Doa qunut ialah doa khusus yg dibaca dikala sholat dalam
posisi bangkit. Ada tiga doa qunut yg populer yakni qunut Subuh, qunut
witir, & qunut nazilah. Pada postingan ini kita bahas dua yg pertama.
Daftar Isi
Pengertian Qunut
Qunut (الْقُنُوْتُ) berasal dr qonata (قَنَتَ) yg artinya tunduk patuh atau taat.
Qunut pula mempunyai arti berdiri usang, diam, doa & khusyu’.
Qunut yg artinya tunduk patuh mampu kita dapati
pada firman Allah Surat Ar Rum ayat 26:
وَلَهُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ
كُلٌّ لَهُ قَانِتُونَ
“Dan kepunyaan-Nya lah siapa saja yg ada di langit
dan di bumi. Semuanya cuma kepada-Nya tunduk.” (QS. Ar Rum: 26)
Qunut yg artinya taat bisa didapati pada firman
Allah surat At Tahrim ayat 12. Yakni tatkala Allah berfirman mengenai Maryam:
وَكَانَتْ مِنَ الْقَانِتِينَ
“dan ia ialah termasuk orang-orang yg taat.”
(QS. At Tahrim: 12)
Qunut yg berarti berdiri lama bisa kita dapati
dalam sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tatkala ia menunjukan
sholat yg paling utama.
أَفْضَلُ الصَّلاَةِ طُولُ الْقُنُوتِ
“Seutama-utama sholat yaitu yg usang berdirinya”
(HR. Muslim, Tirmidzi & Ahmad)
Qunut yg artinya membisu bisa kita dapati dalam
sabda Rasulullah ketika menafsirkan Surat Al Baqarah ayat 238. Bahwa sholat mesti
khusyu’ & khusyu’ dimulai dgn tak berbicara ketika sholat. Zaid bin Arqam
meriwayatkan:
كُنَّا نَتَكَلَّمُ فِى الصَّلاَةِ يُكَلِّمُ
الرَّجُلُ صَاحِبَهُ وَهُوَ إِلَى جَنْبِهِ فِى الصَّلاَةِ حَتَّى نَزَلَتْ
(وَقُومُوا لِلَّهِ قَانِتِينَ) فَأُمِرْنَا بِالسُّكُوتِ وَنُهِينَا عَنِ
الْكَلاَمِ
“Ada seseorang di antara kami mengatakan dgn orang di
sampingnya tatkala sholat, maka turunlah ayat (Berdirilah untuk Allah -dalam
shalatmu- dgn khusyu’). Beliau menyuruh kami untuk membisu & melarang mengatakan.”
(HR. Muslim & Abu Daud)
Pengertian qunut dengan-cara bahasa tersebut tidaklah saling
berlawanan. Justru saling melengkapi. Sehingga dengan-cara istilah, qunut adalah
doa yg dibaca ketika sholat dlm posisi bangkit & cukup lama selaku bentuk
ketundukan & ketaatan pada Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Tentu posisi berdiri ini bagi yg besar lengan berkuasa melaksanakannya. Bagi orang yg sholat sambil duduk, maka doa qunut pula dibaca dgn posisi duduk.
Baca juga: Doa Iftitah
Hukum Qunut
Ada tiga doa qunut dlm fiqih yakni qunut Subuh, qunut
witir & qunut nazilah. Syaikh Wahbah Az Zuhaili dlm Fiqih Islam wa
Adillatuhu menjelaskan, dengan-cara lazim membaca doa qunut hukumnya mandub.
Namun dlm perinciannya, para ulama berbeda pertimbangan .
Ulama Hanafiyah & Hanabilah berpendapat bahwa qunut
hanya dibaca dlm sholat witir. Namun kapan membacanya, dua mazhab ini berlainan
pendapat. Menurut mazhab Hanafi, qunut witir dibaca sebelum ruku’. Sedangkan
menurut mazhab Hanbali, qunut witir dibaca setelah ruku’ (i’tidal).
Menurut mazhab Maliki & Syafii, sholat yg ada doa qunutnya yaitu sholat Subuh. Menurut keduanya, aturan qunut Subuh adalah sunnah. Dibaca sebelum ruku’ menurut mazhab Maliki, dibaca sehabis ruku’ (i’tidal) menurut mazhab Syafi’i.
Sedangkan untuk qunut nazilah, doa qunut dibaca dalam
semua sholat fardhu berdasarkan Syafi’i & Hanbali. Namun berdasarkan Hanafi hanya
dibaca dlm sholat jahriyah (Maghrib, Isya’ & Subuh). Dan berdasarkan Maliki
hanya dibaca ketika sholat Subuh.
Doa Qunut Witir
Doa qunut witir ini bersumber dr hadits shahih yang
diriwayatkan oleh Abu Daud, An Nasa’i, Tirmidzi & Ahmad.
Berikut ini doa qunut witir tatkala sholat sendirian:
اللَّهُمَّ اهْدِنِى فِيمَنْ هَدَيْتَ. وَعَافِنِى فِيمَنْ عَافَيْتَ. وَتَوَلَّنِى فِيمَنْ تَوَلَّيْتَ. وَبَارِكْ لِى فِيمَا أَعْطَيْتَ
وَقِنِى شَرَّ مَا قَضَيْتَ. إِنَّكَ تَقْضِى
وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ. وَإِنَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ. وَلاَ يَعِزُّ
مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ
Alloohummah dinii fiiman hadait. Wa ‘aafinii fiiman
‘aafait. Wa tawallanii fiiman tawallait. Wa baariklii fiimaa a’thoit.
