biden dalam menyaksikan persoalan kulit Putih yang ada pada masyarakat pedesaan. Yang dalam hal ini menunjukkan dampak kepada dilema politik pada kala pemerintahan Donald Trump.
Apa yang menjadi keterlibatan para jago politik di Amerika Serikat, pastinya memperlihatkan gambaran kepada perjuangan serta apa yang menjadi dasar dari Kamala Harris untuk menduduki bangku Wakil Presiden.
Para mahir politik akan memberikan citra terhadap dinamika politik yang berjalan, akan dikenali dengan metode budaya Demokrasi Amerika Serikat yang dapat diketahui dengan metode kedewasaan Politik Negara ini.
Mengenai penyeleksian jaksa agung, selama Kamala Harris akan melangsungkan tata cara politik berlangsung. Dapat diketahui bahwa Ivanka Trump, anaknya menyumbang 2000 Dollar Amerika Serikat dalam menyanggupi aneka macam hal terkait dengan metode politik disana.
Dalam hal ini, hasil bantuan tersebut, kamala harris tentunya tak ingin ada keterlibatan politik yang serius serta kepentingan jualan terhadap aneka macam upaya selama prosesnya berkarir di Amerika Serikat.
Uang tersebut dapat dikenali bahwa, sudah dipakai untuk usaha kepada pengungsi-pengungsi penduduk di Amerika Serikat. Hal ini, tentunya mampu dimengerti perihal berbagai upaya dalam melihat aneka macam perumpamaan yang dibentuk menurut tata cara kebudayaan yang sudah dipraktekkan, setelah menghadapi politik di Amerika Serikat.
Selama tinggal di California, Kamala Harris terpilih dua kali sebagai jaksa distrik. Hal ini, tentunya prestasi yang dicapai kepada berbagai masalah di distriknya.