Contoh Proposal Penelitian

Sebelum kalian melaksanakan sebuah observasi, tentu saja kalian akan menyerahkan proposal observasi terlebih dulu untuk melancarkan peran tersebut, biar kalian tak kebingungan dlm membuatnya, berikut kami berikan beberapa pola proposal penelitian.

Namun sebelum itu, kalian harus mengenali apa itu proposal penelitian terlebih dulu, selengkapnya simak ulasan di bawah ini.

Pengertian Proposal Penelitian

penelitian

Di dlm Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), proposal merupakan suatu rencana yg dibentuk ke dlm bentuk rancangan kerja.

Sugiyono (2013) pula beropini bila proposal penelitian merupakan pedoman yg mempunyai bermacam-macam keterangan kegiatan serta tahapan sistematis yg akan diikuti peneliti tatkala melakukan suatu penelitian.

Untuk bentuknya sendiri berbentukdokumen singkat yg isinya berwujud informasi rencana peneliti pada dikala akan melaksanakan observasi mirip skripsi, tesis, disertasi, & lainnya.

Isi dr suatu proposal observasi sebanyak 500 – 1500 kata, tergantung dgn jenis observasi serta acara studinya.

Mahasiswa, kandidat peneliti, hingga para peneliti professional yg akan mengerjakan observasi diwajibkan guna menyerahkan proposal penelitian terlebih dulu.

Proposal observasi itu kemudian diserahkan pada pihak lain yg berwenang, seperti dosen pembimbing maupun yg lain supaya penelitiannya didanai oleh pihak terkait.

Disusun dgn sistematis serta bersifat ilmiah, maka sebaiknya proposal yg diajukan dgn memakai kalimat yg sesuai dgn tujuan proposal yg dibuat.

Tidak cuma itu, proposal observasi pula harus bersifat objektif sehingga kebenarannya bisa dipertanggungjawabkan.

Sistematika Penulisan Proposal Penelitian

proposal

Secara lazim, sistematika untuk penulisan proposal penelitian terdiri atas:

  1. Nama atau Judul Proposal
  2. Pendahuluan: Tujuan, Rumusan Masalah & Manfaat Penelitian
  3. Dasar teori
  4. Metode penelitian
  5. Jadwal pelaksanaan kegiatan
  6. Orang – orang yg nantinya akan terlibat di dlm proposal
  7. Rincian kegiatan

Sistematika dr penulisan proposal penelitian di atas mungkin tak sama dgn proposal satu dgn proposal lainnya, hal tersebut tergantung dgn kebutuhan dr pihak yg hendak mendanai observasi itu.

Tetapi pada penulisan dengan-cara lazim lazimnya mencangkup beberapa point yg sudah disebutkan di atas.

Contoh Proposal Penelitian

Setelah mengenali uraian singkat mengenai apa saja point penting dlm proposal observasi, kini saatnya kalian melihat beberapa pola proposal penelitian supaya kalian dapat menjadikannya referensi untuk proposal observasi kalian sendiri.

Berikut yaitu beberapa teladan proposal observasi:

1. Contoh Proposal Penelitian Pertama

Berikut adalah teladan proposal observasi kualitatif:

contoh proposal penelitian tentang covid-19

A. Judul Proposal

Pelaksanaan Strategi Pembelajaran oleh Guru Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran Sekolah Menengah kejuruan N 1 Banjarnegara.

B. Latar Belakang Masalah

Dilihat dr hasil observasi yg dikerjakan di kelas XI AP 1 serta 2 di tanggal 19 – 21 Juni 2021 dijumpai ada beberapa permasalahan di dlm kegiatan pembelajaran. Yang pertama ada pada motivasi berguru siswa masih rendah pada ketika acara pembelajaran berjalan. Keadaan seperti ini menjadi bukti dgn banyaknya siswa yg mengerjakan kegiatan lain mirip bercanda, berbicara, bermain gadget hingga tidur.

Yang kedua, prestasi mencar ilmu sebagian besar siswa pula masih rendah yg mana akibatnya didasari nilai ulangan harian sebanyak 55% belum mencapai persyaratan dr ketuntasan minimal.

Yang ketiga, sumber berguru yg dipakai oleh guru serta siswa belum memadai sebab tak adanya materi didik dlm kurikulum 2013 edisi revisi.

