Cara Sihir Firaun Masa Kini Bekerja

Kaum Fir’aun terkenal sebab sihirnya. Karenanya Nabi Musa mesti memiliki kemampuan lebih agar dapat mengemban amanah bahwa ia Nabi & Rasul pembawa risalah yg benar.

Menghadapi mahir sihir memang berat. Tapi mereka mesti yg pertama ditundukkan. Mereka hanya bisa tunduk pada orang yg lebih berpengaruh sihirnya. Ibarat seorang dokter, ia akan berobat pada dokter lain yg lebih jago.

Nabi Musa dilatih oleh Allah untuk bisa mengubah tongkat menjadi ular yg besar & ganas. Ini yaitu mukjizat Allah kepadanya. Sebagai manusia, rasa takutnya tetap ada tatkala berhadapan dgn andal sihir Fir’aun. Ini menandakan bahwa apa yg ia lihat sungguh-sungguh ular, makhluk hidup.

Ahli sihir Fir’aun tak mengganti tongkat menjadi ular. Mereka hanya mengganti persepsi mata orang yg menontonnya, menyulap mata mereka, kemudian menjadi takut.

Firman Allah, ”Musa menjawab, ‘Lemparkanlah (lebih dahulu). Maka tatkala mereka melemparkan, mereka menyulap mata orang & mengakibatkan orang banyah itu takut. Mereha mendatangkan sihiryang besar (fantastis).’” (al-A’raaf: 116)

”Dan kami wahyukan pada Musa, ’Lemparkanlah tonghabmu. Maka sekonyong-konyong tongkat itu menelan apa yg mereka sulapkan.”’(al-A’raaf: 117)

”Dan ahli-ahli sihir itu serta merta mcniarapkan diri dgn bersujud. Seraya berkata, ’Kami beriman pada Tuhan semesta alam (yakni) Tuhan dart Musa & Hanan.” (al-A’raaf: 120-122)

Para hebat sihir yaitu orang-orang pertama yg tahu persis bahwa ular dr tongkat Nabi Musa yakni ular sungguhan, bukan ular dr sihir. Mereka hasilnya menjadi orang pertama yg menyatakan dogma, beriman pada Allah, Tuhan Musa & Harun.

Firaun Era Kini

Pemimpin berparas Firaun di masa sekarang pasti tak menggunakan sihir mirip zaman dahulu kala. Firaun masa kini menyihir dgn pencitraan.

  Hasan, Khalifah Kelima dan Tokoh Perdamaian Kaum Muslimin (Bagian 2)

Pencitraan memang penting. Namun bukan esensi dr suatu kepemimpinan & bukan segala-galanya. Negeri tak akan beres jika menutup utang dgn aksi penuh poles. Akrobatik mirip sirkus atau pemain drama yg berperan di panggung.

Firaun masa kini melakukan pekerjaan dgn sistematis untuk memperdaya kekurangannya dlm menyelesaikan permasalahan negeri. Paham dgn karakteristik warga yg melodramatis, Firaun pandai memperdaya dgn wajah tanpa dosa, seakan merakyat dgn pembuktian baju bertulis tegas ihwal merakyat.  Seperti orang berbaju putih tetapi berkoar-koar menggunakan baju putih. Ini sebuah kepandiran yg aktual.

Sihir-sihir Firaun masa sekarang gampang dibaca oleh mereka yg sudah muak dgn kepalsuan. Seakan dekat dgn cendekiawan tetapi mempersekusi cendekiawan. Mempertontonkan adegan rangkul tapi kebijakan menghantam.

Begitulah sihir Firaun masa kini melakukan pekerjaan . Dan itu ada.