Pengertian Seni Lukis Beserta Definisi, Tujuan, Dan Unsur-Unsurnya

Pengertian seni lukis – Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa. Bisa diartikan bahwa definisi seni lukis yaitu suatu pengembangan yang lebih utuh dari menggambar. Seni lukis tergolong jenis seni rupa 2 dimensi yang umum menggunakan media kanvas, kertas, papan, atau bidang tertentu yang dijadikan media verbal bagi pelukisnya.

Seni lukis menjadi bentuk mulut jiwa dan emosi dari pelukisnya. Fungsi seni lukis juga mampu mempunyai tujuan lain, mirip untuk fungsi religius, fungsi komersial, dan fungsi simbolis. Lukisan juga mampu cuma mempunyai fungsi estetis untuk nilai keindahan, sehingga bisa tergolong sebagai seni rupa murni juga.

Aliran seni lukis terus berkembang dari zaman ke zaman. Terdapat banyak pedoman seni lukis yang populer contohnya sepertialiran kubisme, pemikiran naturalisme, fatwa romantisme, pedoman surealisme, aliran impresionisme, pedoman abstrakionisme, dan lain-lain.

Tiap jenis aliran seni lukis memiliki ciri-ciri dan karakteristik yang berlawanan-beda. Perkembangan zaman juga mendorong pergantian pada pemikiran-fatwa seni lukis tersebut, baik dari gaya atau teknik seni lukisnya. Umumnya tiap pelukis menekuni satu atau beberapa ajaran seni lukis.

(baca juga pengertian seni rupa)

pengertian seni lukis

Pengertian Seni Lukis

Berikut akan dijelaskan apa itu pemahaman dan definisi seni lukis secara biasa dan berdasarkan para mahir selengkapnya.

Arti Seni Lukis SMenurut KBBI

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), pengertian seni adalah karya yang diciptakan dengan keahlian yang luar biasa, mirip tari, lukisan, tabrakan. Sedangkan arti lukis yakni membuat gambar dengan menggunakan pensil, pulpen, kuas, dan sebagainya, baik dengan warna maupun tidak.

Maka pemahaman seni lukis berdasarkan KBBI ialah sebuah karya berupa gambar yang diciptakan pada media pensil, pulpen, kuas, dan sebagainya, serta membutuhkan keahlian yang luar biasa.

  Pemahaman Komprehensif Secara Biasa Dalam Berbagai Bidang [Lengkap]

Definisi Seni Lukis Secara Umum

Seni lukis ialah salah satu cabang seni rupa berupa 2 dimensi yang diwujudkan dalam bidang seperti kanvas, papan, kertas, dan lainnya. Karya dari seni lukis ini disebut dengan lukisan. Sedangkan orang yang menciptakan karya seni lukis disebut sebagai pelukis.

Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa yang tercipta dari hasil khayalan seniman yang diekspresikan melalui media garis, warna, tekstur, gelap terperinci, bidang dan bentuk. Seni lukis menjadi bentuk verbal manusia yang dituangkan dalam kanvas atau bidang 2 dimensi yang lain.

Adapun menurut Ensiklopedia Nasional Indonesia (1991), definisi seni lukis ialah berasal kata latin “ars” yang artinya kemampuan mengekspresikan pandangan baru-ide dalam fatwa estetika, tergolong mewujudkan kemampuan serta imajinasi penciptaan benda, suasana yang bisa menyebabkan rasa indah.

Pengertian Seni Lukis Menurut Para Ahli

Di bawah ini merupakan beberapa pengertian dan definisi seni lukis berdasarkan usulan dari para ahli.

Menurut Aristoteles

Pengertian seni lukis berdasarkan Aristoteles merupakan sesuatu yang selain baik, juga menyenangkan.

Menurut Sukaryono (1998)

Pengertian seni lukis menurut Sukaryono adalah suatu ungkapan isi hati dan perasaan yang disebut selaku bahasa seniman yang dikomunikasikan.

Menurut Myers (1962)

Definisi seni lukis berdasarkan Myers ialah sebuah nilai-nilai intelektual, emosional, simbolis, religius dan nilai-nilai subyektif lainnya.

Leo Tolstoy (2000)

Pengertian seni lukis menurut Leo Tolstoy ialah ungkapan perasaan pencipta yang disampaikan kepada orang lain semoga mereka dapat merasakan apa yang dinikmati pelukis.

Menurut Harry Sulastianto

Definisi seni lukis menurut Sulastiano yakni cabang seni rupa murni yang berwujud dua dimensi, lazimnya dijalankan di atas kanvas dengan menggunakan cat minyak atau cat akrilik.

Menurut Herbert Read

Pengertian seni lukis menurut Herbert Read adalah kegiatan rohani yang mencerminkan pada jasmani, dan mempunyai daya yang mampu menghidupkan perasaan atau jiwa.

  Pemahaman, Manfaat, Pola, Dan Gambarnya

Menurut Jim Supangat

Pengertian seni lukis didefinisikan selaku suatu upaya menegaskan kembali pengalaman abad lalu pada konteks sekarang.

Menurut M. Adler

Arti seni lukis menurut M. Adler mampu didefinisikan sebagai sesuatu yang dapat menunjukkan perasaan kesenangan.

Menurut Noryan Bahari

Seni lukis berdasarkan pendapat Noryan Bahari ialah sebuah bahasa ungkapan pengalaman artistik dan ideologi seseorang.

