Protozoa atau Protista mirip hewan dibedakan menjadi 4 macam kelompok berdasarkan alat geraknya, yakni:
Nah, pada potensi kali ini kita akan belajar mengenai definisi, ciri-ciri, klasifikasi, cara reproduksi, contoh & peranan Ciliata dlm kehidupan insan. Untuk itu, silahkan kalian simak dengan-cara baik-baik klarifikasi berikut ini. Selamat membaca.
Pengertian Ciliata
Istilah “ciliata” berasal dr bahasa Latin cilia yang berarti “rambut kecil”. Ciliata adalah Protozoa yg mempunyai alat gerak berupa rambut getar (silia). Rambut getar inilah yg menjadi ciri khas Ciliata & berfungsi sebagai alat gerak serta untuk mencari makan. Ciliata merupakan organisme bersel tunggal (uniseluler) dgn bentuk tetap atau tak berganti.
Terdapat sekitar 8.000 jenis Ciliata yg bergerak dgn cilia (rambut getar) ini & kebanyakan hidup di perairan air tawar. Ciliata dibagi menjadi dua golongan berdasarkan distribusi silia, yaitu silia pada sebagian sel saja & silia yg menyelimuti seluruh bagian sel. Makanan Ciliata yaitu kuman dan ganggang mikroskopis. Ciliata memperoleh makanannya dgn cara menggerakkan silia sampai mengakibatkan imbas pusaran air sehingga kuliner masuk ke pusaran air tersebut.
Ciliata memiliki banyak organel yg terspesialisasi tergolong cilia (tunggal cilium), struktur mirip rambut pendek di luar tubuhnya. Seperti yg telah diterangkan sebelumnya, cilia atau silia ini ada yg menutupi seluruh permukaan badan atau cuma terlokalisasi pada bagian badan tertentu. Pada genus Paramaecium, cilia menutupi seluruh permukaan badan.
Sistem kerjasama yg baik pada rambut getar, menyebabkan Ciliata dapat bergerak dgn cepat, sekitar satu milimeter per detiknya. Walaupun cuma bersel tunggal (uniseluler), Paramaecium mampu menyikapi lingkungan sekitar dgn baik. Jika bertemu dgn materi kimia berbahaya atau panghalang, sel dengan-cara cepat akan mundur dgn gerakan silia menuju arah yg berlainan.
Ciliata ialah predator yg ulung. Beberapa Ciliata, tergolong Paramaecium & Didinium, bisa menciptakan mangsa mereka tak bergerak dgn melepaskan jarum-jarum yg disebut trikosista yang menempel pada tubuh mereka. Mangsa kemudian dibawa ke dlm struktur mirip ekspresi & dicerna pada vakuola yg sewaktu-waktu berfungsi sebagai perut.
Ketika proses pencernaan makanan pada Ciliata telah final, maka sisa-sisa hasil metabolisme akan dikeluarkan melalui eksositosis. Di dlm badan Ciliata, air yg berlebihan akan diakumulasikan di dlm vakuola yg dengan-cara periodik (terpola) berkontraksi untuk mengosongkan cairan melalui lubang yg disebut dengan pori anal.
Ciri-Ciri Ciliata
Ciliata atau Ciliophora mempunyai beberapa karakteristik atau ciri-ciri yg membedakannya dgn ketiga jenis Protozoa yang lain. Berikut ini penulis uraikan ciri-ciri Ciliata dengan-cara lazim.
■ Bergerak dgn silia atau rambut getar.
■ Merupakan organisme bersel tunggal (uniseluler).
■ Memiliki bentuk badan tetap atau tak berubah.
■ Bersifat heterotrof, artinya hidup dgn memangsa organisme lain alasannya tak mampu menciptakan makanannya sendiri.
■ Umumnya berukuran mikroskopis, akan tetapi ada pula spesies yg berskala hingga dgn 3 mm sehingga mampu diamati dgn mata telanjang.
■ Bentuk badan beragam, seperti bentuk oval, sandal, lonceng, corong & lain sebagainya.
■ Sebagian besar hidup di perairan mirip rawa, sawah, & daerah-tempat berair yg kaya akan zat organik.
■ Hidup dengan-cara bebas (soliter), parasit, ataupun bersimbiosis di dlm usus vertebrata.
■ Memiliki vakuola kontraktil yg berfungsi untuk mengendalikan tekanan osmosis sel (osmoregulasi).
■ Memiliki dua macam nukleus (inti) di dlm satu sel, yaitu makronukleus yang berperan dlm metabolisme & reproduksi aseksual (vegetatif), dan mikronukleus yang berperan dlm reproduksi seksual (generatif).
Klasifikasi Ciliata
Berdasarkan distribusi atau pola persebaran silia (rambut getar), maka Ciliata dikelompokkan menjadi dua golongan, yaitu Ciliata dgn silia yg tersebar merata di seluruh permukaan tubuh (ex. Coleps, Bursaria, Paramaecium, Stentor, Calpoda & Prorodon) & Ciliata dgn silia yg terlokalisasi atau hanya terdapat di bagian-penggalan badan tertentu (ex. Acineto, Didinium, Stylonichia, & Vorticela). Supaya lebih terperinci, silahkan kalian amati gambar berikut ini.
