Optimalkan Pengelolaan Data dengan Cloud Computing

by

Cloud Computing

Cloud computing memungkinkan perusahaan untuk mengurus data dgn skala besar. Ini sangat penting bagi perusahaan yg berkembang & membutuhkan solusi yg dapat dipercaya untuk mengorganisir data yg kian banyak. Cloud computing pula memungkinkan perusahaan untuk mengurus data dr berbagai sumber sehingga perusahaan mampu mengambil keputusan yg lebih baik.

Table of Contents

Optimalkan Pengelolaan Data

Cloud computing telah menjadi solusi yg makin populer dlm mengelola data bisnis. Dengan cloud computing, perusahaan mampu menyimpan, mengakses, & mengurus data dr mana saja & kapan saja. Ini memungkinkan perusahaan untuk bekerja dgn lebih efisien & meningkatkan produktivitas.

Baca juga: WA GB model terbaru

Cloud computing pula memperlihatkan keamanan yg lebih baik untuk data perusahaan. Data yg disimpan di cloud diarsipkan dengan-cara terjadwal & dilindungi dgn enkripsi yg berpengaruh. Jika terjadi kegagalan pada perangkat keras atau sistem, data tak akan hilang alasannya adalah data tersebut mampu diakses dr perangkat lain.

Baca juga: Mengenal Internet of Everything (IoE)

Apa itu Cloud Computing & Bagaimana cara kerjanya dlm pengelolaan data?

Cloud computing yakni teknologi yg memungkinkan penyimpanan, pemrosesan, & saluran data lewat internet. Cloud computing menyediakan infrastruktur, platform, & aplikasi sebagai layanan yg mampu diakses lewat internet.

Dalam pengelolaan data, cloud computing memungkinkan perusahaan untuk menyimpan data di server yg berada di luar perusahaan. Data mampu diakses & dikontrol dgn mudah melalui internet. Ini memungkinkan perusahaan untuk mengelola data dr berbagai lokasi & perangkat mirip komputer, laptop, atau ponsel.

Ada dua model cloud computing yg biasa digunakan dlm pengelolaan data:

Infrastructure-as-a-Service (IaaS)

IaaS menyediakan infrastruktur mirip server, storage, & jaringan selaku layanan. Ini memungkinkan perusahaan untuk mengorganisir data dgn fleksibilitas yg lebih besar & menghemat ongkos pemeliharaan perangkat keras.

Baca juga: Mengenal Training: Konsep, Fungsi, & Manfaat

Software-as-a-Service (SaaS).

SaaS menyediakan aplikasi seperti tata cara administrasi data, metode keterangan, & aplikasi kerja sama selaku layanan. Ini memungkinkan perusahaan untuk mengelola data dgn lebih efisien & menghemat ongkos pengembangan aplikasi.

Manfaat untuk pengelolaan data skala besar

Cloud computing mempunyai beberapa faedah yg sangat bermanfaat dlm pengelolaan data skala besar, diantaranya:

  1. Skalabilitas: Cloud computing memungkinkan perusahaan untuk menambah atau meminimalkan kapasitas penyimpanan sesuai dgn kebutuhan perusahaan. Ini sungguh penting bagi perusahaan yg tumbuh & membutuhkan penyelesaian yg dapat dipercaya untuk mengurus data yg kian banyak.
  2. Aksesibilitas: Cloud computing memungkinkan perusahaan untuk mengakses data dr mana saja & kapan saja. Ini memungkinkan perusahaan untuk melakukan pekerjaan dgn lebih efisien & meningkatkan produktivitas.
  3. Keamanan: Data yg disimpan di cloud diarsipkan dengan-cara berkala & dilindungi dgn enkripsi yg besar lengan berkuasa. Jika terjadi kegagalan pada perangkat keras atau tata cara, data tak akan hilang karena data tersebut dapat diakses dr perangkat lain.
  4. Analitik data: cloud computing memungkinkan perusahaan untuk mengevaluasi data dgn lebih cepat & efisien dgn menggunakan alat analitik yg tersedia di cloud.
  5. Biaya: Cloud computing dapat meminimalisir ongkos pemeliharaan perangkat keras & pengembangan aplikasi. Perusahaan hanya perlu mengeluarkan uang untuk kapasitas penyimpanan yg dipakai & layanan yg diperlukan.
  6. Agilitas : Cloud computing memungkinkan perusahaan untuk mengorganisir data dgn lebih singkat & fleksibel, sehingga perusahaan mampu merespons pergantian dgn lebih cepat & efisien.
  7. Dukungan : Cloud computing pula menyediakan dukungan teknis & administrasi yg lebih baik, sehingga perusahaan mampu fokus pada bisnis mereka tanpa mesti khawatir ihwal pengelolaan data.

