Daftar Isi
Buah 1 memiliki genotipe bb dgn bentuk buah bulat
stobery lah buah yg bentuk ya lingkaran & gedotipe
Buah1 memiliki genotipe BB degan bentuk buah bulat,sementara buah 2 memiliki genotipe bb degan bentuk buah lonjong apa bila kedua buah tersebut disilangkan tentukanlahgen antara buah 1 dan2 mengunakan table punnet
P: BB ×bb
g: B b
F1: Bb
F2 : Bb × Bb
g2 : B,b B,b
f2 : BB.Bb.Bb.bb
Buah 1 memiliki Genotipe BB dgn bentuk buah bundar sementara buah 2 mempunyai Genotipe bb dgn bentuk buah lonjong. Apabila kedua buah tersebut disilangkan,tentukan variasi gen antara buah 1 & buah 2 menggunakan tabel punnet
F1 genotipe Bp,Bp,Bp,Bp
F1 fenotipe buah bulat.
F2 genotipe BB,Bb,bb
1:2:1
25%:50%:25%
F2 fenotipe buah lingkaran : buah lonjong
3:1
75%:25%
maaf jika salah
Buah 1 memiliki genotipe BB dgn bentuk buah bundar, sementara buah 2 mempunyai genotipe bb dgn bentuk buah lonjong. Sifat bulat secara umum dikuasai terhadap lonjong. Jika dihasilkan 100 hasil persilangan maka banyak buah bundar yg dihasilkan sebanyak ….
Jawaban:
100
Penjelasan:
ini biologi hahahaha
BB = B B
bb = b b
disilangkan jadi Bb Bb, karena B (bulat) secara umum dikuasai, maka semua hasil persilangan akan bundar semua.
Buah 1 mempunyai genotipe bb dgn bentuk lingkaran buah bundar sementara buah 2 memiliki genotip
Penurunan atau pewarisan sifat-sifat dr induk pada keturunannya disebut dgn hereditas. Mekanisme pewarisan sifat mengikuti hukum-aturan tertentu disebut dgn pola-pola hereditas. Dalam pola-pola hereditas, terdapat perumpamaan-ungkapan dlm mempelajarinya antara lain genotipe (kondisi genetik dr individu atau mampu dibilang sifat tak terlihat sehingga disimbolkan dnegan karakter) & fenotipe (sifat yg tampak dengan-cara morfologi). Genotipe dibedakan menjadi dominan, resesif, & heterozigot.
Dari soal mampu diketahui:
Buah 1, genotipe BB, fenotipe lingkaran
Buah 2, genotipe bb, fenotipe lonjong
Dari kedua parental atau induk tersebut dijalankan persilangan, maka
a. Diagram persilangan
Parental (P) buah lingkaran x buah lonjong
BB bb
Gamet (G) B b
Filial 1 (F1) Bb
Tabel punnet dapat diamati pada gambar dibawah!
b. Bila gen B dominan kepada gen b, fenotipe dr persilangan a yaitu
Filial 1 (F1) diperoleh genotipe Bb sehingga fenotipenya adalah bentuk bundar.
Hasil persilangan induk diperoleh anakan dgn sifat buah lingkaran.
PEMBAHASAN LEBIH LANJUT:
Persilangan diatas ialah teladan dr persilangan monohibrid. Monohibrid yakni persilangan dgn satu sifat beda yg merupakan satu pasangan alel. Persilangan monohibrid berisikan:
a. Persilangan monohibrid mayoritas penuh
Jika salah satu sifat bersifat lebih banyak didominasi & menutupi sifat resesif atau sifat yang lain.
Hasil persilangan ini akan menciptakan F1 baik genotipe & fenotipe mengikuti gen yg bersifat mayoritas. Namun pada hasil F2 (F1xF1) akan menciptakan perbandingan genotipe 1:2:1, perbandingan fenotipe 3:1
b. Persilangan monohibrid intermediate
Pada persilangan ini, kedua gen sama besar lengan berkuasa sehingga keturunan yg dihasilkan adalah variasi dr keduanya.
Contoh: persilangan bunga mawar merah & bunga mawar putih akan dihasilkan bunga warna merah muda.
Hasil akhir dr persilangan ini yaitu perbandingan genotipe & fenotipe yg sama yaitu 1:2:1
Semoga penjelasan di atas cukup menolong kalian dlm memahami materi ini ya 🙂