Contoh Soal 1
PT. BMA menerima pesanan 600 lembar saham umumyang bernilai pari Rp 100.000 per lembar. Harga jual yang disepakati untuk saham tersebut yaitu Rp 130.000 per lembar yang akan dibayar melalui dua angsuran masing-masing Rp 50.000 dan Rp 80.000.
Pencatatan pesanan saham :
(D) Piutang Pesanan Saham Biasa Rp 78.000.000
(K) Modal Saham Biasa Dipesan Rp 60.000.000
(K) Agio Saham Rp 18.000.000
* Piutang pesanan : 600 lembar x Rp 130.000 = Rp 78.000.000
* Modal Saham Biasa : 600 lembar x Rp 100.000 = Rp 60.000.000
Agio Saham Rp 18.000.000
Pencatatan Angsuran 1 :
(D) Kas Rp 30.000.000
(K) Piutang Pesanan Saham Biasa Rp 30.000.000
* Penerimaan angsuran 1 : 600 lembar x Rp 50.000 = 30.000.000
Pencatatan Angsuran 2 :
(D) Kas Rp 48.000.000
(K) Piutang Pesanan Saham Biasa Rp 48.000.000
* Penerimaan angsuran 2 : 600 lembar x Rp 80.000 = 48.000.000
Pencatatan Pengeluaran Saham :
(D) Modal Saham Biasa Dipesan Rp 60.000.000
(K) Modal Saham Biasa Rp 60.000.000
* Modal Saham Biasa : 600 lembar x Rp 100.000 = Rp 60.000.000
Contoh Soal 2
PT. BMA menerima pesanan 600 lembar saham, nominal @Rp 10.000 dengan kurs 110. Pembayaran akan dilakukan beberapa tahap yakni 70% tahap 1 dan 30% tahap 2.
Pencatatan pesanan saham :
(D) Piutang Pesanan Saham Rp 6.600.000
(K) Modal Saham Dipesan Rp 6.000.000
(K) Agio Saham Rp 600.000
* Piutang pesanan : 600 lbr x Rp 10.000 x 110% = Rp 6.600.000
* Modal Saham : 600 lbr x Rp 10.000 = Rp 6.000.000
Agio Saham Rp 600.000
Pencatatan Angsuran 1 :
(D) Kas Rp 4.620.000
(K) Piutang Pesanan Saham Rp 4.620.000
* Penerimaan angsuran 1 :
70% x 600 lbr x Rp 10.000 x 110% = 4.620.000
Pencatatan Angsuran 2 :
(D) Kas Rp 1.980.000
(K) Piutang Pesanan Saham Rp 1.980.000
* Penerimaan angsuran 2 : 30% x 600 lbr x Rp 10.000 x 110% = 1.980.000
Pencatatan Pengeluaran Saham :
(D) Modal Saham Dipesan Rp 6.000.000
(K) Modal Saham Rp 6.000.000
* Modal Saham Biasa : 600 lembar x Rp 10.000 = Rp 6.000.000