Menjaga jarak tidak hanya ketika bertatap paras , namun juga perlu saat online. yah seperti itulah kadang-kadang setan sukses merayu kaula muda mudi, bahkan bukan cuma kaula muda mudi namun disegala aspek usia, baik orang tua, bawah umur, wanita dan laki-laki.
Banyak yang bisa mempertahankan didunia kasatmata, namun didunia maya bebas tak ada batasan. terkadang aku pun juga seperti itu. Oleh sebab itu, inilah yang menciptakan hatiku bingung. Namun, ada cara supaya tidak menimbulkan fitnah dan berkomunikasi dengan baik terhadap musuh jenis.
Adapun Interaksi dengan lawan jenis berlaku untuk keseluruhan. Nah… Agar terhindar dari ikhtilat dan juga khalwat.
Kita boleh berinteraksi dalam 3 hal:
Dalih nya sih berdakwah tetapi ujungnya?
Percayalah Allah melihat kita dan mengawasi kita disituasi apapun, Jangan sampai saat berjumpa mampu menundukan persepsi, tetapi ketika dalam chatingan tak segan-segan menawarkan kebahagiaan. Apalagi kebahagiaan yang mengakibatkan rasa baper dari salah satu pihak bahkan keduanya.
Jika memang beliau laki-laki beriman, tak akanlah ia gampang berchattingan dengan perempuan yang bukan muhrimnya meskipun ia berchatingan maka beliau akan langsung to the poin alias membicarakan hal-hal yang penting saja tanpa basa dan bau.