Berikut Ini Yang Bukan Strategi Pengembangan Agrikultur Di Indonesia Adalah​

Berikut ini yg bukan strategi pengembangan agrikultur di Indonesia yakni​

Jawaban:

Berikut ini yg bukan strategi pengembangan agrikultur di Indonesia yaitu

O pangsa kepada pendapatan nasional cukup besar

O besarnya pangsa terhadap ekspor nasional

O membuka lapangan kerja/sumber pendapatan

O terbatasnya pilihan sumber masakan

Berikut ini yg bukan strategi pengembangan agrikultur di Indonesia adalah​

Strategi pengembangan agrikultur di Indonesia mencakup berikut ini, kecuali ….
a. perbaikan irigasi
b. ekofarming
c. memperluas lahan pertanian
d. distribusi pupuk dengan-cara merata​

Jawaban:

c.memperluas lahan pertanian

Penjelasan:

ya emg itu :v

Berikut ini merupakan beberapa strategi yg dapat dilaksanakan pemerintah dlm membuatkan agrikultur di Indonesia kecuali

tolong bantu jawab​

Jawaban:

Berikut ini merupakan beberapa taktik yg dapat dilakukan pemerintah dlm berbagi agrikultur di Indonesia kecuali

O derma pajak

O ekofarming

O distribusi pupuk

O perbaikan irigasi

Berikut ini merupakan beberapa strategi yg dapat dikerjakan pemerintah dlm mengembangkan agrikultur di Indonesia kecuali

tolong bantu jawab​” title=”Berikut ini merupakan beberapa seni manajemen yg mampu dilakukan pemerintah dlm menyebarkan agrikultur di Indonesia kecuali

tolong bantu jawab​”/> </p>
<p></p>
<h2><span class=berikut ini yg bukan merupakan strategi pemerintah dlm mengembangkan agrikultur di indonesia ialah

Teori sentralisasi pengendalian

Irawan (2004) konversi lahan sangat sulit dikesampingkan alasannya aspek faktor ekonomi yg tercermin dr rendahnya land rent lahan untuk pertanian dibandingkan dgn kegiatan sektor lain . rasio land rent adalah 1:500 untuk kawasan industri & 1:600 untuk tempat perumahan (nasoetion & winoto) .

Dijaman sekarang ini terlampau banyak orang yg memikirkan kepentingan pribadi dibanding dgn kepentingan bareng , seperti hal nya mereka yg seenaknya mengambil lahan pertanian yg mengubahnya dgn tempat tempat industri & perumahan . padahal dengan-cara tak eksklusif dgn cara seperti itu mereka akan perlahan menghancurkan alam .

Salah satu alternatif kebijakannya yaitu sentralisasi pengendalian . kebijakan ini tujuannya ialah sebuah keputusan politik yg mengambil alih atau menghalangi keleluasaan dlm mengambil sumber daya dlm sebuah wilayah . Teori ini mulanya bermaksud semoga sumber daya alam yg ada disuatu wilayah tak digunakan dgn seenak nya , & tak untuk dihambur hamburkan . seperti halnya penggunaan air untuk mengairi itu diberikan sebutuhnya tak berlebihan bukan karna apa apa tapi semoga persediaan air tak habis , namun pada realita nya Pendekatan yg sentralistik pula sering menimbulkan pemanfaatan sumber daya menjadi tak efisien (Ostrom 1990).

Pendekatan sentralistik pula sering tak dilengkapi dgn wawasan lokal yg memadai untuk mengawasi kemajuan sumber daya yg diperlukan untuk memilih aturan- hukum pengendalian yg mencukupi. Seperti yg dikenali sawah beririgasi itu kaitannya sangat erat dgn air , dgn adanya kebijakan seperti ini apakah sawah beririgasi ini dapat berproduksi dgn efektif ?

Seperti nya sawah beririgasi itu tak dapat berjalan dgn efektif karna memang kebutuhan air yg banyak yg dibutuhkan supaya produktifitasnya efektif .

Suatu persawahan beririgasi di indonesia merupakan aset penting negara karena bukan hanya dibutuhkan untuk mendukung ketahanan panga tetapi pula untuk menjaga kebudayaan yg mesti terus berkesinambungan .

Namun sayang nya lahan sawah irigasi didaerah daaerah seperti dijawa mengalami penurunan alasannya adalah meningkatnya persaingan lahan & air .

Bukan cuma karna kompetisi yg berkembangsaja namun pula karna persediaan air yg kian usang semakin menyusut , bahkan dimasa yg mendatang persediaan air telah sangat terbatas .

Ada tiga alternatif kebijakan untuk mengontrol konversi lahan yg perlu diperhitungkan yg diubahsuaikan dgn fase-fase pertumbuhan & fungsi utama sawah irigasi dlm suatu DAS. Pertama, kebijakan pengendalian lewat otoritas sentral, yaitu suatu keputusan politik yg menggantikan atau membatasi kebebasan dlm mengakses sumber daya dlm suatu wilayah. Kedua, kebijakan yg bermaksud menawarkan insentif pada pemilik sawah beririgasi, baik perorangan maupun kolektif, alasannya adalah posisinya yg strategis dlm mengerjakan fungsi produksi, konservasi, & warisan nilai-nilai budaya. Ketiga yaitu penguatan kesanggupan kolektif masyarakat tani dlm mengorganisir sumber daya lahan & air.

berikut ini yg bukan merupakan taktik pemerintah dlm berbagi agrikultur di indonesia kecuali

kecuali persoalan perekonomian & problem keuangan untuk penduduk

  Sebutkan Perbedaan Pengelolaan Usaha Secara Sendiri Dan Berkelompok?!​