close

Apa itu Community Marketing? Jenis, Manfaat, dan Contoh

Di tengah lautan informasi & tawaran yg terus bertambah, konsumen cenderung mencari interaksi yg lebih bermakna & personal dgn merek. Mereka ingin merasa terhubung dgn nilai-nilai, misi, & cerita di balik produk atau layanan yg mereka beli. Inilah tempat community marketing memainkan peran penting. Dengan membangun komunitas yg kuat, merek mampu membuat platform di mana para konsumen dapat saling berinteraksi, berbagi pengalaman, memperlihatkan masukan, & bahkan menjadi advokat merek dgn sukarela.

Table of Contents

Apa itu Community Marketing?

Community marketing merupakan strategi yg melibatkan merek atau bisnis dlm interaksi dgn kelompok atau komunitas individu yg memiliki minat & kegemaran serupa. Interaksi ini umumnya terjadi dlm lingkungan online, mirip grup media umum, situs blog yg ditargetkan, atau forum pesan online. Membangun komunitas di lingkungan digital pada dasarnya memberi merek peluang untuk terhubung dgn konsumen dengan-cara mendalam, membentuk relasi jangka panjang yg kokoh. Namun, ada pula risiko bahwa interaksi online dapat mereduksi keaslian hubungan personal antara merek & pelanggan.

Karena argumentasi ini, penting bagi merek untuk memperbesar upaya dgn memberikan sentuhan pribadi pada komunitas. Ini mungkin melibatkan mengubah percakapan dr email atau komentar menjadi interaksi di dunia aktual. Sinergi antara komunitas online & offline menjadi kunci untuk mempertahankan kekerabatan positif dgn pelanggan, membangun loyalitas merek.

Tujuan utama dr community marketing sejalan dgn upaya pemasaran yang lain, yaitu menawan pelanggan gres, mengumpulkan kesempatan gres, & meningkatkan penjualan. Namun, inti dr pendekatan ini yakni menyimak kebutuhan & harapan pelanggan. Community marketing menjadi alat besar lengan berkuasa untuk memfasilitasi hubungan dua arah antara bisnis & audiens, menunjukkan pengetahuan berharga wacana preferensi & sikap pelanggan. Dalam proses ini, konsumen merasa dihargai & diakui oleh merek.

Di jadinya, komunitas ini mampu menjadi advokat utama merek, berkontribusi dlm menjual produk lewat ulasan & testimoni mereka. Ini memperkuat efek word-of-mouth yg besar lengan berkuasa dlm penduduk . Dengan demikian, community marketing bukan hanya ihwal menjual, namun pula ihwal membangun relasi yg berarti & mendukung pertumbuhan berkesinambungan merek.

Baca juga: Tips & 8 Jenis Jualan Online Yang Laku Setiap Hari

Jenis-jenis Community Marketing

Berikut adalah berbagai jenis penjualan komunitas:

Organic Community Marketing

Salah satu tipe pemasaran komunitas adalah yg disebut sebagai organik. Dalam jenis pemasaran komunitas ini, komunitas terbentuk dengan-cara alami atau organik. Biasanya, komunitas ini muncul lewat rekomendasi dr ekspresi ke ekspresi, yg mengumpulkan konsumen dgn minat yg serupa.Dalam komunitas seperti ini, para konsumen memiliki keleluasaan untuk membuatkan pandangan & ekspresi mereka. Oleh sebab itu, perusahaan sebaiknya tak terlalu campur tangan, melainkan membiarkan komunitas meningkat sendiri.

Sponsored Marketing Community

Jenis selanjutnya dlm pemasaran komunitas adalah yg disponsori. Dalam tipe penjualan komunitas ini, perusahaan sengaja membentuk & mengiklankan komunitas di berbagai platform. Komunitas ini mempunyai banyak sekali tujuan, seperti menunjukkan keterangan langsung pada konsumen, membangun e-wom (word of mouth elektronik), & menjalin korelasi, dimana komunitas tersebut berasal dr inisiatif perusahaan.

Baca juga: Ide Peluang Bisnis Online Tanpa Modal Berserta Tipsnya

Manfaat Community Marketing

Berikut ialah lima keuntungan yg mampu Anda temukan dgn menerapkan community marketing:

Meningkatkan Kepuasan & Kepercayaan Konsumen

Dalam masa sekarang, konsumen tak hanya mencari produk atau layanan, tetapi pula ingin merasa didengar & berinteraksi dgn merek. Baik itu untuk mengajukan ganjalan, menunjukkan anjuran , atau berpartisipasi dlm diskusi. Community marketing mempunyai potensi untuk memenuhi keperluan ini.

Dengan pendekatan community marketing, Anda mendengarkan & berkomunikasi dengan-cara terbuka dgn konsumen. Anda merespons keluhan mereka, menerima masukan, menunjukkan keterangan, & terlibat dlm diskusi. Ini menghasilkan interaksi manusiawi, bukan hanya menyaksikan angka di lembar Excel atau target penjualan. Dampaknya, tingkat kepuasan & keyakinan konsumen kepada merek Anda akan meningkat dengan-cara signifikan.