Wa qinii syarro maa qodloit. Innaka taqdli wa laa yuqdlo
‘alaik. Wa innahu laa yadzillu maw waalait. Wa laa ya’izzu man ‘aadait. Tabaarokta
wa ta’aalait.
Artinya:
Ya Allah berilah gue isyarat sebagaimana orang yg telah Engkau beri petunjuk. Berilah gue derma sebagaimana orang yg Engkau lindungi. Sayangilah gue sebagaimana orang yg telah Engkau sayangi. Berikanlah berkah terhadap apa-apa yg telah Engkau berikan kepadaku.
Jauhkanlah gue dr kejelekan apa yg Engkau telah
takdirkan. Sesungguhnya Engkau yg menjatuhkan aturan & tak ada orang yang
memberikan eksekusi terhadap-Mu. Sesungguhnya orang yg Engkau bela tak akan
terhina. Dan tak akan mulia orang yg Engkau musuhi. Mahasuci Engkau, wahai
Rabb kami Yang Mahatinggi.
Baca juga: Bacaan Sholat
Doa Qunut Subuh
Seperti dijelaskan di atas, para ulama berlawanan pertimbangan
mengenai qunut Subuh terus menerus. Imam Abu Hanifah menyimpulkan bahwa qunut
Subuh itu tak ada.
Imam Malik & Imam Syafi’i berpendapat qunut Subuh
hukumnya sunnah. Sedangkan Imam Ahmad menyimpulkan, qunut Subuh berlaku saat
ada dilema besar & perlu mendoakan. Yakni qunut nazilah.
Dalam mazhab Syafi’i, doa qunut Subuh sama dgn doa
qunut witir. Berikut ini doa qunut Subuh sebagai imam (dalam bentuk jamak)
lengkap goresan pena Arab, latin & terjemah dlm bahasa Indonesia.
اللَّهُمَّ اهْدِنَا فِيمَنْ هَدَيْتَ. وَعَافِنَا فِيمَنْ عَافَيْتَ. وَتَوَلَّنَا فِيمَنْ تَوَلَّيْتَ. وَبَارِكْ لَنَا فِيمَا أَعْطَيْتَ
وَقِنَا شَرَّ مَا قَضَيْتَ. إِنَّكَ تَقْضِى
وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ. وَإِنَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ. وَلاَ يَعِزُّ
مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ
Alloohummah dinaa fiiman hadait. Wa ‘aafinaa fiiman
‘aafait. Wa tawallanaa fiiman tawallait. Wa baariklanaa fiimaa a’thoit.
Wa qinaa syarro maa qodloit. Innaka taqdli wa laa yuqdlo
‘alaik. Wa innahu laa yadzillu maw waalait. Wa laa ya’izzu man ‘aadait. Tabaarokta
wa ta’aalait.
Artinya:
Ya Allah berilah kami petunjuk sebagaimana orang yg sudah Engkau beri isyarat . Berilah kami sumbangan sebagaimana orang yg Engkau lindungi. Sayangilah kami sebagaimana orang yg telah Engkau sayangi. Berikanlah berkah terhadap apa-apa yg sudah Engkau berikan pada kami.
Jauhkanlah kami dr kejelekan apa yg Engkau sudah
takdirkan. Sesungguhnya Engkau yg menjatuhkan hukum & tak ada orang yang
menawarkan hukuman terhadap-Mu. Sesungguhnya orang yg Engkau bela tak akan
terhina. Dan tak akan mulia orang yg Engkau musuhi. Mahasuci Engkau, wahai
Rabb kami Yang Mahatinggi.
Manfaat Doa Qunut
Allah mengabulkan doa hamba yg berdoa terhadap-Nya. Sebagaimana
yang diminta dlm doa qunut, demikianlah Allah akan memberiNya.
- Mendapat isyarat & dihindarkan dr kesesatan. Sebagaimana yg diminta yaitu “Ya Allah berilah gue isyarat sebagaimana orang yg sudah Engkau beri isyarat .”
- Mendapat perlindungan Allah dr marabahaya & diberi
kesehatan. Sebagaimana yg diminta yaitu “Berilah gue bantuan
sebagaimana orang yg Engkau lindungi.”
- Disayang oleh Allah. Sebagaimana doa yg dipanjatkan yaitu “Sayangilah
saya sebagaimana orang yg sudah Engkau sayangi.”
- Kehidupannya diberkahi. Apa yg telah Allah anugerahkan baik
berupa bahan maupun pasangan hidup & belum dewasa pula diberkahi Allah.
Sebagaimana yg dipanjatkan yakni “Berikanlah berkah terhadap apa-apa yang
telah Engkau berikan kepadaku.”
- Dihindarkan Allah dr kejelekan & kejelekan. Sebagaimana yang
diminta yakni “Jauhkanlah gue dr kejelekan apa yg Engkau telah
takdirkan.”
- Mendapat pembelaan dr Allah sebagaimana yg diminta di selesai
doa tersebut: Sesungguhnya orang yg Engkau bela tak akan terhina. Dan
tidak akan mulia orang yg Engkau musuhi.
Demikian pembahasan ihwal doa qunut Subuh & qunut witir. Lengkap dgn goresan pena Arab, latin & terjemah dlm bahasa Indonesia. Serta penjelasan singkat para ulama dr empat mazhab. Wallahu a’lam bish shawab. [Muchlisin BK/Wargamasyarakat]