Pemimpin transformasional merupakan tipe pemimpin yg mampu menunjukkan visi & pandangan baru pada anggota timnya, sehingga mampu menolong meningkatkan motivasi, akad, & kinerja anggota timnya. Dalam dunia bisnis, terdapat banyak contoh pemimpin transformasional yg sudah memperlihatkan kesuksesan dlm membuatkan usahanya.
Table of Contents
Contoh Pemimpin Transformasional
berikut ini pola pemimpin transformasional yg di akui oleh dunia internasional:
Howard Schultz (CEO Starbucks)
Howard Schultz ialah CEO Starbucks yg terkenal sebagai pemimpin transformasional. Ia mengganti cara Starbucks menjalankan usahanya dgn memperkenalkan konsep “Third Place”, yaitu kawasan ketiga sehabis rumah & kantor yg dapat menjadi tempat bersantai bagi konsumen. Schultz pula memperkenalkan penemuan baru mirip “Frappuccino” & “Starbucks Card”, yg membantu meningkatkan popularitas & pendapatan Starbucks. Selain itu, Schultz pula mengamati kemakmuran karyawan & pelanggan, dgn memberikan pelatihan yg baik & membuat suasana kerja yg sehat & tenteram. Ia pula terkenal selaku pemimpin yg open-minded & terbuka kepada gagasan-gagasan gres, sehingga mampu menyebarkan bisnis Starbucks dgn baik. Dengan kepemimpinan Schultz, Starbucks berhasil menjadi salah satu merek terkenal di dunia, dgn jaringan gerai yg luas di seluruh dunia.
Steve Jobs (co-founder Apple)
Steve Jobs merubah cara orang berpikir wacana teknologi dgn memperkenalkan produk-produk kreatif mirip iPod, iPhone, & iPad. Selain itu, Jobs pula mengganti cara Apple menjalankan usahanya dgn memperkenalkan “Apple Stores”, toko-toko yg memberikan pengalaman belanja yg berbeda bagi konsumen. Jobs pula terkenal sebagai pemimpin yg kokoh & tegas, yg senantiasa menuntut hasil terbaik dr anggota timnya. Namun, ia pula memiliki sifat yg emosional & susah melakukan pekerjaan sama dgn orang lain, sehingga sering kali mengakibatkan problem dlm tim.
Meskipun demikian, kepemimpinan Jobs sungguh berpengaruh terhadap keberhasilan Apple dlm berbagi bisnisnya. Ia bisa menunjukkan visi yg jelas & ilham pada anggota timnya, serta terus mendorong penemuan-inovasi baru untuk menyebarkan produk-produk yg unggul.
Elon Musk (CEO Tesla)
Elon Musk yaitu CEO Tesla yg terkenal selaku pemimpin transformasional. Ia merubah cara orang berpikir tentang kendaraan beroda empat listrik dgn memperkenalkan kendaraan beroda empat listrik yg bertenaga, canggih, & ramah lingkungan. Selain itu, Musk pula merubah cara Tesla menjalankan usahanya dgn memperkenalkan metode produksi yg inovatif & efisien, serta membangun jaringan pengisian baterai yg luas. Musk pula terkenal selaku pemimpin yg ambisius & terus mendorong timnya untuk meraih tujuan yg dikehendaki. Namun, ia pula memiliki sifat yg susah bekerja sama dgn orang lain, & seringkali mengalami konflik dgn rekan kerja atau anggota timnya.
Meskipun demikian, kepemimpinan Musk sungguh besar lengan berkuasa terhadap kesuksesan Tesla dlm membuatkan bisnisnya. Ia mampu memberikan visi yg terang & ide pada anggota timnya, serta terus mendorong inovasi-inovasi gres untuk berbagi produk-produk yg unggul.
Mark Zuckerberg (co-founder Facebook)
Mark Zuckerberg yakni co-founder Facebook yg terkenal sebagai pemimpin transformasional. Ia merubah cara orang berkomunikasi dgn memperkenalkan media sosial yg menjadi populer di seluruh dunia. Selain itu, Zuckerberg pula mengganti cara Facebook menjalankan bisnisnya dgn memperkenalkan penemuan baru mirip “Instagram” & “Oculus VR”, serta mengembangkan program-program yg membantu pengembangan bisnis online. Zuckerberg pula terkenal selaku pemimpin yg memiliki visi jangka panjang yg kuat, & terus mendorong timnya untuk meraih tujuan yg diharapkan. Namun, ia pula mempunyai sifat yg sukar bekerja sama dgn orang lain, & seringkali mengalami konflik dgn rekan kerja atau anggota timnya. Meskipun demikian, kepemimpinan Zuckerberg sungguh besar lengan berkuasa terhadap keberhasilan Facebook dlm menyebarkan usahanya.
Selain itu, Zuckerberg pula terkenal sebagai pemimpin yg mengamati kesejahteraan karyawan, dgn menawarkan pembinaan yg baik & membuat situasi kerja yg sehat & tenteram. Ia pula terbuka kepada pemikiran -pemikiran gres, sehingga mampu berbagi Facebook menjadi salah satu media umum terpopuler di dunia.
Jack Ma (co-founder Alibaba Group)
Jack Ma yakni co-founder Alibaba Group, Ia mengganti cara orang membeli dgn memperkenalkan platform e-commerce yg menjadi populer di Asia. Selain itu, Ma pula mengganti cara Alibaba menjalankan bisnisnya dgn memperkenalkan penemuan baru mirip “Alibaba Cloud” & “Ant Financial”, serta mengembangkan program-acara yg membantu pengembangan bisnis online. Ma pula terkenal selaku pemimpin yg memiliki visi jangka panjang yg kuat, & terus mendorong timnya untuk mencapai tujuan yg diharapkan. Namun, ia pula mempunyai sifat yg sulit bekerja sama dgn orang lain, & seringkali mengalami pertentangan dgn rekan kerja atau anggota timnya. Kepemimpinan Ma sungguh besar lengan berkuasa kepada kesuksesan Alibaba dlm membuatkan usahanya.