Dan yg keempat, taktik pembelajaran yg dipraktekkan oleh guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran belum pula bervariasi. Di dlm acara pembelajaran, guru pula masih menggunakan strategi yg monoton, yakni ekspositori. Padahal di dlm setiap materi pelajaran tentu akan membutuhkan penerapan seni manajemen yg bervariasi alasannya adalah tujuan pembelajarannya yg pula berbeda.

Dilihat dr keempat permasalahan itu, perlu sekiranya dilaksanakan observasi terkait pelaksanaan taktik pembelajaran oleh guru. Adapun judul penelitian yg akan diajukan oleh peneliti yakni “Pelaksanaan Strategi Pembelajaran oleh Guru Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran Sekolah Menengah kejuruan N 1 Banjarnegara”.

C. Pembatasan Masalah

Strategi pembelajaran yg diterapkan oleh guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran belum mempunyai variasi.

D. Rumusan Masalah

Bagaimana pengadaan seni manajemen pembelajaran oleh guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran SMK N 1 Banjarnegara?

E. Kajian Teori

Dilihat dr tema observasi yg diseleksi, maka ada 3 kajian teori yg utama. Pertama ialah teori terkait taktik pembelajaran yg mencangkup pengertian, komponen, jenis, penyusunan rencana & pelaksanaannya. Yang kedua ialah teori mengenai metode pembelajaran yg terdiri atas pemahaman, jenis & perencanaannya. Dan yg ketiga adalah teori yg membicarakan terkait guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran mulai dr pengertian, kompetensi, keahlian mengajar & perannya dlm kegiatan pembelajaran.

F. Desain Penelitian

Penelitian satu ini mempunyai rancangan deskriptif dgn memakai pendekatan kualitatif sehingga data yg dihasilkan berbentukkata serta kalimat.

G. Informan Penelitian

Subjek yg ada di dlm penelitian ini terdiri atas guru serta siswa kelas X kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran Sekolah Menengah kejuruan N 1 Banjarnegara tahun ajaran 2020/2021. Pemilihan subjek penelitian berwujud guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran yg memakai teknik purposive sampling. Sedangkan khusus untuk siswa kelas X kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran memakai teknik snowball sampling.

H. Instrumen Pengumpulan Data

Penelitian ini berdesain deskriptif dgn pendekatan kualitatif, sehingga instrumen yg bisa dipakai yakni berwujud pedoman observasi, wawancara serta dokumentasi.

I. Teknik Analisis Data

Di dlm observasi satu ini, peneliti memakai teknik analisis serta interaktif. Teknik satu ini terdiri atas tiga tahap kegiatan yg mesti ditempuh oleh peneliti. Yakni penyuguhan, reduksi serta penarikan kesimpulan dr data.

J. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

Data dr hasil observasi yg sudah terkumpul perlu untuk diperiksa keabsahan datanya.

Adapun teknik dr investigasi data yg dipakai yakni triangulasi metode serta sumber.

Triangulasi metode bisa dikerjakan oleh peneliti dgn cara membandingkan data hasil pengamatan, wawancara serta dokumentasi.

Lalu triangulasi sumber bisa dikerjakan dgn membandingkan data wawancara informan guru A dgn B.

2. Contoh Proposal Penelitian Kedua

Berikut adalah contoh proposal observasi kuantitatif:

contoh proposal penelitian pdf

A. Judul Proposal Penelitian

Pengaruh Kegiatan Bermain Game Online pada Motivasi Belajar Siswa Kelas X Sekolah Menengan Atas N 1 Purwokerto.

B. Latar Belakang Masalah

Adanya game online memang sudah mulai mempengaruhi kegiatan keseharian di golongan remaja usia sekolah. Keadaan seperti ini bisa dibuktikan dgn adanya kecenderungan dr para akil balig cukup akal utamanya yg ada di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) dlm menghabiskan waktunya untuk bermain game online.

Fakta satu ini sungguh terang memprihatinkan karena seharusnya sampaumur usia sekolah mirip mereka banyak menghabiskan waktunya dlm melaksanakan kegiatan yg faktual.

Pada perspektif sosiologi, seseorang yg menjadikan game online sebagai prioritas cenderung akan berubah menjadi pribadi yg individualis serta egosentris.