Cloud computing mampu membantu perusahaan dlm mengorganisir data skala besar dgn lebih efisien, meningkatkan produktivitas, & mengambil keputusan bisnis yg lebih baik.

Baca juga: Perencanaan & Pemerintahan Kota Cerdas

Sebagai solusi pengelolaan data yg kondusif & efisien

Cloud computing dapat diketahui sebagai penyelesaian pengelolaan data yg kondusif & efisien alasannya beberapa alasan:

  1. Keamanan data: Cloud computing menyediakan tingkat keselamatan yg tinggi untuk data perusahaan. Data yg disimpan di cloud diarsipkan dengan-cara terencana & dilindungi dgn enkripsi yg besar lengan berkuasa. Jika terjadi kegagalan pada perangkat keras atau sistem, data tak akan hilang alasannya adalah data tersebut mampu diakses dr perangkat lain.
  2. Back-up data: Cloud computing memungkinkan perusahaan untuk melaksanakan back-up data dengan-cara otomatis & dengan-cara terpola, sehingga meminimalkan risiko kehilangan data.
  3. Layanan disaster recovery: Cloud computing pula menyediakan layanan disaster recovery yg memungkinkan perusahaan untuk memulihkan data dr kondisi darurat.
  4. Aksesibilitas: Cloud computing memungkinkan perusahaan untuk mengakses data dr mana saja & kapan saja, sehingga membuat lebih mudah pengelolaan data & meningkatkan produktivitas.
  5. Skalabilitas: Cloud computing memungkinkan perusahaan untuk menambah atau meminimalisir kapasitas penyimpanan sesuai dgn keperluan perusahaan, sehingga membuat lebih mudah pengelolaan data skala besar.
  6. Dukungan: Cloud computing pula menyediakan bantuan teknis & manajemen yg lebih baik, sehingga perusahaan mampu konsentrasi pada bisnis mereka tanpa mesti cemas tentang pengelolaan data.

Cloud computing memungkinkan perusahaan untuk mengorganisir data dgn lebih kondusif & efisien, serta meminimalkan risiko kehilangan data & menegaskan aksesibilitas data yg baik.

Implementasi Cloud Computing untuk pengelolaan data di perusahaan

Implementasi cloud computing untuk pengelolaan data di perusahaan mampu dilakukan melalui beberapa langkah:

  1. Analisis kebutuhan: Pertama-tama, perusahaan harus menganalisis keperluan data & memastikan jenis data yg akan disimpan di cloud. Ini akan menolong perusahaan dlm memilih layanan yg sesuai dgn keperluan mereka.
  2. Pemilihan layanan: Setelah menentukan keperluan data, perusahaan harus memilih layanan cloud computing yg sesuai. Beberapa layanan terkenal diantaranya ialah Amazon Web Services (AWS), Microsoft Azure, & Google Cloud Platform (GCP). Perusahaan dapat membandingkan layanan ini & menentukan yg sesuai dgn kebutuhan mereka.
  3. Migrasi data: Setelah menentukan layanan, perusahaan mesti melakukan migrasi data dr metode lokal ke cloud. Ini dapat dikerjakan dgn perlindungan provider cloud computing atau melalui alat migrasi data yg tersedia.
  4. Konfigurasi & pengaturan: Setelah migrasi data selesai, perusahaan harus melakukan konfigurasi & pengaturan layanan cloud computing sesuai dgn keperluan mereka. Ini termasuk pengaturan hak saluran, enkripsi, & pengaturan backup data.

