close

Bagaimana Kedudukan Organisasi Pergerakan Nasional Pada Masa Pendudukan Jepang

Bagaimana kedudukan organisasi pergerakan nasional pada Masa pendudukan Jepang

Penjelasan:

Pada masa kedudukan Jepang, Indonesia dihentikan untung menciptakan organisasi. Sehingga Jepang membuat organisasi selaku berikut:

A. Gerakan A3

Organisasi ini adalah organisasi pertama yg dibuat Jepang pada Maret 1942 diketuai oleh Mr. Syamsuddin. Yang dimaksud dgn gerakan A3 yaitu Nippon Cahaya Asia, Nippon Pelindung Asia, & Nippon pemimpin Asia. Gerakan ini bermaksud untuk kemakmuran bersama, namun organisasi ini tak bertahan usang.

B. PUTERA

Pada 16 April 1943, Putera dibuat oleh Empat Serangkai. Organisasi ini dibuat sebab para pemimpin bangsa yg ingin menghadapi kekejaman militer Jepang. Dibantu dgn proganda dr pihak Jepang, organisasi ini terbentuk dgn bertujuan untuk menjaga kemerdekaan Indonesia & membujuk rasa nasionalis untuk mengabdi & untuk melawan Sekutu. Namun pihak Jepang merasa tak diuntungkan, organisasi ini cuma menguntungkan pihak Indonesia. Lalu, Jepang memutuskan untuk membubarkan Putera.

C. Jawa Hokokai

Melalui Jawa Hokokai ini, tiga aspek (rela berkorban, memeprtebal persahabatan, melakukan sesuatu yg membuahkan hasil) tradisi Jepang dituntut pula dr rakyat Indonesia. Para pemimpin organisasi ini berada di bawah Gunseikan (kepala pemerintahan militer) & di tiap tempat dipimpin oleh Syucokan (Gubenur/Residen). Dengan terbentuk Jawa Hokokai, maka kaum Nasionalis bangsa Indonesia mulai tersisihkan & terkendali & merupakan kumpulan dr Hokokai/profesi, antara lain izi Hokokai (Himpunan Kebaktian Dokter), Kyoiku Hokokai (Himpunan Kebaktian Pendidik), Fujinkai (Oraganisasi Wanita) & Keimin Bunko Syidosyo (pusat budaya). Kegiatan Hokokai yaitu pelaksana pengerahan atau mobilisasi (ppenggerakan) barangyang memiliki kegunaan untuk kepentingan perang.

  Nomor Yang Menunjukkan Ciri Dari Masa Demokrasi Liberal Adalah.. ​

D. Chou Sang In

Sebuah tubuh bertugas selaku dewan pertimbangan sentra yg berada pribadi dibawah panglima tertinggi, tugasnya memberikan permintaan dr pertanyaan-pertanyaan yg diajukan oleh pemerintah militer militer Jepang perihal pemerintahan pemerintahan & politik.

Organisasi Semi militer Jepag sangatlah besar lengan berkuasa. Oraganisasi ini telah bisa memusnakan Sekutu di Indonesia. Kekuatannya lebih besar dr pada Belanda sehingga gampang sekali untuk merebut dr tangan Sekutu. Berikut yaitu organisasi semi militer Jepang.

A. Seinendan (Barisan pemuda)

Dibentuk pada tanggal 29 April 1943. Tujuan pembentukan organisasi tersebut adalah untuk mendidik & melatih perjaka agar dapat menjaga & menjaga tanah airnya. Namun, sebetulnya untuk menerima tenaga cadangan sebanyak-banyaknya.

B. Keibodan (Barisan Pembantu Polisi)

Organisasi pemuda yg dibuat serempak dgn pembentukan Seinendan. Pembentukan Keibondan tersebut tampak bahwa pemerintah pendudukan Jepang berusaha semoga tak terpengaruh oleh kalangan nasionalis. Pada bulan Agustus 1943 dibentuk Fujinkai (Himpunan Wanita). Usia minimum dr anggota Funjinkai ialah 15 tahun. Wanita-perempuan tersebut pula diberikan latihan-latihan militer.