Menurut Suyanto (2014)

Pengertian seni lukis merupakan karya seni rupa yang dituangkan dalam bentuk lukisan hasil dari ekspresi jiwa seorang seniman.

Soedarso SP (2002)

Arti seni lukis menurut Soedarso ialah suatu karya manusia yang mengkomunikasikan pengalaman-pengalaman batinnya, pengalaman batin tersebut disuguhkan secara indah sehingga merangsang timbulnya pengalaman batin pula pada insan lain yang menghayatinya.

Soedarso juga berpendapat bahwa lukis merupakan cabang dari seni rupa yang cara pengungkapannya diwujudkan melalui karya dua dimensional dimana unsur-komponen pokok dalam karya dua dimensional yaitu garis dan warna.

Menurut Soni Ade & Imam R.

Definisi lukis menurut ialah kekuatan peradaban manusia, kekuatan budaya, karena dalam melakukan lukis kita dilatih untuk jeli, cermat dan teliti dalam mengamati banyak sekali fenomena alam dan kehidupannya.

Menurut Sudarmaji (1973)

Pengertian seni lukis berdasarkan Sudarmaji yakni segala manifestasi batin dan pengalaman estetis dengan media grafis, warna, tekstur, volume dan ruang.

Menurut Slamet Riyanto

Pengertian seni lukis menurut Riyanto ialah salah satu bab dan ilmu rancangan grafis.

Menurut Bastomi (1992)

Pengertian seni lukis menurut Bastomi adalah hasil kreativitas penciptanya yang terwujud dalam bentuk kreasi dari hasil pembuatan yang inovatif dan salah satu sifat seni yang menonjol yakni kebaharuannya.

Menurut Suwarso Wisetrotomo, M Dwi Marianto & Endah Nawang N

Pengertian seni lukis mampu diartikan selaku suatu dedikasi dalam gambar, perjalanan pengalaman hidup.

Thomas Munro (2002)

Menurut Thomas Munro, arti seni lukis ialah alat produksi manusia untuk menimbulkan efek-efek psikologis atas manusia lain yang melihatnya.

Menurut Cleaver (1966)

Pengertian seni lukis berdasarkan Cleaver yakni sebuah obyek yang memiliki kesanggupan untuk mengungkapkan dan membangkitkan pengalaman dalam sebuah disiplin.

  Pemahaman Kesegaran Jasmani Dan Definisinya Menurut Para Jago

Menurut Galeria Fasya Art Studio

Pengertian lukis berdasarkan merupakan cabang atau bagian dari seni rupa dimana wujud dari lukis itu sendiri merupakan karya dua dimensi (dwi matra). Meski memiliki dasar pemahaman yang sama dengan seni rupa, tetapi lukis mempunyai arti yang lebih alasannya lukis merupakan suatu pengembangan yang lebih utuh dari sekedar menggambar.

Tujuan Berkarya Seni Lukis

Seni lukis mempunyai beberapa fungsi dan tujuan bagi pelukisnya. Berikut merupakan beberapa tujua seni lukis secara umum.

  • Tujuan Religius, yaitu selaku bentuk dedikasi yang ditujukan terhadap Tuhan.
  • Tujuan Simbolis, adalah menyebabkan lukisan tersebut menjadi simbol tertentu mirip simbol kekuatan, simbol kepahlawanan, dan sebagainya.
  • Tujuan Estetis, yaKni menekankan pada segi keindahan dan nilai estetika dalam membuat suatu lukisan untuk dijadikan pajangan atau dekorasi.
  • Tujuan Komersial, yaitu memprioritaskan selera pembeli untuk menerima keuntungan komersial.
  • Tujuan Ekspresi, yakni untuk memperlihatkan lisan atau emosi dalam diri pelukis.
  • Tujuan Kritik Sosial, yakni untuk memperlihatkan kritik atau kekecewaan kepada pemerintah maupun penguasa setempat.

Unsur-Unsur Seni Lukis

Berikut ialah pembahasan apa saja komponen-bagian dalam seni lukis beserta pengertiannya lengkap, baik unsur visual maupun bagian non-visual.

Unsur Visual

  • Titik (point), komponen paling dasar pada seni lukis.
  • Garis (line), yakni rangkaian titik yang terjalin memanjang menjadi satu.
  • Bidang (field), ialah pertemuan antara beberapa garis.
  • Ruang (space), ialah pertemuan dari beberapa bidang yang terbentuk karena volume.
  • Warna (color), berfungsi memperbesar keindahan dan nilai estetika pada lukisan.

Unsur Non-Visual

  • Imajinasi, adalah wujud ide dan khayalan dari dalam diri pelukis.
  • Pandangan hidup, yaitu ideologi dan buah fatwa pelukis kepada suatu hal.
  • Pengalaman, yakni hal-hal yang sudah dilalui oleh pelukis semaa hidupnya.
  • Konsep, yakni sketsa awal atau peta awal dalam menggambarkan lukisan.
  • Sikap estetik, yakni kepekaan pelukis terhadap nilai estetika atau keindahan.

Nah itulah referensi pengertian seni lukis berdasarkan para andal beserta arti dan definisinya secara umum. Dijelaskan pula apa tujuan berkarya dalam seni lukis serta bagian-unsurnya, baik unsur visual maupun non-visual. Semoga mampu menjadi suplemen acuan.