Dengan implementasi yg baik, cloud computing mampu menolong perusahaan dlm mengelola data dgn lebih efisien, meningkatkan produktivitas, & mengambil keputusan bisnis yg lebih baik. Namun, perusahaan harus selalu mengamati aspek keselamatan & privasi data tatkala mengorganisir data di cloud.

Perbandingan Layanan Cloud Computing untuk pengelolaan data

Beberapa layanan cloud computing populer yg digunakan untuk pengelolaan data yaitu Amazon Web Services (AWS), Microsoft Azure, & Google Cloud Platform (GCP). Berikut yakni beberapa perbandingan antara layanan tersebut:

Amazon Web Services (AWS)

Amazon Web Services (AWS) ialah layanan cloud computing yg dikembangkan & dioperasikan oleh Amazon.com. AWS menyediakan aneka macam layanan cloud computing, termasuk infrastruktur selaku layanan (IaaS), platform sebagai layanan (PaaS), & software selaku layanan (SaaS). Layanan AWS mampu dipakai dr aneka macam lokasi geografis & dapat diintegrasikan dgn perangkat keras & perangkat lunak lainnya.

Beberapa layanan yg disediakan oleh AWS diantaranya:

  • Compute: Amazon Elastic Compute Cloud (EC2), Amazon Elastic Container Service (ECS), AWS Lambda.
  • Penyimpanan: Amazon Simple Storage Service (S3), Amazon Elastic Block Store (EBS), Amazon Elastic File System (EFS).
  • Database: Amazon Relational Database Service (RDS), Amazon DynamoDB, Amazon ElastiCache.
  • Jaringan & Content Delivery: Amazon Virtual Private Cloud (VPC), Amazon CloudFront, Amazon Route 53.
  • Analitik: Amazon QuickSight, Amazon Kinesis, Amazon Redshift.
  • Internet of Things: AWS IoT, AWS IoT Device Defender, AWS IoT Device Management.
  • Artificial Intelligence: Amazon Transcribe, Amazon Translate, Amazon Comprehend.

AWS pula menyediakan pertolongan teknis & manajemen yg lebih baik, sehingga perusahaan dapat fokus pada bisnis mereka tanpa harus khawatir tentang pengelolaan data.

Microsoft Azure

Microsoft Azure adalah layanan cloud computing yg dikembangkan & dioperasikan oleh Microsoft. Azure menyediakan banyak sekali layanan cloud computing, termasuk infrastruktur selaku layanan (IaaS), platform selaku layanan (PaaS), & software selaku layanan (SaaS). Azure mampu dipakai dr berbagai lokasi geografis & mampu diintegrasikan dgn perangkat keras & perangkat lunak Microsoft yang lain.

Beberapa layanan yg ditawarkan oleh Azure diantaranya:

  • Compute: Azure Virtual Machines, Azure Kubernetes Service, Azure Functions.
  • Penyimpanan: Azure Blob Storage, Azure Files, Azure Disk Storage.
  • Database: Azure SQL Database, Azure Cosmos DB, Azure Database for PostgreSQL.
  • Jaringan & Content Delivery: Azure Virtual Network, Azure ExpressRoute, Azure Content Delivery Network (CDN).
  • Analitik: Azure Stream Analytics, Azure Data Factory, Azure Machine Learning.
  • Artificial Intelligence: Azure Cognitive Services, Azure Machine Learning, Azure Databricks.
  • Internet of Things: Azure IoT Hub, Azure IoT Central, Azure IoT Edge.

Azure pula menyediakan penyelesaian hybrid yg memungkinkan perusahaan untuk mengorganisir data di cloud & on-premise. Azure pula dapat digabungkan dgn produk Microsoft yang lain mirip Office 365, Dynamics 365, Power BI, & yang lain.

