Daftar Isi
apa yg akan terjadi jika tak ada kapas & minyak goreng?
Jika tak ada :
a. Kapas, mungkin akan sukar untuk menciptakan busana dgn materi yg cantik.
b. Minyak goreng, kita tak mampu menggoreng untuk kehidupan sehari-hari, jikalau memakai minyak tanah, tak hemat / boros karena harganya yg mahal & susah diperbarui, karena merupakan hasil tambang.
#smg menolong
Apa yg akan terjadi jikalau tak ada kapas & minyak goreng?
Kapas & minyak goreng adalah molekul organik yg diperoleh dr alam. Kapas merupakan sumber serat alami yg banyak dignakan untuk pakaian & industri garmen. Jika tak ada kapas maka industri garmen mesti menggnakan serat alam dr sumber lain untuk bahan baku, atau bahkan mesti menggunakan serat sintetik untuk pakaian. Sedangkan minyak goreng selain dipakai untuk menggoreng pula mampu dimasak untuk banyak sekali kebutuhan. Jika minyak sawit sudah tak dibuat maka mesti ada alternatif sumber minyak goreng lain misalnya minyak bunga matahari, minyak jagung & minyak kedelai.
Pembahasan
Setiap unsur di alam mempunyai karakteristik berlainan-beda. Sebagian unsur mempunyai konfigurasi elektron sarat sehingga stabil di alam & sebagian lagi tak stabil. Unsur gas mulia merupakan unsur-unsur yg stabil. Unsur yg tak stabil akan berupaya meraih knfigurasi gas mulia dgn berikatan satu sama lain membentuk senyawa.
Berdasarkan atom-atom penyusunnya, senyawa dikelompokkan menjadi 2 golongan utama yaitu :
- Senyawa organik merupakan senyawa yg terentuk dr aktifitas makhluk hidup di alam. Namun penelitan modern menyatakan tak semua bahan alami yakni seyawa organik, contohnya zat urea. Senyawa organik yakni senyawa yg tersusun dr karbo (C) selaku komponen utama. Senyawa organik pula memiliki ikatan C-H di dlm strukturnya. Senyawa organik memiliki sifat titik didih rendah, terbentuk dr ikatan kovalen, bukan penghantar panas yg baik,dan tak larut dlm air pada proses kimia yg usang.
- Senyawa anorganik merupakan senyawa yg tersusun dr pada umumnya unsur, setiap senyawa yg tak menyanggupi karakteristik senyawa organik maka digolongkan ke dlm senyawa anorganik. Senyawa anorganik memiliki titik didih yg realtif tinggi, merupakan penghantar panas yg baik & mampu larut dlm air serta dapat bereaksi dgn ion.
Senyawa dapat terbentuk dr ikatan kimia seperti ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan hidrogen & ikatan van der walls.
Berikut ini yaitu beberapa teknik pengujian senyawa organik & non organik:
- Pengujian memakai Fourier Transform Infrared Spectroscopy (FTIR) adalah teknik pengujian menggunakan gelombang infera merah yg dipancarkan pada sebuah sampel molekul organik. Senyawa organik memiliki aneka macam jenis ikatan contohnya C-C, C-O. C-OH & lain sebagainya. Kesemua pola ikatan yg ada dlm molekul organik akan menunjukkan pola vibrasi & resonansi yg khas yg berlawanan satu sama lain yg ditandai dgn perbedaan penyerapan gelombang. dr hasil pengujian mengunakan FTIR akan dihasilkan data berupa grafik peresapan terhadap panjang gelombang yg menawarkan pola ikatan apa saja yg ada dlm materi organik tersebut.
- X-Ray Diffraction (XRD) ialah instrumen yg umunya dipakai untuk menguji molekul non organik. setiap senyawa non organik mempunyai susunan atom yg terorganisir & tertentuk. tatkala X ray dipancarkan menuju sampel non organik maka X ray tersebut akan di difraksikan pada sudur difraksi tertentu. hasil pengujian XRD berupa grafik intensitas & sudut difraksi yg lalu mampu diterjemahkan pada jenis bahan non organik, struktur kristal, & bidang kristalografi.
Senyawa karbon adalah kalangan senyawa organik. senyawa karbon banyak ditemui dialam, atom karbon mempunyai elektron valensi 4 sehingga mampu berikatan dgn 4 atom yang lain. Atom karbon berikatan dgn hidrogen membentuk senyawa hidrokarbon. tatanama senyawa karbon bergantung pada jumlah atom karbon tersebut.
karbon-karbon berikatan membentuk rantai utama, kadang-kadang senyawa karbon berupa satu rantai lurus, & seringkali mempunyai struktur bercabang yg rumit. selain berikatan dgn hidrogen, atom karbon pula dapat berikatan dgn oksigen, klor & sebagainya.
nama awal senyawa alkil karbon menurut jumlah atom C
C1 = Metil
C2 =Etil
C3 = Propil
C4 = Butil
C5 = Pentil
C6 = Heksil
C7 = Heptil
C8 = Oktil
C9 = Nonil
C10 = Dekil
Kelompok senyawa karbon dibedakan menjadi 3 macam berdasarkan rumus kimianya :
- Alkana merupakan senyawa karbon dgn hidrogen yg mempunyai rumus kimia CnH2n+2. contoh C2H6 dgn nama Etana, C3H8 dgn nama Propana
- Alkena merupakan senyawa karbon dgn hidrogen yg memiliki rumus kimia CnH2n. Contoh C3H6 dgn nama propena, C4H8 dgn nama Butena
- Alkuna merupakan senyawa karbon dgn hidrogen yg memiliki rumus kimia CnH2n-2. Contoh C5H8 dgn nama Pentuna, C6H10 dgn nama heksuna.
Pelajari lebih lanjut
- Senyawa organik di link wargamasyarakat.org/peran/8416879
- Senyawa anorganik di link wargamasyarakat.org/tugas/8823096
- Polimer di link wargamasyarakat.org/tugas/9952924
Detail tambahan
Kelas : XII Sekolah Menengan Atas
Mapel : Kimia
Materi : Identifikasi Senyawa Karbon
Kode : 12.7.7
Kata Kunci : Senyawa organik, senyawa anorganik, polimer
Apa yg terjadi kalau tak ada kapas & minyak goreng
Jawaban:
a.kapas,mungkin kalo gak da kapas ya otomatis susah gak ada baju haha
b.minyak goreng,kalo gak da minyak goreng kita makan mentahan donk..
apa yg akan terjadi kalau tak ada kapas & minyak goreng
Jawaban:
sistem konsumsi akan menjadi awut-awutan/tidak terstruktur
Penjelasan:
supaya menolong
1. Apakah fungsi kapas & minyak goreng
2.Apa yg terjadi bila tak ada kapas & minyak goreng
1. kapas mampu digunakan untuk membersihkan luka, membalut luka, dijadikan benang untuk menciptakan busana, membersihkan tata rias. fungsi minyak goreng yakni menggoreng kuliner.
2. jika tak ada kapas & minyak goreng maka metode konsumsi akan berserakan & tak terstruktur.