Contoh Dialog Interaktif

Contoh Dialog Interaktif Singkat Tentang Kesehatan

Acara Dialog kesehatan halo dokter

Tema: Cara untuk menangani penyakit hipertensi tekanan darah tinggi

Acara: 16 September 2015

Nara sumber dari: RS angkatan bahari Mitoharjo

Narasumber: Dr Stevani, sub divisi jantung (B)

Pewawancara: Dr. Boy (A)

Televisi: TVRI

A: Apa sih yg dimaksud dgn hiptertensi?

B: Hipertensi itu adanya tekanan darah tinggi yg terjadi di pembuluh darah,

A: Hipeternsi tersebut bisa terlihat dr apa?

B: Bisa dilihat dr pemeriksaan, pada umumnya orang akan berpikir bila sakit kepala, tetapi bekerjsama hipertensi tak selalu dr apa yg dirasakan.

A: Berarti mesti diperiksakan ya?

B: Iya, di mana pemeriksaan darah tinggi dapat dilakukan dr rumah, bisa ada alatnya, tinggal digunakan serta ada mainsetnya. Pada lazimnya akan membutuhkan 3 kali pengukuran, jikalau hanya sekali maka belum akurat.

A: kapan waktu terbaik untuk pengukuran?

B: Tidak ada waktu khusus, tetapi yg paling penting 30 menit sebelumnya kalian tak beraktifitas berat serta tak minum kopi.

A: Apa indikasi dr darah tinggi?

B: Jika tekanan darah sudah di atas 140/ 190

A: Lalu kapan hal tersebut mampu dikatakan wajar ?

B: Yang wajar itu sebesar 120/ 80

A: Makara bagaimana cara membacanya?

B: Terdapat sistolik serta diastolik, jika terlalu tinggi berbahaya khususnya untuk sistolik.

A: Jika ibu ibu murka itu bisa dikategorikan sebagai darah tinggi atau tidak?

B: Tidak mampu, namun murka marah dapat lebih ke arah resiko jikalau ibu tersebut mempunyai darah tinggi.

A: Bagaimana itu?

B: Resiko tersebut lebih condong ke keluarga atau keturunan, bila keluarga mempunyai riwayat, maka keturunannya biasanya juga. Jika usia meningkat, makin tambah usia makin kaku pembuluh darahnya.

A: Bisa tak anak – anak pun mengalami darah tinggi?

B: Bisa aja, terdapat darah tinggi primer & sekunder, mirip penyakit ginjal, serta kelainan.

Kesimpulan:

Penyakit darah tinggi mampu dialami oleh siapa pun. Terkadang penyebab nya pun tak diketahui dengan-cara pasti.

Sehingga, kita mesti selalu waspada & pula berhati – hati. Khususnya jikalau mempunyai keluarga yg mempunyai riwayat darah tinggi.

Contoh Dialog Interaktif Singkat

Acara Bincang Hangat Indonesia

Nama stasiun radio: Aldebaran

Tema: Pelestarian rujak cingur selaku warisan budaya

Pembawa agenda: Narita

Narasumber: Jenina Ridwan

Narita: Selamat siang Kak Jeni, bagaimana kabarnya kakak pada waktu hari ini?

Jeni: Selamat pagi Narita, sangat baik kabarnya hari ini.

Narita: Nampaknya Kak Jeni sedang lapar ya? Kok tampakmenenteng rujak sekalian.

Jeni: Iya ini, rujak yakni makanan favorit saya lho.

Narita: Jika saya boleh tahu, rujak yg abang bawa itu jenis apa ya Kak? Kelihatannya kok seperti yummy sekali.

Jeni: Rujak favorit saya ini ialah rujak cingur yg mana yang dibuat dr sayur sayuran serta cingur, bila bumbunya sendiri memakai bumbu petis.

Narita: Tentunya masakan tersebut yakni masakan khas Indonesia kan Kak Jen?

Jeni: Pastinya dong, kita yg merupakan generasi muda Indonesia mesti cinta dgn produk di dlm negeri. Jika rujak cingur sendiri memang sudah diketahui selaku kuliner khas yg berasal dr Surabaya.

