Apa yang dimaksud dengan unsur abiotik?
Jawab
Komponen abiotik yakni komponen ekosistem berbentukbenda tak hidup yang terdapat disekitar makhluk hidup.
Penjelasan
Komponen abiotik yang berpengaruh pada ekosistem antara lain air tanah, tanah, suhu, cahaya matahari, udara, kelembaban, dan ke asaman.
Tanah
Tanah ialah salah satu bagian abiotik yang sangat penting bagi kehidupan. Tanah menutupi permukaan bumi dan menunjang kehidupan.
Tanah merupakan kawasan berkembang akar tanaman dan menawarkan air serta garam-garam mineral bagi tanaman.
Untuk kehidupan tumbuhan yang bagus, jumlah air dan oksigen dalam tanah mesti mencukupi.
Keadaan tanah pada sebuah ekosistem menentukan jenis flora dan hewan yang hidup didalamnya.
Tumbuhan dan binatang yang hidup di gurun berbeda dengan flora dan binatang yang hidup di padang rumput.
Keadaan tanah menentukan jenis tumbuhan yang mampu hidup dan jenis-jenis flora akan menentukan jenis-jenis binatang yang mampu hidup.
Air
Air merupakan bagian terbesar dari ekosistem yang ada di bumi. Daerah perairan mampu dihuni oleh binatang yang terkecil hingga yang paling besar. Ikan kecil, ikan hiu, paus, dan flora yang terkecil hidup di air, tanpa air mereka akan mati.
Air memiliki peranan yang sangat penting bagi semua makhluk hidup untuk melangsungkan proses kehidupannya. Pada badan kita pun bab terbanyak yaitu air yang jumlahnya mampu mencapai 2/3 berat tubuh kita.
Cahaya Matahari
Matahari sumber energi utama bagi semua organisme di bumi. Cahaya matahari diperlukan untuk proses fotosintesis flora hijau.
Selain itu cahaya matahari juga menghipnotis suhu bumi menjadi sesuai untuk kehidupan berbagai makhluk hidup.
Udara
Udara merupakan unsur abiotik yang sungguh diperlukan makhluk hidup. Hewan dan manusia memakai oksigen yang terdapat di udara untuk bernapas mengeluarkan karbondioksida ke udara.
Adapun tanaman mengambil karbon dioksida dari udara untuk proses fotosintesis dan menciptakan oksigen selaku produk sampingan.
Oksigen ini dilepaskan ke udara untuk digunakan oleh semua makhluk hidup. Dengan demikian terjadilah perebutan dan zat yang berjalan terus-menerus.
Peristiwa ini menunjukkan adanya saling ketergantungan dan saling membutuhkan antara makhluk hidup dan lingkungannya.
Suhu
Suhu sungguh menghipnotis lingkungan dan kehidupan makhluk hidup di lingkungan. Ada makhluk hidup yang mampu hidup di lingkungan dengan suhu rendah. Ada pula makhluk hidup yang mampu hidup di lingkungan dengan suhu tinggi.
suhu yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat mengakibatkan gangguan pada reaksi reaksi biokimiawi di dalam badan, sehingga aktivitasnya terganggu. Oleh karena itu, tiap makhluk hidup memerlukan suhu optimum untuk kemajuan dan perkembangannya.