Perbedaan Karakteristik Negara Berkembang Dan Negara Maju

Negara maju yakni istilah untuk negara yang menikmati taraf hidup yang relatif tinggi lewat teknologi tinggi dan ekonomi yang merata. Kebanyakan negara dengan GDP per kapita tinggi dianggap negara maju.

Namun beberapa negara yang telah mencapai GDP tinggi lewat eksploitasi sumber daya alam (seperti Nauru melalui pengambilan phosphorus) tanpa menyebarkan produk yang bermacam-macam dan ekonomi berdasarkan jasa tidak dianggap mempunyai status ’maju’.

Negara sedang berkembang yaitu suatu negara dengan rata-rata pendapatan yang rendah, infrastruktur yang relative bodoh, dan indeks pertumbuhan manusia yang kurang daripada norma global. Istilah ini mulai menyingkirkan Dunia Ketiga, sebuah ungkapan yang digunakan pada abad perang cuek.

Keberhasilan pembangunan di suatu negara mampu dijadikan pola untuk memilih suatu negara dibilang maju atau berkembang. Negara yang telah sukses dalam pembangunan sering disebut dengan negara maju, sedangkan negara yang masih sedang ulet-giatnya melaksanakan pembangunan disebut dengan negara berkembang.

Dikotomi negara maju dan berkembang

Ciri-ciri Negara Maju
a. Pendapatan perkapita tinggi
b. Angka perkembangan masyarakatrendah
c. Usia harapan hidup tinggi (mampu meraih 80 tahun)
d. Tingkat pendidikan penduduk tinggi
e. Sumber daya manusia unggul
f. Sarana angkutandan komunikasi maju
g. Mempunyai indeks pembangunan insan tinggi
h. Penguasaan teknologi modern
i. Pembangunan mencakup semua bidang
j. Pelayanan sosial dan kesehatan sangat mencukupi
k. Keadaan ekonomi stabil dan mengalami perkembangan
l. Kegiatan industri dan jasa lebih maju (sekunder-tersier) ketimbang agraris (primer)
m. Angka akhir hayat sangat minim
n. Angka kelahiran rendah

Ciri-ciri Negara Berkembang
a. Tingkat pendidikan sebagian besar masyarakatmasih sangat rendah
b. Kualitas sumber daya masih rendah
c. Pengangguran tinggi
d. Usia keinginan hidup rendah
e. Pendapatan perkapita rendah
f. Mempunyai indeks pembangunan insan rendah
g. Sarana transportasi dan komunikasi rendah
h. Pelayanan sosial dan kesehatan kurang memadai
i. Keadaan ekonomi sangat rendah
j. Kegiatan agraris (primer) lebih secara umum dikuasai daripada kondisi industri dan jasa (sekunder-tersier)
k. Angka kelahiran tinggi
l. Angka kematian tinggi
m. Migrasi penduduk tinggi
n. Banyak terdapat permukiman kumuh