Narita: Sekarang saya hendak mengajukan pertanyaan kepada Kak Jeni, kenapa kini Kakak menjinjing rujak cingur untuk dipromosikan?

Jeni: Sebab hal ini sungguh penting untuk diketahui oleh penduduk luas, serta masyarakat Indonesia sendiri mesti cinta dgn masakan khas ini utamanya untuk anak muda. Karena sekarang ini telah nampak terkait ketertarikan pada masakan dr luar negeri. Terlebih lagi, sekarang perkembangan masuknya masakan luar negeri yg ada di Indonesia pula sangat pesat & itu dapat mengancam keberadaan makanan tradisional. Contohnya saja mirip jajanan khas Taiwan, Thailand, Korea, Jepang, & yg yang lain.

Narita: Wow ternyata Kakak Jeni ini sangat peduli akan budaya Indonesia, salah satunya dgn masakan ya, patut dicontoh ini. Ngomong – ngomong selain lewat siaran radio ini, Kak Jeni pula mempromosikannya lewat media apa lagi Kak?

Jeni: Saya menulis buku, jadi saya promosikan ini lewat buku tersebut. Buku yg saya tulis tersebut berisi banyak sekali kuliner nusantara terutama rujak yg mana rujak cingur masuk ke dlm salah satunya.

Kesimpulan:

Jenina mempromosikan makanan khas dr Indonesia yg berjulukan rujak cingur asal Surabaya. Yang mana banyak masakan dr mancanegara yg mulai digandrungi oleh anak muda.

Lantas Jenina pun mengiklankan masakan khas tersebut selaku warisan budaya Indonesia. Sebab dedikasinya yg tinggi itu, Jenina pun menulis buku yg berkaitan dgn kuliner rujak.

Contoh Dialog Interaktif & Kesimpulan di Channel Semarang TV

Judul: Wajib Haji Cukup Sekali

Narasumber 1: Pak Ahmadi

Narasumber 2: Kyai H. Ahmad Daroji

Pewawancara: Lutfi

Tema: Agama Islam

Lutfi : (Membuka agenda dgn cara memperkenalkan diri lalu dibarengi dgn memperkenalkan narasumber, kemudian mempersilakan narasumber biar menawarkan pendapatnya) Kembali bareng saya Lutfi di Semarang TV, di dlm jadwal Dialog Interaktif yg membicarakan terkait Wajib Haji Cukup Sekali di negara Indonesia. Dengan narasumber kita yg sungguh istimewa, yg pertama kami ucapkan selamat datang kepada Bapak Haji Ahmadi yg menjadi kepala Kanwlil Kementrian Agama provinsi Jawa tengah. Selamat siang, Bapak!

Pak Ahmadi: Selamat siang juga, Assalamualaikum Wr. Wb!

Lutfi: Bagaimana kabarnya nih, pak, mungkin?

Pak Ahmadi: Alhamdulillaah

Lutfi: Baik – baik saja ya, Bapak?

Pak Ahmadi: Baik-baik saja!

Lutfi: Nah, kita akan secepatnya beralih menuju narasumber ke 2 yg bernama Bapak Kyai H. Ahmad Daroji selaku ketua MUI Provinsi di Jawa Tengah. Selamat siang, Bapak!

Pak Ahmad: Selamat siang, Assalamualaikum, Wr. Wb!

Lutfi: Bagaimana kabarnya untuk Bapak Ahmad?

Pak Ahmad: Alhamdulillaah baik.

Lutfi: Sehat senantiasa ya bapak, alhamdulillah…

(Perbincangan di dlm obrolan interaktif harus diawali dgn adanya perkenalan serta salam mirip yg ada di atas. Sebelum kalian membicarakan topik utama, kalian sampaikan ucapan yg terkesan berbasa – busuk pula tak menjadi masalah asal tak terlalu berlebihan serta masih ke dlm tataran normal. Selepas ini, pewawancara mampu meneruskan pembicaraan menuju topik utama dgn menunjukkan beberapa pertanyaan yg sudah disiapkan dengan-cara matang).

