Karakteristik Ilmu Kimia Dan Materinya

by

  

Karakteristik Ilmu Kimia dan Materinya

Oleh : Putra Muhammad  Fadila @V05-Putra

Abstrak

Kimia sering dinamakan selaku “ilmu sentra” alasannya adalah menghubungkan beragam ilmu lain, mirip fisika, ilmu bahan, nanoteknologi, biologi, farmasi, kedokteran, bioinformatika, dan geologi. Koneksi ini timbul lewat bermacam-macam subdisiplin yang mempergunakan desain-rancangan dari beragam disiplin ilmu.

Akar ilmu kimia bisa dilacak hingga fenomena pembakaran. Api ialah daya gaib yang mengganti suatu zat menjadi zat lain dan merupakan perhatian utama umat insan. Api yang menuntun insan pada penemuan besi dan gelas. Setelah emas ditemukan dan menjadi logam bernilai, banyak orang yang kesengsem menemukan sistem yang bisa mengganti zat lain menjadi emas. Hal ini menciptakan suatu protosains yang dinamakan Alkimia. Didalam Ilmu kimia mempelajari komposisi, struktur, sifat-sifat materi, perubahan sebuah materi menjadi bahan lainnya dan energi yang menyertai pergeseran materi tersebut. 

Abstract

Chemistry is often referred to as a “central science” because it links other sciences, such as physics, materials science, nanotechnology, biology, pharmacy, medicine, bioinformatics, and geology. These connections arise through a variety of subdisciplines that draw on concepts from a variety of disciplines.

The roots of chemistry can be traced to the phenomenon of combustion. Fire is a mystical force that transforms one substance into another and is the main concern of mankind. It was the fire that led man to the invention of iron and glass. After gold and became a viable metal, many people were interested in finding methods that were able to transform other substances into gold. This creates a seamless protoscience of Alchemy. In chemistry, the study of the composition, structure, properties of matter, the change of one material into another and the energy that accompanies these changes.

Pendahuluan

Ilmu kimbeliau mempunyai kedudukan yang sangat penting diantara ilmu–ilmu lain karena ilmu kimia dapat menjelaskan secara mikro (molekuler) terhadap fenomena  makro.  Di  samping  itu,  ilmu  kimbeliau  memberikan  konstribusi  yang penting dan berarti terhadap perkembangan ilmu–ilmu terapan, seperti pertanian, kesehatan, dan perikanan serta teknologi.

  Kesetimbangan Dan Katalis Kimia

Ilmu kimbeliau merupakan ilmu yang diperoleh dan dikembangkan berdasarkan eksperimen yang mencari jawaban atas pertanyaan apa, mengapa, dan bagaimana gejala–gejala alam; khususnya yang berkaitan dengan komposisi, struktur dan sifat, transformasi, dinamika dan energetika zat. Dalam mempelajari ilmu kimia eksperimen yang dipelajari pertama kali ialah mengganti logam menjadi emas menggunakan air seni. Tetapi didalam air seni ternyata mengandung fosfor yang sangat reaktif dengan oksigen. Ilmu kimia merupakan produk (pengetahuan kimia yang berupa fakta, teori, prinsip, aturan) temuan saintis dan proses (kerja ilmiah). Oleh sebab itu, dalam penilaian dan pembelajaran kimia harus memperhatikan karakteristik ilmu kimia sebagai produk dan proses.

Pembahasan

1.        Ilmu Kimia

Ilmu kimia ialah ilmu yang penting untuk menyaksikan bahan lebih dalam (skala otomik). Ilmu kimia mempelajari materi dan perubahannya. Perubahan yang tidak menimbulkan zat baru dinamakan pergantian fisik sedangkan perubahan yang mengakibatkan zat baru dinamakan pergeseran kimia. Didalam ilmu kimia terdapat 3 dunia kimia yaitu :


  • a.       Simbol

Contoh : Pita Magenesium

Pita magnesium dapat dibengkokkan ialah pergantian sifat fisik

Sedangkan pita magnesium yang mudah dibakar ialah perubahan sifat kimia.

Pita magnesium yang telah dibakar menjadi Magnesium Oksida (MgO). Sehingga simbol kimianya yakni Mg + O2 à MgO

  • b.    . Mikro

Mikro adalah materi atau zat yang tidak bisa dilihat dengan mata eksklusif, umumnya menggunakan mikroskop scanning tunneling. Dimana bila atom magnesium bertemu dengan atom oksigen  maka magnesium melepaskan elektron dan diterima oleh oksigen maka terbentuk MgO

  • c.      Makro yakni berpikir apa saja yang terkandung didalam mikro

2.      Materi Penyusun Kimia

Materi ialah semua yang mempunyai ruang dan massa

2.1.       Perkembangan Tabel Periodik

Mendelev menyusun tabel periodik pertama kali dari massa atom

2.2.       Menghitung Atom

Menghitung atom dengan cara menimbangnya

  Kesetimbangan Dan Katalis Kimia

·         Massa 1 atom à massa atom

·         Massa atom unsur dalam tabel periodik dalam satuan u/atom atau gr/mol

·         Massa atom memungkinkan kita mensensus atom dengan mengukur massanya.