Meningkatkan Kesadaran Merek Bisnis

Community marketing memiliki potensi untuk memperluas kesadaran merek Anda. Mungkin Anda pernah mendengar atau melihat orang membahas merek yg sebelumnya tak Anda pahami. Ini mampu terjadi dlm kehidupan konkret atau di media umum. Biasanya, rasa penasaran mendorong Anda untuk mencari tahu lebih lanjut perihal merek tersebut di Google.

Inilah salah satu faedah dr community marketing. Dengan adanya komunitas, bertambah banyak orang yg akan berbicara perihal bisnis Anda. Ini bermakna lebih banyak orang yg akan mengenal merek Anda & potensial menjadi pelanggan.

Memahami Konsumen Lebih Mendalam

Community marketing memungkinkan Anda berinteraksi dengan-cara langsung dgn konsumen. Ini artinya Anda mampu lebih mendalam dlm mengenal mereka. Sebuah survei menunjukkan bahwa sekitar 86% bisnis menyatakan bahwa pemasaran komunitas online menolong mereka memahami keperluan konsumen dgn lebih rinci.

Anda dapat mengenali preferensi mereka, apa yg diminati atau tak digemari, serta menerima umpan balik mengenai berbagai kebijakan bisnis Anda. Informasi ini sungguh berguna & mampu Anda manfaatkan untuk berbagai tujuan, seperti perbaikan bisnis, perencanaan seni manajemen penjualan, sampai inovasi produk sesuai dgn keperluan konsumen.

Membangun Hubungan Jangka Panjang dgn Konsumen

Mempertahankan pelanggan yg sudah ada ialah impian setiap bisnis. Pelanggan tetap condong terus berbelanja produk modern Anda & merekomendasikan pada orang lain.

Dengan community marketing, Anda dapat dgn gampang menjaga pelanggan tetap. Pendekatan ini tak cuma berkonsentrasi pada mendapatkan pelanggan gres, namun pula memberi perhatian pada pelanggan usang. Melalui komunikasi terus-menerus, tanggapan atas pertanyaan & masukan mereka, serta menunjukkan keterangan terbaru, Anda menegaskan bahwa konsumen merasa dihargai & diamati. Ini berdampak pada kesetiaan mereka terhadap merek Anda & kemungkinan besar akan membeli dr Anda lagi.

Baca juga: 9 Usaha Online Modal Kecil Wajib Anda Coba

Contoh Community Marketing

Berikut yakni beberapa acuan konkret dr community marketing:

Starbucks Rewards Program

Starbucks memiliki program loyalitas yg kuat yg memungkinkan konsumen untuk bergabung dlm komunitas rewards. Melalui program ini, konsumen menemukan berbagai faedah mirip diskon, minuman gratis, & kanal pribadi ke agenda atau penawaran khusus khusus. Program ini tak hanya mendorong pelanggan untuk terus datang, namun pula membentuk hubungan yg lebih dlm antara konsumen & merek.

Apple Support Communities

Apple mempunyai lembaga daring yg diketahui selaku “Apple Support Communities” di mana pengguna produk Apple mampu berinteraksi, menyebarkan penyelesaian, & saling menolong dlm menyelesaikan problem, Apple tak hanya memberikan santunan langsung, tetapi pula mempekerjakan pengguna untuk menolong sesama pengguna. Ini menciptakan komunitas yg berpengaruh di sekeliling merek Apple.

LEGO Ideas

LEGO memiliki platform bernama “LEGO Ideas” di mana penggemar mampu menganjurkan rancangan set LEGO baru. Pengguna mampu memilih untuk mendukung tawaran yg mereka senangi. Jika sebuah rancangan memperoleh cukup santunan, LEGO akan mempertimbangkan untuk menjadikannya sebagai produk resmi. Ini memungkinkan penggemar berkontribusi langsung pada pengembangan produk LEGO & membentuk relasi erat antara LEGO & komunitas penggemarnya.

Nike Run Club

Nike telah menciptakan komunitas olahraga yg besar lengan berkuasa melalui aplikasi Nike Run Club. Aplikasi ini memungkinkan pelari untuk melacak acara mereka, berpartisipasi dlm tantangan, & berinteraksi dgn pelari lainnya di seluruh dunia. Ini tak hanya mengiklankan pola hidup aktif, tetapi pula membentuk ikatan antara para pelari & merek Nike.

Reddit Communities

Reddit ialah platform populer untuk aneka macam komunitas dgn minat khusus. Banyak merek atau produk memiliki subreddit (sub-lembaga) yg didedikasikan untuk diskusi & membuatkan pengalaman ihwal produk tersebut. Ini menciptakan kawasan di mana penggemar & pelanggan mampu berinteraksi dgn sesama penggemar & pula dgn perwakilan merek.

