Pemerintah akan membatalkan rencana mengangkat honorer kategori dua (K2) menjadi CPNS, Keputusan ini menciptakan Komisi II DPR kecewa. Komisi II yakin, kebijakan tersebut pasti diketahui Presiden Jokowi.
Ketua Komisi II dewan perwakilan rakyat RI Rambe Kamarulzaman saat memimpin raker dengan MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi, berkata, “Saya sungguh yakin, presiden tahu dengan peniadaan pengangkatan honorer K2 menjadi CPNS. Presiden itu tahu benar denyut nadi Indonesia, jadi tidak mungkin jika problem honorer K2 yang besar malah tidak tahu,” Rabu (20/1).
Dia pun mendorong honorer K2, untuk mempertanyakan duduk perkara ini terhadap presiden.
Rambe menegaskan, “Kalau honorer K2 mau demo, silakan demo ke istana. Tapi jangan sampai menciptakan kericuhan di sini,”
Sedang anggota Komisi II dewan perwakilan rakyat dari Fraksi PDIP Arteria Dahlan menyatakan, akan memimpin ratusan ribu honorer K2 se -Indonesia untuk demo ke istana. Aksi demo menjadi jalan satu-satunya untuk mendapatkan diskresi presiden.
“Kalau pemerintah tidak bisa menyelesaikan problem ini, saya akan bawa seluruh honorer K2 demo ke Istana. Kita dihentikan membiarkan persoalan ini berlarut-larut. Dana desa triliunan rupiah yang tidak terang peruntukannya saja mampu digelontorkan, apalagi untuk mengangkat honorer K2 yang konkret melakukan pekerjaan ,” serunya yang pribadi disambut gegap gempita oleh honorer K2.
Sumber : jpnn