Lutfi: Nah, ini kita tengah berbicara terkait tema pada siang hari ini yakni Haji Cukup Sekali Saja, mungkin kepada bapak Ahmadi dahlu selaku kepala kemenag Provinsi Jawa Tengah. Ini kenapa haji kok dibilang cukup cuma sekali saja, padahal bila dikerjakan dengan-cara berkali – kali justru akan menjadi lebih baik.

Pak Ahmadi: (Menerangkan panjang lebar dr pelayanan kementerian agama yg berafiliasi dgn pelaksanaan ibadah haji) Nah, alasannya sesuai dgn peraturan baru dr kementerian agama sehubung dgn pengelolaan ibadah haji, maka harus diadaptasi dgn adanya jumlah kapasitas penerima haji yg terus bertambah atau bahkan mengalami peningkatan. Maka dr itu, yg menciptakan registrasi akseptor haji ini pun harus dibatasi per orang hanya cukup melakukannya sekali saja dlm waktu tertentu.

Lutfi: (Pewawancara pula sungguh diperbolehkan untuk merespon jawaban narasumber supaya sifat obrolan yg dilakukan mampu menjadi interaktif) Makara ibaratnya, hal tersebut dilakukan untuk memberi potensi penduduk lain yg hendak menunaikan haji ya pak?

Pak Ahmadi: Iya betul, kita akan memberi potensi pada orang lain supaya mampu beribadah haji, serta untuk menggugurkan kewajibannya.

Lutfi: (Menanggapi kembali dr pernyataan narasumber pertama, kemudian dilanjutkan dgn menawarkan kesempatan untuk narasumber kedua biar bisa memberikan pendapatnya) Nah, ini dr sisi Pak Ahmad, bagaimana usulan dr para ulama terkait wajib haji cuma cukup satu kali?

Pak Ahmad: Sama halnya yg disampaikan oleh bapak kanwil, jika haji yg wajib cuma dilakukan satu kali.

Lutfi: Yang dibutuhkan sebetulnya cuma satu kali ya, apakah berdasarkan kebijakan dr pemerintah pula demikian?

Pak Ahmad: Iya sama, dilihat dr undang – undang menyebutkan bila akseptor yg mendaftarkan diri untuk pergi haji yg kedua kalinya, maka kemudian mesti menanti registrasi kembali minimal sepuluh tahun ke depan sehingga haji tersebut mampu dirasakan oleh seluruh umat Islam. Sehingga apabila seluruh rukun Islam ada lima dipenuhi itu sudah sungguh cukup.

Nah, dgn atas kebijakan pemerintah tersebut, tujuannya untuk yg sudah menunaikan ibadah haji semestinya menyerah. Di mana mereka cukup satu kali saja, biarkan orang lain mampu mencicipi haji juga. Supaya nantinya mereka pula dapat menyanggupi rukun Islam yg jumlahnya ada 5 tersebut.

Lutfi: Untuk pendaftaran haji kembali bagi yg pernah melakukan ibadah haji harus menanti selama 10 tahun ke depan, ya? Lantas waktu tunggu antrean untuk pergi haji selepas mendaftar bagaimana?

Pak Ahmadi: Iya mereka harus menunggu lagi sesuai dgn antrean semula.

Lutfi: Waduh kalau begitu usang pula ya!

Pak Ahmadi: Nah, memang cukup cuma dilakukan satu kali, serta semestinya bagi selain ibadah haji, para akseptor dapat menggunakan peluang untuk melakukan ibadah yg lain.

Lutfi: Dan kali ini untuk Kyai Haji Ahmad Daroji, apakah ketentuan/ kebijakan pemerintah & Kemenag ini selama masa pembuatannya, MUI pula ikut berkoordinasi atau tidak? Atau hal ini memang telah menjadi kebijakan dr pemerintah sendiri tanpa adanya campur tangan MUI?

