Bagaimana Karakteristik Televisi Sebagai Media Penyalur Iklan?

Bagaimana karakteristik televisi selaku media penyalur iklan?
Jawab:​

Jawaban + Penjelasan :

• Audiovisual→ melibatkan audio & visual.

• Daya jangkauan yg lebih luas.

• Selektivitas & fleksibilitas → Televisi adalah media yg cocok dgn produk konsumsi massal.

• Bersifat selintas & bersamaan.

• bersifat satu arah → penonton atau pemirsa pasif & tak bisa menyela pada tayangan yg sedang berlangsung.

______________

Sorry if wrong

Bagaimana karakteristik televisi selaku  media penyalur iklan?<br />Jawab:​” title=”Bagaimana karakteristik televisi selaku  media penyalur iklan?<br />Jawab:​”/> </p>
<p></p>
<h2><span class=Bagaimana karakteristik televisi selaku media penyalur iklan

Jawaban:

Menyajikan Audiovisual, Dan Prestise

Bagaimana karakteristik televisi selaku media penyampai iklan?

audiovisual , bersifat satu arah , bersifat selintas & bersama-sama , daya jangkau yg lebih luas

1.Apa Kelebihan Televisi Dibanding Surat Kabar Sebagai Media Penyalur Iklan?

2.Apa Kelemahan Televisi Sebagai Media Penyalur Iklan?​

Jawaban:

Televisi Punya Kemampuan Demonstrasi Produk

Televisi mempunyai kemampuan mendemonstrasikan sebuah produk pada pemirsanya dengan-cara serentak dgn menguras perhatian indera pendengaran & penglihatan. Pemirsa bisa eksklusif menyaksikan bagaimana produk digunakan & dimanfaatkan oleh bintang film di video iklan.

Kemampuan Muncul Meski Tak Diharapkan

Jika kita membaca majalah atau koran, tatkala ada iklan yg tak kita harapkan maka tinggal buka lembaran halamannya. Tatkala membuka YouTube kemudian menonton video, iklan bisa diskip atau diblok memakai aplikasi tertentu. Sementara televisi cuma bisa dihindarkan iklannya dgn mematikan perangkat atau beralih channel. Nah, pada umumnya pemirsa menentukan bersabar menunggu akhir jeda iklan demi tak tertinggal acara kesukaannya.

Kemampuan Menghibur Dan Menyenangkan

Salah satu strategi periklanan untuk menarik perhatian pemirsa yakni dgn menciptakan iklan yg menghibur. Dan dlm televisi iklan jenis ini justru ditunggu oleh para pemirsa. Banyak sudah contoh iklan televisi yg menonjolkan sisi humor & hal-hal kurang lazim namun malah membuat produk yg diiklankan menjadi booming .

Kemampuan Menjangkau Konsumen Secara Personal

Ketika seorang pembicara dlm iklan sedang membicarakan suatu produk tertentu maka aktivitas itu seperti menyampaikan presentasi pada individual. Para pembicara & endorser seolah menjadi sales yg menemui para pemirsa & memberikan kelebihan produk tersebut.

Kemampuan Menjangkau Konsumen Akhir

Karena televisi memiliki jangkauan luas maka tenaga pemasaran sebuah produk akan lebih mudah menjual produk yg diiklankan. Bahkan tatkala mereka belum berjumpa dgn konsumsen sekalipun. Hal itu tak lepas dr tugas televisi yg lebih dahulu menyampaikan “presentasinya” pada para pemirsa.

Kemampuan Mengaktifkan Ingatan Pada Pesan Penjualan

Iklan punya tujuan suatu imbas di mana pemirsa akan dgn mudah mengenang produk yg diiklankan. Dalam periklanan televisi, hal itu dapat dgn gampang diraih. Konsumen dengan-cara perlahan “dipaksa” untuk mengingat sebuah merk, produk, dgn ingatannya kepada belahan dlm iklan televisi.

Kelemahan Televisi Sebagai Media Periklanan

Adapun segi kekurangan atau kehabisan periklanan televisi yakni berkaitan soal ongkos yg tinggi & keengganan pemirsa melihat iklan. Lebih rincinya sebagai berikut:

Biaya Yang Tinggi

Karena potensinya yg sungguh tinggi, maka tak aneh harga periklanan televisi semakin meningkat. Apalagi pada stasiun yg jelas-terperinci memiliki penonton memiliki peluang & acara menawan. Hal ini menciptakan periklanan televisi hanya ditempati para pebisnis dgn modal besar.

Terpecahnya Perhatian Penonton Akibat Banyaknya Pilihan Program Lain

Saat ini banyak stasiun televisi. Mereka berkompetisi dgn menyediakan jadwal unggulan sendiri. Karena itulah pemirsa punya banyak opsi. Tatkala satu stasiun acaranya sedang jeda iklan maka mereka beralih ke program di stasiun lain. Begitu seterusnya.

Pemirsa Suka Menghindari Iklan

Masih terkait dgn poin kedua, berdasarkan sebuah riset, sekitar sepertiga pemirsa berpeluang televisi hilang alasannya adalah pemirsa melaksanakan zapping. Yaitu langkah-langkah beralih ke stasiun lain tatkala satu stasiun TV menayangkan iklan.

Iklan Yang Tidak Beraturan

Banyaknya iklan di televisi menciptakan pemirsa menjadi enggan menyaksikan siaran televisi tertentu. Semakin banyaknya pengiklan menciptakan televisi pula menayangkan iklan sangat masif sehingga pesan iklan tak tersampaikan. Selain pemirsa menjadi bosan, mereka pula dgn mudah beralih channel.

Penjelasan:

bagaimanakah karakteristik televisi selaku media penyampaian iklan​

Jawaban:

Televisi merupakan media yg sangat sesuai dgn prosuk konsumsi massal. Bersifat satu arah. … Karakteristik TV selaku media iklan antara lain menghidangkan audiovisual, prestise, bersifat selintas & serempak, daya jangkau lebih luas, pemilihan waktu tertentu & lain lain.

  √ Bagaimana Hukum Pinjam Meminjam Apabila Tidak Terpenuhi Rukun Dan Syaratnya?​