Sedangkan berdasarkan cara hidupnya, Ciliata dibagi menjadi empat kalangan, yakni Holotricha, Suctoria, Peritrichia, & Spirotichia. Berikut ini klarifikasi masing-masing golongan Ciliata tersebut.
■ Holotrichia, adalah kelompok Ciliata yg hidup dgn berenang bebas, misalnya pada Paramaecium & Didinium.
■ Suctoria, ialah golongan Ciliata yg mempunyai tentakel & biasanya hidup menempel pada substrat, misalnya Vorticella.
■ Peritrichia, adalah kalangan Ciliata yg hidup berkoloni & biasanya berupa seperti bola atau oval, contohnya Nyctoterus ovalis.
■ Spirotrichia, yakni kelompok Ciliata yg berupa mirip terompet & hidup menetap di air tawar yg bergenang atau mengalir, contohnya Stentor & Euplotes.
Cara Reproduksi Ciliata
Ciliata mampu meningkat biak melalui dua cara, yakni dengan-cara seksual (kawin) melalui konjugasi dan dengan-cara aseksual (tak kawin) lewat pembelahan biner melintang. Konjugasi pada Ciliata tak menciptakan sel anak yg baru, tetapi setelah melaksanakan konjugasi, sel membelah menghasilkan empat sel anak yg identik yg lebih bisa bertahan hidup terhadap kondisi lingkungan yg kurang menguntungkan.
Pembelahan biner pada Ciliata mampu diperhatikan tatkala satu sel membelah menjadi 2, kemudian menjadi 4, 8 & seterusnya. Pembelahan ini diawali dgn mikronukleus yg membelah & dibarengi oleh pembelahan makronukleus. Kemudian akan terbentuk 2 sel anak sesudah terjadi penggantian membran plasma. Perlu kalian ketahui bahwa masing-masing sel anak tersebut identik & alat sel yang lain mempunyai dua nukleus & sitoplasma.
Contoh & Peranan Ciliata dlm Kehidupan
Sama halnya dgn Rhizopoda, organisme-organisme yg tergolong dlm kelas Ciliata pula mempunyai aneka macam peranan penting bagi kehidupan manusia, baik yg bersifat merugikan maupun yg menguntungkan. Lalu apa saja peranan Ciliata ini? Berikut beberapa pola organisme Rhizopoda & peranannya dlm kehidupan.
■ Balantidium coli merupakan Protozoa benalu yg hidup di dlm usus insan & merupakan satu-satunya spesies Siliata yg menimbulkan penyakit. Ciliata ini dapat mengakibatkan luka (inflamasi) yg disebut balantidiasis. Balantidiasis yaitu sejenis penyakit gangguan perut seperti diare berdarah. Inang mediator penyakit ini yakni babi, kemudian menular lewat makanan atau minuman yg tercemar oleh kotoran babi yg mengandung Balantidium coli.
■ Paramaecium sering disebut binatang sandal sebab bentuk selnya menyerupai sandal. Merupakan organisme sel tunggal yg panjangnya biasanya kurang dr 0,25 mm. Paramecium mempunyai dua nukleus, nukleus yg besar disebut makronukleus & dua buah nukleus yg kecil disebut mikronukleus. Tanpa makronukleus Paramecium tak dapat hidup & tanpa mikronukleus Paramecium tak dapat berkembang biak.
Perkembangbiakan dilaksanakan dengan-cara aseksual dgn pembelahan binar. Kadang-kadang pula berkembang biak dengan-cara seksual dgn konjugasi. Paramecium ditemukan melimpah di genangan air tawar nyaris di seluruh dunia. Beberapa spesies Paramecium ditemukan hidup di laut. Paramecium caudatum merupakan salah satu jenis Paramecium air tawar yg banyak dipakai untuk observasi.
■ Nyctoterus ovalis yakni spesies Ciliata yg hidup parasit di dlm usus kecoa.
■ Stentor yakni Ciliata yg berbentuk seperti terompet & menetap di suatu daerah.
■ Vorticella yaitu Ciliata yg berupa mirip lonceng bertangkai panjang dgn bentuk lurus atau spiral yg dilengkapi cilia (rambut getar) di sekitar mulutnya.
■ Didinium merupakan Ciliata yg berperan selaku predator pada ekosistem perairan, yaitu pemangsa Paramaecium.
■ Stylonichia yakni Ciliata yg bentuknya seperti siput atau oval, cilianya berkelompok yg disebut dengan cirri. Stylonichia banyak didapatkan pada permukaan daun yg terendam air.
Demikianlah artikel wacana pemahaman, ciri-ciri, klasifikasi, cara reproduksi, pola & peranan Ciliata (Ciliophora/Infusiora) dlm kehidupan lengkap dgn gambar. Semoga dapat berfaedah untuk Anda. Apabila terdapat kesalahan dlm penulisan abjad, angka, kata maupun kalimat mohon dimaklumi. Terimakasih atas kunjungannya & sampai berjumpa di postingan selanjutnya.