Perbedaan So Dan So That

Perbedaan So dan So That

Ketika belajar bahasa Inggris, sering kali kita menemui kata so dan so that yang memiliki arti yang hampir sama, namun digunakan dalam konteks yang berbeda. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara so dan so that dalam bahasa Indonesia.

Penggunaan So

Kata so digunakan untuk menyampaikan arti sehingga atau demikian sehingga dalam bahasa Indonesia. Dalam kalimat positif, so digunakan setelah kata kerja atau kata keterangan untuk menyatakan hasil atau akibat dari suatu tindakan atau keadaan. Contohnya:

1. She studied hard so she could pass the exam. (Dia belajar dengan giat sehingga dia bisa lulus ujian.)

2. He saved money so he could buy a new car. (Dia menyimpan uang sehingga dia bisa membeli mobil baru.)

3. They woke up early so they could catch the first bus. (Mereka bangun pagi-pagi sekali sehingga mereka bisa menaiki bus pertama.)

Di sisi lain, so juga dapat digunakan dalam kalimat negatif untuk menyatakan alasan atau tujuan suatu tindakan. Contohnya:

1. He didn’t eat junk food so he could maintain a healthy lifestyle. (Dia tidak makan makanan junk sehingga dia bisa menjaga gaya hidup sehat.)

2. She didn’t go to the party so she could focus on her studies. (Dia tidak pergi ke pesta tersebut sehingga dia bisa fokus pada studinya.)

3. They didn’t watch TV so they could finish their homework. (Mereka tidak menonton TV sehingga mereka bisa menyelesaikan pekerjaan rumah mereka.)

  Berikut ini nama Nabi yang mendapatkan kitab suci, kecuali?

Penggunaan So That

Sementara itu, so that digunakan untuk menyampaikan arti agar atau supaya dalam bahasa Indonesia. Biasanya, so that diikuti oleh subjek dan kata kerja dalam bentuk infinitif untuk menunjukkan tujuan atau alasan suatu tindakan.

1. I bought a new bookshelf so that I could organize my books better. (Saya membeli rak buku baru agar bisa menyusun buku-buku saya dengan lebih baik.)

2. He turned off the lights so that he could save electricity. (Dia mematikan lampu agar bisa menghemat listrik.)

3. She prepared a delicious meal so that her guests would enjoy it. (Dia menyiapkan hidangan yang lezat supaya tamunya bisa menikmatinya.)

Perlu diperhatikan bahwa kata that dalam so that dapat dihilangkan dalam banyak kasus, namun kehadirannya tidak mengubah arti kalimat tersebut.

Perbedaan dalam Penggunaan

Perbedaan utama antara so dan so that terletak pada penggunaannya dalam kalimat positif dan negatif. So digunakan untuk menyatakan hasil atau akibat suatu tindakan atau keadaan, sedangkan so that digunakan untuk menyatakan tujuan atau alasan suatu tindakan.

Contoh penggunaan so:

– She studied hard so she could pass the exam.

– He saved money so he could buy a new car.

Contoh penggunaan so that:

– I bought a new bookshelf so that I could organize my books better.

– He turned off the lights so that he could save electricity.

Perbedaan lainnya adalah so dapat berdiri sendiri sebagai kata keterangan sementara so that selalu diikuti oleh subjek dan kata kerja dalam bentuk infinitif.

Kesimpulan

Singkatnya, perbedaan antara so dan so that terletak pada penggunaan dalam kalimat positif dan negatif, serta penggunaan kata that. So digunakan untuk menyatakan hasil atau akibat suatu tindakan atau keadaan, sedangkan so that digunakan untuk menyatakan tujuan atau alasan suatu tindakan.

  Awal masa penjajahan Barat di Indonesia didorong oleh politik ekonomi Merkantilis. Hal ini dapat diidentifikasi dari karakter organisasi dagang VOC yang lebih mementingkan aspek?