Kota Yang Tidak Bisa Dimasuki Dajjal

Setelah semua kawasan di bumi dijajah oleh Dajjal, alhasil Dajjal ingin masuk ke kota Madinah namun gagal, lantaran kota Madinah dijaga para malaikat, padahal dalam kota Madinah juga banyak orang kafir dan orang munafiq. Lalu bumi Madinah bergoncang sebanyak 3 kali, disebabkan goncangan tersebut orang kafir dan orang munafiq merasa tidak kuat lalu mereka keluar dari kota Madinah dan mengikuti Dajjal. Dalam hadist dari Anas ra. Rasulullah SAW bersabda:
لَيْسَ مِنْ بَلَدٍإِلاَّسَيَطَؤُهُ الدَّجَّالُ إِلاَّمَكَّةَوَالْمَدِيْنَةَوَلَيْسَ نَقْبٌ مِنْ أَنْقَابِهِمَا إِلاَّ عَلَيْهِ الْمَلاَئِكَةُصَافِّيْنَ تَحْرُسُهَافَيَنْزِلُ بِالسِّبْخَةِفَتَرْجُفُ الْمَدِيْنَةُثَلاَثَ رَجَفَاتٍ يَخْرُجُ إِلَيْهِ مِنْهَاكُلُّ كَا فِرٍوَمُنَافِقٍ
“Tiada suatu negeri kecuali ia akan diinjak oleh Dajjal selain kota Makkah dan Madinah, setiap saluran ke sana dikawal oleh malaikat dengan berbaris. Maka sampailah Dajjal di sebuah kebun (di pinggir Madinah) dan terjadilah tiga kali gempa bumi di Madinah, lalu setiap orang kafir dan munafik keluar dari Madinah menuju kebun tadi.” (HR. Muslim)

Pada zaman Dajjal nanti, setiap negara atau desa yang dilewati Dajjal, para penduduknya menjadi gempar, ada yang lari ke gunung-gunung, ada yang ke hutan dan sebagainya lantaran takut terkena fitnah Dajjal. Sehingga ada yang hingga mengikat orangtua atau anaknya lantaran cemas mereka akan keluar dari rumah dan mengikuti Dajjal. Dari Ummu Syarik Rasulullah Saw bersabda:
لَيَنْفِرَنَّ النَّاسَ مِنْ الدَّجَّالِ فِى الْجِبَا لِ
“Sungguh insan akan lari dari Dajjal ke gunung-gunung”. (HR. Muslim)

  Hikmah Sholat Jamak dan Qasar