Google Cloud Platform (GCP)

Google Cloud Platform (GCP) yaitu layanan cloud computing yg dikembangkan & dioperasikan oleh Google. GCP menyediakan aneka macam layanan cloud computing, termasuk infrastruktur selaku layanan (IaaS), platform sebagai layanan (PaaS), & software selaku layanan (SaaS). GCP dapat dipakai dr banyak sekali lokasi geografis & dapat diintegrasikan dgn perangkat keras & perangkat lunak Google yang lain.

Beberapa layanan yg disediakan oleh GCP diantaranya:

  • Compute: Compute Engine, Kubernetes Engine, Cloud Functions.
  • Penyimpanan: Cloud Storage, Cloud SQL, Cloud Spanner.
  • Database: Cloud Bigtable, Cloud Spanner, Cloud Firestore.
  • Jaringan & Content Delivery: Cloud VPN, Cloud Interconnect, Cloud CDN.
  • Analitik: BigQuery, Cloud Dataflow, Cloud Datalab.
  • Artificial Intelligence: Cloud Machine Learning Engine, Cloud Natural Language API, Cloud Translation API.
  • Internet of Things: Cloud IoT Core, Cloud IoT Edge, Cloud IoT Device SDK.

GCP pula menyediakan skalabilitas yg tinggi & bantuan global yg luas, pula dapat digabungkan dgn produk Google yang lain mirip G Suite, Google Analytics, Google BigQuery & lainnya.

IBM Cloud

BM Cloud yaitu layanan cloud computing yg dikembangkan & dioperasikan oleh IBM. IBM Cloud menyediakan berbagai layanan cloud computing, termasuk infrastruktur selaku layanan (IaaS), platform selaku layanan (PaaS), & software selaku layanan (SaaS). IBM Cloud mampu dipakai dr banyak sekali lokasi geografis & mampu diintegrasikan dgn perangkat keras & perangkat lunak IBM lainnya.

Beberapa layanan yg disediakan oleh IBM Cloud diantaranya:

  • Compute: Virtual Servers, Kubernetes, Serverless Functions.
  • Penyimpanan: Object Storage, File Storage, Block Storage.
  • Database: SQL Database, NoSQL Database, Cloudant.
  • Jaringan & Content Delivery: Virtual Private Cloud, Direct Link, Content Delivery Network.
  • Analitik: Watson Studio, Cloud Data Refinery, Watson Knowledge Catalog.
  • Artificial Intelligence: Watson Studio, Watson Assistant, Watson Natural Language Understanding.
  • Internet of Things: Watson IoT Platform, Watson IoT Device Management, IoT Device Gateway.

IBM Cloud pula menyediakan layanan untuk mengimplementasikan teknologi AI & IoT. IBM Cloud pula menyediakan pertolongan yg kompeten & berpengalaman dr IBM, yg dapat menolong perusahaan dlm mengorganisir data & meningkatkan efisiensi. Selain itu, IBM Cloud mampu digabungkan dgn produk IBM lainnya seperti Watson, Blockchain, & Power Systems. IBM Cloud sangat cocok dipakai oleh perusahaan yg ingin mengimplementasikan teknologi canggih dlm mengelola data & memperluas bisnis mereka.

Alibaba Cloud

Alibaba Cloud dikembangkan & dioperasikan oleh Alibaba Group, perusahaan e-commerce paling besar di China, menyediakan banyak sekali layanan cloud computing, termasuk infrastruktur sebagai layanan (IaaS), platform sebagai layanan (PaaS), & software sebagai layanan (SaaS). Layanan Alibaba Cloud mampu dipakai dr aneka macam lokasi geografis & dapat diintegrasikan dgn perangkat keras & perangkat lunak Alibaba yang lain.

