Metode Matriks Boston Consultinggrup (Bcg)

Metode Matriks Boston ConsultingGrup (BCG) 
Metode analisis Boston Consulting Group (BCG) ialah tata cara yang dipakai dalam menyusun suatu penyusunan rencana unit bisnis strategi dengan melaksanakan pengklasifikasian kepada potensi laba perusahaan (Kotler, 2002).
Matriks BCG terdapat 4 kuadran yang menggambarkan posisi suatu unit bisnis dipandang dari segi perkembangan pasar serta pangsa pasarnya, keempat kuadran atau klasifikasi tersebut adalah :
Dog (Anjing) 
Kategori Anjing memiliki pangsa pasar yang rendah dan tingkat pertumbuhan yang rendah dan dengan demikian tidak menghasilkan atau menyantap uang dalam jumlah besar. Unit ini umumnya ‘impas’, menciptakan sedikit uang untuk mempertahankan pangsa pasar bisnis. Pada posisi anjing, produk berada pada pangsa pasar rendah dan keadaan pasar yang tumbuh sangat sedikit. Posisi ini membutuhkan beberapa investasi, katrena sumber daya insan dan sumber uangnya sanagat rendah.Karena posisi internal dan eksternalnya lemah, bisnis ini kadang-kadang dilikuidasi, divestasi, atau dipangkas dengan retrenchment. Ketika sebuah divisi menjadi anjing, retrenchment mampu menjadi seni manajemen yang terbaik yang dapat dikerjakan alasannya adalah banyak anjing yang mencuat kembali, sesudah pemangkasan biaya dan aset besar-besaran, menjadi bisnis yang mampu bertahan dan menguntungkan.
Question Mark (Pertanyaan Mark) 
Kategori ini mempunyai posisi pangsa pasar relatif yang rendah, namun mereka berkompetisi dalam industri yang bertumbuh pesat. Biasanya keperluan kas perusahaan ini tinggi dan pendapatan kasnya rendah. Bisnis ini disebut tanda Tanya karena organisasi harus memutuskan apakah akan memperkuat divisi ini dengan menjalankan strategi intensif atau menjualnya. Unit bisnis ini memerlukan banyak uang untuk mempertahankan pangsanya, terlebih meningkatkannya. Manajemen mesti berpikir keras tentang tanda tanya mana yang mesti dicoba untuk dibangun menjadi bintang dan mana yang harus dibuang.
Star (Bintang)
Kategori ini mempunyai peluang jangka panjang terbaik untuk pertumbuhan dan profitabilitas bagi organisasi. Divisi dengan pangsa pasar relative yang tinggi dan tingkat kemajuan industri yang tinggi semestinya mendapatkan investasi yang besar untuk mempertahankan dan memperkuat posisi lebih banyak didominasi mereka. Kategori ini adalah pemimpin pasar namun bukan memiliki arti akan memperlihatkan arus kas konkret bagi perusahaan, alasannya harus mengeluarkan banyak duit untuk memenangkan pasar dan mengantisipasi para pesaingnya.
Cash Cow (Kas sapi)/Sapi Perah
Kategori ini memiliki pangsa pasar relatif yang tinggi namun berkompetisi dalam industri yang pertumbuhannya lambat. Disebut sapi perah alasannya menghasilkan kas yang lebih dari yang dibutuhkannya, mereka kadang kala diperah. memiliki pangsa pasar relatif yang tinggi tetapi bersaing dalam industri yang pertumbuhannya lambat. 
Banyak sapi perah dikala ini adalah bintang di masa lalu, divisi sapi perah harus dikelola unuk mempertahankan posisi kuatnya selama mungkin. SBU yang populer dan sukses ini memerlukan investasi yang lebih kecil untuk mempertahkankan pangsa pasarnya. SBU ini menghasilkan banyak duit yang digunakan perusahaan untuk membayar tagihannya dan untuk mendukung SBU lain yang membutuhkan investasi.
 Metode analisis Boston Consulting Group  Metode Matriks Boston ConsultingGrup (BCG)

Gambar Matriks BCG