Dalam semua acuan di atas, community marketing membantu merek membangun koneksi yg lebih dlm dgn pelanggan, menawarkan nilai tambah lewat interaksi & informasi yg berhubungan , serta meningkatkan loyalitas konsumen.

Baca juga: Cara Tayamum: Niat, Doa, & Syarat

Contoh Brand Community di Indonesia

Di Indonesia, terdapat beberapa acuan merk community yg berhasil & aktif. Berikut adalah beberapa teladan merk community di Indonesia:

Kaskus

Kaskus yakni salah satu lembaga online paling besar di Indonesia yg meliputi banyak sekali topik, termasuk komunitas merek. Banyak merek mempunyai thread atau lembaga khusus di Kaskus di mana pengguna dapat berdiskusi perihal produk, menunjukkan ulasan, atau mengembangkan pengalaman. Ini termasuk komunitas dr merek ponsel, fashion, & produk elektronik.

Go-Jek Community

Go-Jek, layanan ride-hailing & pengiriman makanan ternama di Indonesia, memiliki komunitas yg aktif di media sosial mirip Facebook & Instagram. Komunitas ini tak hanya memungkinkan pengguna untuk berbagi pengalaman mereka dgn layanan Go-Jek, tetapi pula untuk mendapatkan keterangan perihal promosi & layanan modern.

Pocari Sweat Run Community

Pocari Sweat, minuman isotonik populer di Indonesia, sudah menciptakan komunitas olahraga berjulukan “Pocari Sweat Run Community.” Komunitas ini menyelenggarakan acara lari reguler yg diikuti oleh penggemar merek ini. Ini tak hanya mengiklankan pola hidup sehat, namun pula menghubungkan penggemar Pocari Sweat.

Telkomsel Grapari Community

Telkomsel, salah satu penyuplailayanan seluler terbesar di Indonesia, memiliki komunitas di lembaga & media sosial yg diketahui selaku “Telkomsel Grapari Community.” Komunitas ini memungkinkan pengguna untuk memperoleh pemberian teknis, berdiskusi tentang produk & layanan Telkomsel, serta menemukan informasi terbaru.

MatahariMall Community

MatahariMall, platform e-commerce di Indonesia, memiliki komunitas yg dikenal selaku “MatahariMall Community.” Komunitas ini hadir di media sosial & berfungsi selaku kawasan untuk membuatkan penawaran, ulasan produk, & tips belanja. Ini memungkinkan pelanggan MatahariMall untuk saling berinteraksi & memperlihatkan informasi berguna.

Semua teladan di atas memperlihatkan bagaimana merek-merek di Indonesia mempergunakan komunitas untuk membangun koneksi lebih kuat dgn konsumen, menyediakan keterangan & pertolongan yg memiliki kegunaan, serta mengiklankan merek mereka lewat interaksi positif dgn konsumen.

Baca juga: 14 Manfaat Daun Binahong untuk Kesehatan

Kesimpulan

Dalam dunia pemasaran, community marketing telah menjadi pendekatan yg berpengaruh untuk membangun korelasi berkesinambungan antara merek & konsumen. Melalui pembentukan komunitas yg aktif & berinteraksi, merek dapat meningkatkan kesetiaan pelanggan, memperluas kesadaran merek, memahami konsumen lebih mendalam, & membangun relasi jangka panjang. Dengan memberikan ruang bagi konsumen untuk ikut serta, memberikan masukan, & berinteraksi dgn sesama pengguna, community marketing menciptakan koneksi yg lebih manusiawi & berarti. Di Indonesia, banyak merek sudah berhasil mempergunakan konsep ini untuk memperkuat kekerabatan dgn konsumen, mendorong interaksi positif, & meningkatkan kesadaran merek mereka. Keseluruhan, community marketing memberikan nilai tambah yg signifikan bagi merek & konsumen dlm era pemasaran yg kian terkoneksi.

Referensi

  1. Muniz, A. M., & O’Guinn, T. C. (2001). Brand Community. Journal of Consumer Research, 27(4), 412-432.
  2. McAlexander, J. H., Schouten, J. W., & Koenig, H. F. (2002). Building Brand Community. Journal of Marketing, 66(1), 38-54.
  3. Füller, J., Matzler, K., & Hoppe, M. (2008). Brand community members as a source of innovation. Journal of Product Innovation Management, 25(6), 608-619.
  4. Casalo, L. V., Flavián, C., & Guinalíu, M. (2010). The role of satisfaction and situs web usability in developing customer loyalty and positive word‐of‐mouth in the e‐banking services. The International Journal of Bank Marketing, 28(5), 369-380.
  5. Muniz, A. M., & Schau, H. J. (2005). Religiosity in the abandoned Apple Newton brand community. Journal of Consumer Research, 31(4), 737-747.

  Cara Berjualan Online di Tahun 2023