Kedua dr sifat di atas jelas sangat berbahaya untuk kemajuan individu yg bersangkutan di depannya.

Dilihat dr hasil pengamatan pra observasi yg dikerjakan peneliti di tanggal 25 – 27 Juni 2021 di kelas X A-C SMA N 1 Purwokerto dijumpai adanya beberapa permasalahan.

Pertama ada sebanyak 60% siswa kelas X A-C SMA N 1 Purwokerto yg menghabiskan waktunya dlm bermain game online. Persentase itu didapatkan lewat pengambilan data dgn menggunakan instrumen berbentukangket.

Yang kedua, motivasi mencar ilmu dr siswa kelas X A-C SMA N 1 Purwokerto masih termasuk klasifikasi rendah yg mana sebagian besar siswa masih menjalankan kegiatan lain pada dikala pembelajaran, seperti bermalas – malasan, tidur, bercanda, bermain gadget & berbicara.

Kedua dr permasalahan itu tentu bisa menghambat pencapaian tujuan kognitif, afektif serta psikomotorik dr pembelajaran.

Oleh karena itu, perlu sekiranya diselenggarakan observasi dgn judul “Pengaruh Kegiatan Bermain Game Online pada Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Purwokerto”.

C. Pembatasan Masalah

  1. Rendahnya tingkat motivasi berguru siswa kelas X A-C Sekolah Menengan Atas N 1 Purwokerto.
  2. Tingginya intensitas bermain game online yg dilakukan oleh siswa kelas X A-C Sekolah Menengan Atas N 1 Purwokerto.

D. Rumusan Masalah

  1. Adakah dampak kegiatan bermain game online pada motivasi mencar ilmu siswa kelas X SMA N 1 Purwokerto?

E. Kajian Teori

Dilihat dr permasalahan yg diambil, maka pada proposal observasi kali ini perlu untuk mencantumkan dua teori yakni terkait motivasi mencar ilmu serta game online.

Kajian teori terkait motivasi berguru terdiri atas pemahaman, fungsi, jenis, ciri – ciri, faktor yg mensugesti serta perjuangan untuk meningkatkannya.

Sedangkan untuk kajian teori terkait game online mencangkup pemahaman, jenis serta dampaknya.

F. Hipotesis

  1. Adanya efek konkret serta signifikan antara variabel kegiatan bermain game online dgn motivasi belajar siswa di kelas X A-C Sekolah Menengan Atas N 1 Purwokerto.

G. Desain Penelitian

Penelitian satu ini mempunyai rancangan ex-post facto, yg mana peneliti berupaya dlm meneliti sesuatu fakta yg sudah terjadi di lapangan.

Pendekatan yg digunakan dlm penelitian ini yakni kuantitatif sehingga dapat menciptakan data berwujud kumpulan angka.

H. Populasi & Sampel

  1. Populasi di dlm observasi ini berupa semua siswa kelas X A-C SMA N 1 Purwokerto yg jumlahnya sebanyak 180 orang.
  2. Sampel pada penelitian ini akan mengambil masing – masing 30 orang dr setiap kelas untuk dijadikan sebagai subjek. Pengambilan siswa itu dijalankan dgn menggunakan teknik simple random sampling, yg mana responden diseleksi oleh peneliti dengan-cara acak.

I. Instrumen Pengumpulan Data

Peneliti akan menjalankan pengumpulan data dr para responden dgn memakai instrumen berwujud angket tertutup.

Di dlm angket satu ini sudah disusun bermacam-macam pertanyaan terkait variabel yg diteliti, yakni kegiatan game online serta motivasi belajar.

J. Validitas data

Pengujian data hasil penelitian menggunakan empat validitas yakni isi (content), konstruk (construct), konkuren (concurrent) serta prediksi (predictive).

Alat ukur yg akan dipakai oleh peneliti dlm menguji validitas data observasi yakni Product Moment dr Karl Pearson.

Sumber: Contohproposal.net

3. Contoh Proposal Penelitian Ketiga

Berikut ini adalah contoh proposal penelitian yg baik & benar:

contoh proposal penelitian kualitatif

Judul Proposal Penelitian: Penelitian Kualitatif Problem Jurnalis Lingkungan SKH Pontianak Post di dalam  Memberitakan Kebakaran Kawasan Lahan serta Hutan di Kalimantan Barat.

