Pemahaman Tata Cara

Sistem ialah sekumpulan unsur atau komponen yang saling berkaitan dan saling menghipnotis dalam melaksanakan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.

Menurut GORDON B.DAVIS
Sistem yaitu seperangkat unsur – unsur yang terdiri dari manusia, alat, desain, dan mekanisme yang dihimpun menjadi satu untuk maksud dan tujuan bersama.
Menurut LUDWIG VON BARTALANFY
Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu
antar korelasi diantara komponen-unsur tersebut dengan lingkungan.
Menurut ANATOL RAPOROT
Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat kekerabatan
satu sama lain.
Menurut L. ACKOF
Sistem yakni setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yang
terdiri dari bab-bab dalam keadaan saling tergantung satu
sama lainnya.

* Syarat-syarat metode :
1. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan dilema.
2. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan.
3. Adanya hubungan diantara unsur tata cara.
4. Unsur dasar dari proses (arus gosip, energi dan material) lebih penting dari pada komponen tata cara.
5. Tujuan organisasi lebih penting dari pada tujuan bagian.

Secara garis besar, tata cara dapat dibagi 2 :
A. SISTEM FISIK ( PHYSICAL SYSTEM ) :
Kumpulan bagian-bagian/ bagian-bagian yang saling berinteraksi satu sama lain secara fisik serta dapat di identifikasikan secara kasatmata tujuan-tujuannya.
Contoh :
– Sistem transportasi, komponen : petugas,mesin, organisasi yang melakukan transportasi
– Sistem Komputer, unsur : perlengkapan yang berfungsi bersama – sama untuk melaksanakan pembuatan data.
B. SISTEM ABSTRAK ( ABSTRACT SYSTEM) :
Sistem yang dibentuk balasan terselenggaranya ketergantungan inspirasi, dan tidak mampu diidentifikasikan secara nyata, namun mampu diuraikan komponen-elemennya.
Contoh :
Sistem Teologi, hubungan antara manusia dengan Tuhan.


>> Citra Rachmawati/12111376/12.3A.14