Jeff Bezos (co-founder Amazon)
Jeff Bezos adalah co-founder Amazon yg mengganti cara orang membeli dgn memperkenalkan platform e-commerce yg menjadi terkenal di seluruh dunia. Selain itu, Bezos pula mengganti cara Amazon menjalankan bisnisnya dgn memperkenalkan penemuan gres seperti “Prime” & “AWS”, serta berbagi acara-acara yg menolong pengembangan bisnis online. Bezos pula terkenal sebagai pemimpin yg mempunyai visi jangka panjang yg kokoh, & terus mendorong timnya untuk meraih tujuan yg dikehendaki. Namun, ia pula mempunyai sifat yg susah bekerja sama dgn orang lain, & seringkali mengalami pertentangan dgn rekan kerja atau anggota timnya. Bezos sungguh kuat kepada keberhasilan Amazon dlm berbagi bisnisnya.
John Mackey (co-founder Whole Foods)
Jeff Bezos yaitu co-founder Amazon yg terkenal selaku pemimpin transformasional. Ia mengganti cara orang berbelanja dgn memperkenalkan platform e-commerce yg menjadi populer di seluruh dunia. Selain itu, Bezos pula merubah cara Amazon menjalankan bisnisnya dgn memperkenalkan inovasi gres mirip “Prime” & “AWS”, serta berbagi acara-acara yg membantu pengembangan bisnis online.
Bezos pula terkenal sebagai pemimpin yg mempunyai visi jangka panjang yg kuat, & terus mendorong timnya untuk mencapai tujuan yg diharapkan. Namun, ia pula memiliki sifat yg sukar melakukan pekerjaan sama dgn orang lain, & seringkali mengalami pertentangan dgn rekan kerja atau anggota timnya. Meskipun demikian, kepemimpinan Bezos sungguh kuat terhadap kesuksesan Amazon dlm berbagi bisnisnya.
Richard Branson (founder Virgin Group)
Richard Branson adalah founder Virgin Group, Ia mengganti cara orang melaksanakan perjalanan dgn memperkenalkan maskapai penerbangan yg kreatif & terjangkau. Selain itu, Branson pula merubah cara Virgin Group menjalankan bisnisnya dgn memperkenalkan penemuan baru seperti “Virgin Galactic” & “Virgin Active”, serta berbagi acara-program yg membantu pengembangan bisnis yang lain.
Selain itu, Branson pula terkenal sebagai pemimpin yg memperhatikan kemakmuran karyawan, dgn menawarkan pembinaan yg baik & membuat suasana kerja yg sehat & tenteram. Ia pula terbuka kepada ide-gagasan baru, sehingga mampu menyebarkan Virgin Group menjadi salah satu perusahaan terkemuka di dunia.
keunggulan & Kekurangan Pemimpin Transformasional
Berikut ini penjelasan terkait kelebihan & kekurangan pemimpin transformasional:
Kelebihan pemimpin transformasional
- Memiliki visi jangka panjang yg kokoh, sehingga bisa memberikan arah & tujuan yg jelas bagi anggota timnya.
- Mendorong penemuan-inovasi baru, sehingga bisa membuatkan produk-produk yg unggul.
- Memperhatikan kemakmuran karyawan, dgn memperlihatkan pelatihan yg baik & menciptakan situasi kerja yg sehat & nyaman.
- Terbuka terhadap ide-pemikiran baru, sehingga bisa memperbaiki cara kerja yg selama ini dijalankan.
- Memiliki kesanggupan untuk mengganti cara bisnis dijalankan, sehingga mampu meningkatkan kesuksesan perusahaan.
Kekurangan pemimpin transdormasional
- Seringkali mengalami konflik dgn rekan kerja atau anggota timnya, sebab seringkali susah bekerja sama dgn orang lain.
- Memiliki sifat yg tegas & sukar ditebak, sehingga dapat menimbulkan kecemasan bagi anggota timnya.
- Seringkali terlalu konsentrasi pada tujuan yg ingin dicapai, sehingga terkadang lupa memperhatikan perasaan atau keperluan anggota timnya.
- Tidak senantiasa memperhatikan kemajuan atau keperluan pasar, sehingga mampu menyebabkan produk yg dikembangkan tak sesuai dgn kebutuhan pelanggan.
- Terkadang terlalu konsentrasi pada penemuan-inovasi gres, sehingga tak senantiasa mengamati aspek-faktor lain yg penting dlm mengorganisir perusahaan.
Kesimpulan
Pemimpin transformasional memiliki keunggulan dlm menawarkan visi yg jelas & mendorong penemuan-penemuan gres, sehingga dapat menyebarkan bisnis dgn baik. Namun, ia pula mempunyai kekurangan dlm hal kesanggupan melakukan pekerjaan sama dgn orang lain & tak selalu memperhatikan perasaan atau kebutuhan anggota timnya. Oleh alasannya itu, seorang pemimpin transformasional mesti bisa menyeimbangkan antara kemampuan mengganti cara bisnis dijalankan dgn kesanggupan bekerja sama dgn orang lain, serta memperhatikan perasaan & keperluan anggota timnya. Pada artikel ini telah kita sebutkan acuan pemimpin transformasional di dunia bisnis, gampang-mudahan kedepannya kita dapat menjadi salah satu diantara mereka.
Semoga bermanfaat