Massa atom kenapa tidak bulat ?

Ada perumpamaan isotop ialah sama proton nomor atomnya tetapi beda massanya sebab jumlah elektron yang berlawanan juga.

Contoh : Hg (Merkuri) isotopnya beda beda ?


Dimana massa atomnya 198, 199, 200, 201, 202

100% isotop Hg                                  Maka Ar Hg = 12 x 198 + ….

198 à 40 à 12%                                                                   100

199 à 60 à 18%

200 à 80 à 24%

201 à 50 à 15%

202 à 100 à 30%

            330      100%

2.3.       Mol à Besar

·         Mol merupakan jumlah zat yang mengandung sesuatu sejumlah sama dengan yang dikandung dalam 12,00 gram 12C

·         1 mol = NA = 6,0221367 x 1023

Avogadro’s number (NA)

·         1 mol zat mengandung sejumlah bilangan Avogadro’s N zat

·         Kuantitas yang sungguh besar

Contoh : berapa lama dibutuhkan waktu untuk mengkalkulasikan 1 mol kelereng jikalau untuk menghitung 1 biji dibutuhkan 1 detik

Maka 6,0221367 x 1023 det = 1,9 x 1010 tahun

Jika 1 generasi orang 100 tahun maka 1,9 x 1018 generasi

1 mol merkuri  (Hg) = 200gr

1 mol belerang 32gr

1 mol besi 56gr, dst


2.4.       Menghitung Molekul à dengan cara menimbangnya

Molekul adalah senyawa lebih dari 1 atom

Molekul dibagi menjadi 2 yakni organik dan anorganik

Warna merah biasanya oksigen

Warna biru biasanya fosfor

Senyawa ionik tidak mempunyai molekul à Garam dapur

·         Massa molekul memungkinkan untuk mensensus molekul dengan mengukur massanya

·         Massa molekul à jumlah massa atom semua atom dalam rumus molekul

·         Senyawa ion tidak mempunyai massa molekul sehingga mesti menggunakan massa rumus

 

2.5.       Apa perbedaan Senyawa dengan Unsur ?

Senyawa merupakan variasi dari unsur dan partikelnya berupa molekul

Sedangkan unsur partikelnya atom/molekul tetapi dengan atom yang semua sama

  Kesetimbangan Dan Katalis Kimia

 

Sedangkan adonan mampu juga kombinasi dari banyak sekali komponen

Di dalam senyawa / molekul pasti perbandingan massa komponen / komposisinya tetap sedangkan campuran tidak tetap

Komposisi tetap  dinyatakan dalam 2 rumus yakni empiris dan molekul

a.       Empiris

Perbandingan atom dalam senyawa dinyatakan dalam bilangan bulat kecil. Dapat dilakukan juga dengan pembakaran. Contoh : glukosa (C6H12O6) dimana 1 atom C, 2 atom H dan 1 atom O

Pembakaran 5,217 gr sampel senyawa yang mengandung C,H,O menghasilkan 7,406 gr CO2 dan 4,512 gr H2O. Tentukan rumus empirisnya

Jawab :

Massa Total à CxHyOz

ℇ mol CO2 à ℇ mol C à X à 0,17

ℇ mol H2O à ℇ mol H à Y à 0,50

ℇ mol O dalam senyawa à 5,217 – X 12 – Y.1

                                                         16

                                             = Z à 017

 

b.      Molekul

Kelipatan bulat rumus empiris

Contoh Soal :

2,012 g sampel senyawa mengandung 0,522 g nitrogen dan 1,490 gr oksigen. Hitung rumus empirisnya 

 

N

O

Massa (gr)

0,522

1,490

MM

14,00674

15,99943

Mol

0,037268

0,0931283

Rasio

1

2,50

Bilangan Bulat

2

5


Mol = Massa/MM

Rasio à perbandingan mol 

 

Penutup

Ilmu   kimbeliau   mempelajari   bangun   (struktur)   materi   dan   perubahan– perubahan yang dialami materi ini dalam proses–proses alamiah maupun dalam eksperimen yang direncanakan. Melalui kimbeliau kita mengenal susunan (komposisi) zat dan penggunaan bahan–bahan tak bernyawa, baik alamiah maupun buatan, dan mengenal proses–proses penting dalam benda hidup, termasuk tubuh kita sendiri. Perspektif kimdiawi dunia di sekitar kita mempesonakan. Perspektif ini dapat dikembangkan lewat pengamatan dan eksperimen kita sendiri, yang dengan kuat didasarkan pada keinginan manusiawi untuk memahami dan pencarian kita akan tatanan

 

Daftar Pustaka

http://p2k.unkris.ac.id/id1/1-3065-2962/Kimia_28635_p2k-unkris.html

http://eprints.uny.ac.id/9158/3/BAB%202%20-%20%2008303241010.pdf

https://youtu.be/uTQuf-Wqguk