Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kita senantiasa bersyukur pada hari ini kita dapat bertemu di blog poskajian ini. Dalam potensi yang baik ini kita akan menganalisis aturan tajwid Al-Quran Surat An-Nur ayat 24 lengkap dengan penjelasannya. Kita yang ingin membaca ayat tersebut dengan baik maka perlu sekali mempelajari tajwidnya. Baiklah, kita eksklusif saja menyimak aturan tajwidnya berikut ini.
Keterangan atau klarifikasi lengkap dari nomor-nomor di bawah ayat tersebut yakni:
1. Mad lin sebab huruf wau sukun didahului oleh abjad ya berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
2. Mad lin sebab abjad ya sukun didahului oleh abjad lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
3. Idzhar syafawi alasannya adalah abjad mim sukun bertemu dengan huruf hamzah. Cara membacanya dengan jelas.
4. Idzhar syafawi sebab aksara mim sukun berjumpa dengan huruf wau. Cara membacanya dengan terang.
5. Mad lin sebab karakter ya sukun didahului oleh abjad hamzah berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
6. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
7. Idzhar syafawi alasannya aksara mim sukun bertemu dengan abjad wau. Cara membacanya dengan jelas.
8. Ikhfa syafawi alasannya adalah abjad mim sukun bertemu huruf ba. Dibaca samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
9. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah abjad mim berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
10. Mad orisinil atau mad thabi’i sebab abjad kaf berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
11. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah aksara nun berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
12. Mad arid lissukun karena abjad mad jatuh sebelum aksara yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Terima kasih bagi teman-teman yang telah berkenan membaca analisisnya. Pengetahuan perihal analisis tajwid dari sebuah ayat memang sungguh penting. Demikian biar berguna analisis ini. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.