Pak Ahmad: Makara dr penetapan kebijakan pemerintah ini selalu berkoordinasi bersama pihak MUI, selalu itu. Contohnya, penetapan bulan Ramadhan kemarin, di mana kita memutuskan hari awal pada hari Kamis, itu pula kita menawarkan kewenangan terhadap kementrian agama guna mengadakan sidang isbat penentuan 1 ramadhan.

*Diskusi dilanjutkan bareng sesi tanya jawab dgn memakai sarana telepon selaku penghubung dgn audiens.

(Diskusi / pembahasan usulan yg disampaikan oleh narasumber mampu saja menjadi panjang lebar. Yakni dgn menawarkan acuan tertentu, tetapi asal hal itu bisa menunjukkan penjelasan yg bekerjasama dgn topik utama. Seperti yg sudah dinyatakan oleh narasumber kedua di atas).

Kesimpulan Contoh Dialog Interaktif di atas:

Kebijakan dr pelayanan jamaah haji yg disebut selaku “Wajib Haji Cukup Sekali” ini diberlakukan untuk seluruh orang yg hendak menunaikan haji lebih dr satu kali.

Hal tersebut mempunyai tujuan supaya seluruh penduduk mampu menemukan kuota serta kesempatan yg sama untuk melakukan ibadah haji selama hidupnya.

Kebijakan itu berwujud pelayanan registrasi sekurang-kurangnyasepuluh tahun selepas orang yg bersangkutan tersebut sudah menunaikan ibadah haji pertama.

(Pada umumnya, kesimpulan ini ditulis oleh notulen serta akan dibacakan oleh moderator. Atau pula mampu keduanya sekaligus dilakukan oleh MC/ moderator yg pada umumnya ada di suatu agenda dialog interaktif media televisi).

Contoh Teks Dialog Interaktif terkait Lingkungan

Acara Lingkungan Cinta Kita Apabila Kita Cinta Lingkungan

TV: Youtube channel Good Environtment

Pembawa agenda/ MC: Permata Wijaya

Narasumber: Jeno & Dino

Tema: Jaga kebersihan untuk menghindari demam berdarah

Permata: Selamat pagi Kak Jeno dgn Kak Dino, bagaimana kabarnya pada pagi ini?

Jeno & Dino: Iya selamat pagi, mirip yg Anda lihat kini, kabar saya sangat bagus.

Dino: Kabar saya pula sangat bagus pada pagi ini.

Permata: Nampaknya, Kak Jeno bersama Kak Dino masih pagi begini kok sudah sungguh sibuk ya. Sebetulnya tengah menjalankan acara apa sih kalian?

Jeno: Kami menjadi anggota komunitas pecinta lingkungan pada waktu sekarang ini tengah menjalankan program yg memiliki tujuan untuk menyadarkan masyarakat bila kebersihan lingkungan yakni hal yg sungguh penting.

Dino: Sebetulnya tak hanya sekedar soal sosialisasi kebersihan lingkungan itu penting. Namun sebab adanya penyakit demam berdarah yg merajalela di tengah kehidupan masyarakat sehingga sungguh penting untuk menjaga kebersihan lingkungan supaya tak terserang.

Permata: Wah, program yg kalian buat ini sangat elok ya, dgn demikian maka mampu meminimalkan risiko masyarakat dr demam berdarah. Kapan lagi ada acara sebagus ini untuk lingkungan? Hal tersebut dilakukan dengan-cara berkala atau hanya dlm kondisi tertentu saja?

Jeno: Kami mengerjakan acara satu ini dgn rutin setiap hari Minggu. Acara mingguan satu ini kami kerjakan di kawasan car free day, pas disana ada banyak orang.

Permata: Lantas di dlm pelaksanaannya tersebut bagaimana? Hanya dgn kegiatan bareng seperti memunguti sampah atau ada kegiatan yg lain?

