Camkan Wahai Jiwa Yang Sering Gelisah, Resah & Resah Gulana

Ingatlah Wahai Jiwa Yang Sering Gelisah, Risau & Gundah Gulana

Jangan lupa, bahwa dalam rezeki itu ada berkah. Jika berkah itu hilang, maka dia akan jadi malapetaka. Ia masuk kedalam perut, menyatu dengan jiwa menjadi keserakahan yang membinasakan.

Dalam mua’amalah, berkah itu didapat dari halalnya janji yang melahirkan keridhoan kedua belah pihak. Kemudian Allah turunkan keberkahan dari langit. Jika hal ini sudah hilang, maka rezeki itu akan jadi penyakit yang dulu pernah melemparkanmu dalam lembah kehinaan.

Ingatlah wahai jiwa yang sering gelisah, bahwa harta dan luasnya jaringan itu tidak membuat insan menjadi mulia dan selamat.

Namun Allahlah yang sudah angkat kita dari kehinaan dulu, maka kita wajib mensyukurinya. Dan tidak dibilang bersyukur terhadap Allah sebelum bersyukur kepada manusia.

#Nuruddin Al Indunissy

Ilmu akan bertambah jika kita cari dan akan semakin bertambah bila kita bagi.
Setiap profesi pasti butuh ilmu.
Petani butuh ilmu semoga hasil panennya melimpah.

Guru butuh ilmu semoga cara mengajarnya mampu dimengerti anak muridnya.
Dan usahawan pun butuh ilmu untuk menyebarkan usahanya
Bahkan, menjinjing diri sendiri pun butuh ilmu supaya tak tersesat menentukan jalan kehidupan.

So, sahabat setia yang masih muda.
Tak ada ruginya banyak mencar ilmu berbagai ilmu kehidupan.
Fokus dengan satu keahlian itu penting.
Tapi punya banyak wawasan untuk membuatkan bakat dan kesanggupan juga mesti diperhatikan.

Ilmu ditemukan tak cuma mesti di kursi sekolah namun mampu di mana saja.

Iqra itu artinya baca, membaca lingkungan, kehidupan, dan cara-cara orang lain mengambil potensi serta memecahkan persoalan bisa jadi ilmu kehidupan yang bermanfaat

  Waktu Terasa Lambat Bagi Mereka Yang Menunggu

Kuatkan dirimu dengan aneka macam ilmu.
Agar kau tak pernah gamang memilih arah tujuan.

Siapp?