BAB I

PENDAHULUAN

a. Latar Belakang

Indonesia mempunyai sumber daya alam yg sungguh bervariasi & pula berlimpah, baik dr laut atau hutan. Sumber daya hutan menjadi penyumbang devisa terbanyak kedua selepas minyak bumi di masa Presiden Soeharto. Sektor satu ini mampu menyumbang devisa 3 Miliar US Dolar. Banyak yg didapatkan dr hasil industri kehutanan mencakup produk yg dimasak dr materi kayu seperti kayu lapis, kertas, kayu log ataupun pemanfaatan hutan dlm perkebunan misalnya kopi, kelapa sawit, karet serta cokelat. Masifnya penggunaan hutan guna peningkatan ekonomi negara tanpa adanya pertimbangan faktor keberlanjutan lingkungan tersebut yg mendorong kerusakan lingkungan negara.

Pulau Kalimantan mempunyai luas hutan sekitar 40,8 juta hektar daerah yg tersebar di semua provinsi Kalimantan. Tetapi, laju dr deforestasi hutan di Kalimantan meraih 673 hektar setiap harinya yg menurut data Greenpeace menjadikan hutan di Kalimantan hanya tersisa 25,5 juta pada tahun 2010. Laju dr deforestasi hutan yg sangat tinggi ini menimbulkan negara Indonesia dinobatkan selaku negara yg memiliki tingkat kerusakan hutan tercepat di dunia berdasarkan Guiness Book of Record.

Provinsi yg paling sering terjadi kebakaran hutan yakni Kalimantan Barat. Pada bulan Juni 2016 bahkan tercatat menjadi waktu terburuk tragedi kebakaran hutan yg sempat dialami oleh Kalimantan Barat. Kebakaran hutan yg terjadi di beberapa titik api tersebut menimbulkan kota tertutupi dgn asap pekat serta partikulat balasan kebakaran yg menimbulkan kegiatan serta kesehatan masyarakat terganggu.

Peran media massa yg memberitakan kebakaran hutan di Kalimantan Barat ini pula menjadi sungguh penting guna menyiarkan penduduk berhubungan dgn kondisi yg tengah terjadi. Kerusakan lingkungan ialah kondisi yg patut untuk diberitakan dengan-cara massif sampai tingkat nasional sebab menyangkut hajat hidup orang banyak. Jurnalisme yg meliput insiden ini disebut selaku jurnalisme lingkungan. Jurnalisme lingkungan butuh untuk mengenali kompleks permasalahan dengan-cara menyeluruh dr seluruh sisi supaya menyuguhkan isu yg berimbang.

b. Rumusan Masalah

Apa permasalahan yg tengah dihadapi oleh jurnalis lingkungan dr Pontianak Post di dlm memberitakan kerusakan serta kebakaran lahan yg ada di Kalimantan Barat?

c. Tujuan Penelitian

Mengetahui permasalahan yg tengah dihadapi oleh jurnalis lingkungan dr Surat Kabar Harian (SKH) Pontianak Post pada memberitakan kerusakan serta kebakaran lahan di Kalimantan Barat.

d. Manfaat Penelitian

  • Manfaat Teoritis

Penelitian bisa memperlihatkan keterangan lebih mendalam yg berhubungan dgn jurnalisme lingkungan utamanya yg sungguh berguna untuk pengembangan ilmu komunikasi.

  • Manfaat Praktis

Bisa digunakan guna observasi di dlm bidang Jurnalisme Lingkungan pada media massa Indonesia.

BAB III

Metode Penelitian

a. Metode Penelitian

Metode yg dipakai yakni kualitatif yg berfungsi guna mengerti keseluruhan permasalahan yg tengah dihadapi oleh Jurnalis Lingkungan di Pontianak Post.

b. Jenis Penelitian

Jenis observasi menggunakan penelitian deskriptif yg lebih memprioritaskan pada penjelasan kata – kata serta gambar.

Penelitian deskriptif ini berguna untuk menganalisis data seakurat mungkin yg mendekati kondisi aslinya.

c. Metode Pengumpulan Data

Ada dua sumber data yg digunakan yakni data primer serta data sekunder.

