Forecasting yaitu peramalan tentang kondisi-kondisi di kurun depan yang mungkin akan dihadapi oleh organisasi.
2. Planning (Perencanaan).
Planning yaitu suatu proses penetapan tujuan yang mau diraih dan memutuskan seni manajemen dan strategi untuk mencapainya.
Tujuan perencanaan :
• Meningkatkan focus dan fleksibelitas.
• Meningkatkan kerjasama.
• Meningkatkan kontrol.
• Memperbaiki administrasi waktu.
• Agar perubahan yang terjadi dimasa depan tidak terlalu beberapa dari tujuan organisasi.
• Problem solving.
3. Decision Making (Pengambilan Keputusan).
Decision making adalah menentukan pilihan diantara beberapa alternative untuk memecahkan dilema dan meraih tujuan organisasi.
4. Budgeting (Penganggaran).
Budgeting yakni anggaran pendapatan dan pengeluaran yang terencana yang meliputi semua tahap kegiatan untuk suatu jangka waktu tertentu.
Staffing yakni aktivitas organisasi memenuhi sumber daya manusianya. Secara skematif staffing mampu di gambarkan selaku berikut : Perencanaan SDM-Rekruitmen-Seleksi-Orientasi dan Penempatan-Pengembangan- Penilaian Kinerja-Kompensasi-Hubungan Ketenagakerjaan.
6. Pelaksanaan.
Fungsi pelaksanaan sering kali dibagi dalam tiga fungdi :
• Pemimpin, menyalurkan semua kesanggupan individu pada aktifitas organisasi demi mencapai tujuan.
• Pengarahan, menyedia-memotivasi-menyimak -menganggap kinerja.
• Koordinasi, integrasi dari kegiatan-aktivitas individu dari unit-unit ke dalam sebuah perjuangan bareng kea rah tujuan organisasi.
7. Controlling (Pengawasan).
Controlling yakni proses pemonitoran kegiatan organisasional untuk mengenali apakah kinerja aktual sesuai dengan standard an tujuan yang diharapkan.
Tahap-tahap dalam controlling :
• Tetapkan tolok ukur.
• Monitor dan ukur kinerja actual.
• Bandingkan hasil kinerja actual dan tolok ukur.
• Ambil langkah-langkah perbaikan dan buat penyesuaian.
8. Evaluasi.
Evaluasi yakni upaya untuk menganggap proses pelaksanaan rencana berdasarkan rencana yang telah dibentuk.
Objek penilaian :
• Kendala-hambatan dan penyimpanan.
• Hasil.