Jeno: Oh untuk itu, sebetulnya tak cuma memunguti sampah saja, namun kami pula turut membagikan undangan. Undangan tersebut isinya berupa ajakan pada followers kami, agar mereka mengikuti jalan sehat sembari menjaga lingkungan dgn cara memunguti sampah. Agar mereka lebih semangat tatkala mengerjakannya, maka kami menyediakan reward. Yang mana sampah yg sukses dikumpulkan dapat ditukar dgn snack.

Dino: Kami sangat bersyukur dgn adanya program mingguan kami ini banyak yg tiba serta ramai. Kami berharap dgn adanya program satu ini, maka mampu menghambat pertumbuhan nyamuk serta meminimalisasi adanya demam berdarah alasannya adalah keadaan lingkungan yg bersih.

Permata: Wow keren banget ya acara kalian, gampang-mudahan saja dgn adanya ini penduduk akan makin semangat serta mengikuti program satu ini dgn cara menjaga lingkungan. Sukses terus ya!

Kesimpulan:

Jeno & Dino merupakan salah satu pencetus yg tergabung di dlm sebuah komunitas pecinta lingkungan.

Mereka bersama komunitasnya mempunyai acara yg memiliki tujuan agar masyarakat sadar jika menjaga lingkungan tetap higienis ialah hal yg sangat penting.

Program yg dikerjakan Jeno bersama Dino ini dilaksanakan saban hari Minggu bertepatan pada jadwal car free day & jalan sehat.

Kegiatannya adalah dgn cara memunguti sampah yg ada di sepanjang jalan sehingga lingkungan akan tetap bersih.

Contoh Dialog Interaktif Beserta Kesimpulan di TV One

Acara Dua Sisi

Stasiun Televisi: TV One

Pembawa Acara/ MC: Indya

Narasumber: Eggy Supratno & Habib

Tema: Kontroversi Puisi Kebangsaan yg dibawakan oleh Sukmawati Sukarnoputri.

Indya: Selamat malam Bapak Eggy serta Bapak Habib.

Eggy: Selamat malam Mbak Indya

Habib: Selamat malam Mbak Indya

Indya: Berbicara terkait kontroversi Puisi Kebangsaan yg sudah dibawakan oleh salah satu putri proklamator Indonesia berjulukan Rahmawati Sukarnoputri. Lalu Beliau meminta maaf terhadap publik. Bagaimana berdasarkan pertimbangan kalian?

Habib: Yang pasti dimaafkan.

Eggy: Ya dimaafkan dong, namun proses aturan yg ada di negara memang menjunjung tinggi norma hukum serta keadilan mesti tetap dijalankan.

Indya: Memangnya kenapa hal tersebut harus teratasi melalui jalur aturan Pak Eggy?

Eggy: Iya karena hal tersebut berhubungan akrab dgn aturan. Kasus satu ini kan sungguh mirip dgn perkara penistaan agama yg sempat menyeret Ahok ke dlm penjara. Sehingga, walau Beliau sudah meminta maaf, namun proses aturan pula harus tetap dijalankan.

Indya: Nah, kalau berdasarkan Bapak Habib, bagaimana tanggapan Anda terkait kasus ini?

Habib: Apabila dilihat dr konteksnya, Beliau ini kan tengah membacakan suatu puisi yg mana yakni salah satu bentuk dr karya sastra. Puisi tersebut kan memang mencoba untuk mengkritisi kehidupan serta menggugah hati nurani kita. Di dlm dunia seni pula tak mempunyai batas-batas. Kaprikornus, sejak kapan orang membacakan puisi malah menjadi kasus penistaan agama?

Eggy: Sejak kasusnya Bapak Ahok! Serta polisi memutuskannya berdasarkan fatwa dr ulama.

Kesimpulan:

Kasus puisi yg sempat dibacakan oleh Rahmawati memunculkan pro serta kontra di kehidupan penduduk .

Sebagian orang ada yg berpendapat bahwa puisi itu menistakan pemikiran Agama Islam. Tetapi ada pula yg beropini hal itu cuma selaku bentuk kreativitas seni.

Tetapi, fatwa ulama tetap dibutuhkan untuk menanggulangi masalah ini.