Data primer yakni data yg didapatkan dengan-cara eksklusif di lapangan.

Sementara data sekunder yakni data yg didapatkan dr sumber lain.

Anda bisa menjumpai data sekunder dr departemen pemerintahan ataupun dlm bentuk struktur organisasi & lainnya.

d. Lokasi Pengumpulan Data

Surat Kabar Harian Pontianak Post di Kalimantan Barat, Jalan Gadjah Mada No. 2-4, Pontianak Selatan.

e. Objek Penelitian

Objek penelitian adalah problem yg tengah dihadapi oleh Jurnalis Lingkungan dr SKH Pontianak Post di dlm meliput konflik lahan serta kebakaran hutan yg terjadi di Kalimantan Barat.

f. Metode Analisis Data

Data yg didapatkan berwujud catatan lapangan, video, foto, dokumen yg diterbitkan oleh badan yg bertanggung jawab, transkrip wawancara & pula jurnal.

Ada 3 tahap yg dilalui dlm analisis data yakni reduksi data, model data serta verifikasi kesimpulan.

4. Contoh Proposal Penelitian Keempat

Berikut yaitu teladan proposal observasi pendidikan:

contoh proposal penelitian kesehatan

Judul Penelitian: Analisis Potensi Limbah Tebu sebagai Bahan Bakar Pembangkit Listrik Energi Biomassa di Pabrik Gula.

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Waktu sekarang, seiring dgn berjalannya waktu industri- industri baik industri rumahan ataupun pabrik makin marak di negara Indonesia. Sekarang sudah sungguh gampang ditemui suatu industri walaupun letaknya dekat dgn pemukiman padat dr penduduk. Posisi dr suatu pabrik yg berdekatan dgn pemukiman warga tentu bisa menyebabkan terjadinya dampak buruk, baik itu lewat limbah padat, cair atau gas.

Khususnya untuk limbah padat yg membutuhkan tempat penampungan yg lumayan besar. Aktifnya dr perindustrian di negara Indonesia tak bisa berlangsung terus menerus tanpa adanya proses yg bisa menekan efek buruk yg dikarenakan adanya pengerjaan produk di suatu perindustrian.

Limbah maupun sampah memang menjadi sebuah bahan yg tak berarti atau tak berguna, tetapi kita tak mengenali kalau limbah pula mampu menjadi sesuatu yg bermanfaat apabila diproses dgn baik & benar. Beberapa pabrik yg ada di Indonesia sekarang sudah mulai menerapkan tata cara pengolahan limbah guna meminimalisir pengaruh polusi dr limbah – limbah itu. Bahkan terdapat beberapa yg menggunakan limbah pabriknya untuk dijadikan suatu produk baru yg bermanfaat dgn dimasak melalui proses tertentu.

Salah satunya dlm mengolah limbah sisa pengerjaan gula yg menjadi kompos, batako atau lainnya. Pemanfaatan limbah kini ini pula menjadi sangat penting, khususnya dgn tujuan untuk mengatasi masalah penumpukan sampah di kota besar seperti limbah organik industri & limbah pertanian / perkebunan.

Sistem pembangkit listrik (generator biomass) yg paling optimal dgn memakai model tata cara pembangkit listrik grid-connected. Perhitungan dr hasil potensi biomasa tebu (feedstock biomass) dgn menggunakan ampas tebu untuk dijadikan selaku sumber energi generator 1, generator 2, generator 3 serta perhitungan konsumsi daya pada industri yg dgn dengan-cara menyeluruh tata cara yaitu system dipakai perlindungan perangkat lunak, di dlm hal ini HOMER model 2.68.

Hasil simulasi serta meningkatkan secara optimal dgn memakai perlindungan software HOMER memperlihatkan jika dengan-cara keseluruhan metode yg paling optimal guna diterapkan di PT. Madubaru (PG/PS Madukismo) yaitu system pembangkit listrik (100%) dgn menggunakan Grid PLN (0%).

Dihitung 0% disebabkan langganan dr PLN tak digunakan pada tata cara pembangkit sebab pembangkit mampu menampung daya konsumsi semua sektor industri. Hasil total daya yg dihasilkan dr pembangkit 1,2 & 3 sebesar 15,024,411 kWh/tahun dr hasil evaluasi Homer Energy.

