Sekarang akan kita diskusikan materi wacana komposisi transformasi. Komposisi transformasi adalah sebuah transformasi yg melibatkan dua atau lebih transformasi. Misalnya selaku berikut.
(1). Suatu titik (4, 2) ditranslasikan kepada T(1, 2) lalu dilanjutkan dgn refleksi terhadap sumbu Y. Tentukan koordinat bayangannya.
(2). Suatu titik (-1, 8) direfleksikan terhadap garis x = 2, lalu dilanjutkan dgn rotasi R[O, 90o). Tentukan koordinat bayangannya.
(3). Suatu garis x + y = 3 ditranslasikan kepada T(-2, 5) lalu dilanjutkan dgn rotasi R[O, 90o]. Tentukan koordinat persamaan bayangan garisnya.
Contoh-contoh permasalahan di atas merupakan bentuk komposisi transformasi.
Teknik atau cara dlm menentukan bayangan sebuah titik atau garis dgn cara berikut.
1. Ambil sembarang titik (x, y) ditransformasikan pertama dahulu. Kemudian diperoleh hasil bayangan pertama.
2. Kemudian, bayangan pertama ditransformasikan kedua kalinya.
3. Dari situ maka dieroleh bayangan titik setelah di komposisi transformasi.
Jika yg ditransformasikan berbentukgaris atau kurva, maka dr langkah 3 dilanjutkan dgn mensubstitusi nilai x & y ke persamaan permulaan kurva atau garis tersebut. Hasil akhir substitusi tersebut merupakan persamaan bayangan kurva/garis.
Untuk lebih jelasnya perhatikan beberapa pola berikut.
Contoh 1.
Titik A(2,6) dirotasikan kepada R[O, 90o] lalu direfleksikan terhadap garis x = 4. Tentukan Koordinat bayangannya.
Jawaban:
Pengerjaan dijalankan dengan-cara bertahap selaku berikut.
(1) Dirotasikan terhadap R[O, 90o]
Makara, bayangan akhir titik Adalah A'(14, 2)
Contoh 2.
Titik B(-3,7) direfleksikan kepada garis y =-3, lalu ditranslasikan terhadap T(5, -8). Tentukan Koordinat bayangannya.
Jawaban:
Pengerjaan dijalankan dengan-cara sedikit demi sedikit sebagai berikut.
(1) Direfleksikan terhadap garis y =-
Menentukan Hasil Bagi dan Sisa Pembagian pada Suku Banyak dengan Cara Horner