C. Syuisyitai (Barisan Pelopor)

Dibentuk pada tanggal 1 November 1944. Organisasi semi militer ini dibuat selaku hasil keputusan sidang ketiga dr Chuo Sangi In ( Dewan Pertimbangan Pusat Barisan Pelopor) dipimpin oleh Ir. Soekarno, sedangakan wakilnya yaitu R.P Suroso, Otto Iskandardinatadan dr. Buntaran Martoatmojo. Organisasi ini menggunakan kesempatan dgn sebaik-baiknya untuk menanamkan sara nasionalisme.

D. Funjikai ( Barisan Wanita )

Tugas Fujinkai ialah ikut memperkuat pertahanan dgn cara memngumpukan daa wajib berupa aksesori, hewan ternak, & materi makanan untuk kepentingan perang.

E. Hizbullah

Tanggal 15 Desember 1944 berdiri pasukan suka relawan pemuda Islam yg dlm istilah Jepangnya disebut Kaikyo Seinen Teishintai. Tugasnya ialah selaku perjaka Islam dgn peran & acara & selaku prajurit cadangan dgn tuagas & program.

  Manusia Praaksara Yang Hidup Pada Masa Parundagian Di Tandai Dengan​

Organisasi semi militer hanyalah sebgai cadangan bagi Jepang. Pada intinya, mereka membuat organisasi militer resmi, sebagai berikut:

A. Heiho

Heiho merupakan organisasi militer resmi yg dibuat pada bulan April 1945 oleh Bagian Angkatan Darat MarkasBesar Umum Kemaharajaan Jepang pada tanggal 2 September 1942. Heiho merupakan pasukan bentukan prajurit Jepang pada masa perang dunia II, dibuat bermaksud untuk menolong prajurit Jepang berperang melawan sekutu. Organisasi ini merupakan barisan pembantu kesatuan angkatan perang & dimasukkan sebagai bagian dr ketentaraan Jepang. Heiho dijadikan selaku tenaga kasar, bertugas mengumpulkan pajak dr rakyat.

B. PETA

Dibentukan pada tanggal 3 Oktoer 1944 atas seruan Gotot Mangkupraja pada Letnan jendral. Kumakici Harada (Panglima Tentara ke-16) yg merupakan bawahan dr organisasi Jepang. Anggota PETA terdiri atas orang Indonesia yg mendapat pendidikan militer Jepang. PETA bertugas mempertahankan tanah air Indonesia. PETA merupakan tentara garis kedua. PETA bertugas sebagi agen rahasia Jepang & dibuat bertujuan untuk menolong tentara Jepang berperang melawan sekutu.

Bagaimana kedudukan organisasi pergerakan nasional pada masa pendudukan jepang?

Bagaimana kedudukan organisasi pergerakan nasional pada masa pendudukan jepang?

Jawaban:

kedudukan organisasi pergerakan nasional pada masa pendudukan Jepang yakni masih dlm pimpinan penguasa Jepang yakni Herman Willem Daendels dimana ia menerapkan metode tanam paksa yg menyengsarakan masyarakat pribumi.

pergerakan nasional pada masa pendudukan Jepang

1 . gerakan 3 A
2. Pusat Tenaga Rakyat ( PUTERA )
3. Himpunan kebangkitan Jawa ( jawa hokokai )
maaf jika salah gampang-mudahan menolong

Bagaimana pergerakan nasional pada masa pendudukan jepang

indonesia melawan dgn cara dibawah tangan jepang

Sebutkan pergerakan nasional pada masa pendudukan jepang?

a. Gerakan 3 A
b. Putera (Pusat Tenaga Rakyat)
c. Jawa Hokokai
 setau saya itu