Dilihat dr data di atas, penulis terpesona guna menyusun suatu tugas akhir dgn judul “Analisis Potensi Limbah Tebu selaku Pembangkit Listrik Energi Biomassa di Pabrik Gula”. Pada tugas selesai satu ini penulis membahas terkait pemanfaatan limbah yg dihasilkan dr proses pengerjaan gula di dlm PG.Madukismo Yogyakarta.

1.2 Rumusan Masalah

Dalam memudahkan penyusunan tugas tamat, penulis akan menggunakan rumus duduk perkara kedalam beberapa bentuk kalimat pertanyaan mirip:

  • Analisis penerapan ampas tebu yg ada di pabrik gula.
  • Potensi ampas tebu pada penyediaan energi listrik.

1.3 Batasan Masalah

Dilihat dr rumusan persoalan di atas, maka dlm pembahasan tugas akhir ini dibatasi terhadap:

  • Analisis perhitungan daya serta beban hanya terpusat lewat Homer.
  • Pengambilan data hanya dijalankan oleh Pabrik Gula Madukismo Yogyakarta.

1.4 Tujuan Penelitian

  • Perhitungan potensi ampas tebu terhadap penyediaan energi listrik
  • Mengetahui hasil analisa energi biomasa tebu yg menjadi sumber energi listrik ramah lingkungan di kehidupan masyarakat.

1.5 Manfaat Penelitian

Penulisan peran selesai satu ini akan menawarkan faedah pada beberapa pihak, mirip:

Manfaat bagi Penulis

Manfaat penelitian biomassa untuk penulis yakni bisa menambah pengetahuan untuk peneliti serta bisa dijadikan sebagai pedoman dlm menghadapi masalah bahan bakar yg kini ini tengah dlm kondisi yg mencemaskan.

Manfaat bagi Universitas

Penulisan tugas simpulan diharapkan bisa menjadi referensi akademis serta keinsinyuran dlm pengembangan jurusan Teknik Elektro Universitas Muhammadiyah Yogyakarta berikutnya.

Manfaat bagi Masyarakat & Industri

Bisa dijadikan sebagai penyedia energi listrik yg terbarukan & ramah lingkungan. Bisa untuk menyediakan energi alternatif mandiri serta tak bergantung pada energi fosil.

Bisa memajukan kemandirian pada penduduk di dlm bidang energi alternatif guna kawasan yg tertinggal supaya lebih maju serta makmur.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Dasar dr teori berisi pemikiran maupun teori – teori yg melandasi diadakannya observasi.

BAB 3 METODE PENELITIAN

Penulisan tugas selesai satu ini menggunakan metode penelitian:

  • Studi Pustaka (Study Research)

    Studi satu ini dilakukan dgn menggunakan cara melihat serta mencari literature yg telah ada guna menerima data yg berkaitan dgn analisis di dlm penulisan peran akhir.

  • Penelitian Lapangan (Field Research)

    Berwujud peninjauan menuju lokasi serta siskusi bareng pihak – pihak yg terkait guna memperoleh data yg diharapkan pada penulisan peran selesai.

  • Penyusunan Tugas Akhir

    Selepas dijalankan pengujian, data – data serta analisa yg ditemukan & pula disusun dlm suatu laporan tertulis.

5. Contoh Proposal Penelitian Kelima

Berikut ialah contoh proposal observasi model pdf:

6. Contoh Proposal Penelitian Keenam

Berikut yaitu acuan proposal penelitian wacana covid-19 model docx / pdf:

7. Contoh Proposal Penelitian Ketujuh

Berikut yaitu pola proposal penelitian kualitatif model docx / pdf:

8. Contoh Proposal Penelitian Kedelapan

Berikut yakni pola proposal observasi kuantitatif versi docx / pdf:

9. Contoh Proposal Penelitian Kesembilan

Berikut yaitu teladan proposal penelitian pendidikan versi docx / pdf:

10. Contoh Proposal Penelitian Kesepuluh

Berikut yaitu teladan proposal observasi kesehatan versi docx / pdf:

11. Contoh Proposal Penelitian Kesebelas

Berikut ialah pola proposal penelitian skripsi model docx / pdf:

  √ Gurindam – Pengertian, Ciri, Jenis, Nilai, Cara dan Contoh