Beberapa layanan yg disediakan diantaranya:

  • Compute: Elastic Compute Service (ECS), Container Service, Function Compute
  • Penyimpanan: Object Storage Service (OSS), File Storage Service (FSS), Relational Database Service (RDS)
  • Jaringan & Content Delivery: Virtual Private Cloud (VPC), Cloud Enterprise Network (CEN), Content Delivery Network (CDN)
  • Analitik: DataWorks, Quick BI, MaxCompute
  • Artificial Intelligence: Machine Learning Platform for AI, Natural Language Processing (NLP), Computer Vision (CV)
  • Internet of Things: IoT Platform, IoT Hub, IoT Studio

Layanan Alibaba Cloud sangat kompetitif dr sisi harga & mampu dipakai oleh perusahaan dr banyak sekali skala, dr startup sampai perusahaan besar. Selain itu, pula menyediakan bantuan global & konsultasi bisnis yg dapat membantu perusahaan dlm meningkatkan efisiensi & mengejar pertumbuhan bisnis. Alibaba Cloud pula dapat digabungkan dgn produk Alibaba yang lain seperti AliExpress & Taobao. Layanan ini sangat sesuai digunakan oleh perusahaan yg ingin mengejar perkembangan bisnis di pasar Asia & mengimplementasikan teknologi canggih dlm mengurus data.

Oracle Cloud

Oracle Cloud dikembangkan & dioperasikan oleh Oracle Corporation, menyediakan aneka macam layanan cloud computing, tergolong infrastruktur sebagai layanan (IaaS), platform sebagai layanan (PaaS), & software sebagai layanan (SaaS). Layanan Oracle Cloud dapat digunakan dr banyak sekali lokasi geografis & dapat diintegrasikan dgn perangkat keras & perangkat lunak Oracle yang lain.

Beberapa layanan yg disediakan oleh Oracle Cloud diantaranya:

  • Compute: Oracle Cloud Infrastructure (OCI), Oracle Container Engine for Kubernetes (OKE), Oracle Functions.
  • Penyimpanan: Object Storage, File Storage, Block Storage, Oracle Autonomous Data Warehouse.
  • Database: Oracle Autonomous Database, Oracle Database Cloud, Oracle NoSQL Database Cloud.
  • Jaringan & Content Delivery: Virtual Cloud Network (VCN), FastConnect, Cloud Content Delivery Network (CCDN).
  • Analitik: Oracle Analytics Cloud, Oracle Data Integration Platform Cloud, Oracle Data Science Cloud.
  • Artificial Intelligence: Oracle Digital Assistant, Oracle Language Understanding, Oracle Visual Builder.
  • Internet of Things: Oracle IoT Cloud, Oracle IoT Fleet Monitoring Cloud, Oracle IoT Device Cloud.

Oracle Cloud pula dapat digabungkan dgn produk Oracle yang lain seperti Oracle ERP, Oracle EPM, & Oracle SCM. Oracle Cloud pula menyediakan sokongan yg kompeten & terlatih dr Oracle, yg mampu membantu perusahaan dlm mengorganisir data & meningkatkan efisiensi. Selain itu, Oracle Cloud pula menyediakan penyelesaian hybrid yg memungkinkan perusahaan untuk mengurus data di cloud & on-premise.

VMWare Cloud

VMWare Cloud dikembangkan & dioperasikan oleh VMWare, Inc. yg menyediakan layanan infrastruktur sebagai layanan (IaaS), menyediakan sokongan untuk berbagai platform mirip VMWare, OpenStack, & Kubernetes, sehingga memungkinkan perusahaan untuk menjalankan aplikasi dlm lingkungan on-premise.

Beberapa fitur yg ditawarkan oleh VMWare Cloud diantaranya :

  • Virtual Machine Management
  • Networking and Security
  • Cloud Management Platform
  • Disaster Recovery
  • Hybrid Cloud Extension

VMWare Cloud sangat cocok dipakai oleh perusahaan yg sudah memakai produk VMWare dlm lingkungan on-premise & ingin mengextend kapasitasnya ke cloud, sebab VMWare Cloud menyediakan kompatibilitas yg tinggi dgn produk VMWare yang lain seperti vSphere, vSAN, & NSX. VMWare Cloud pula memungkinkan perusahaan untuk mengurus data & aplikasinya dengan-cara efisien & meningkatkan produktivitas. Selain itu, VMWare Cloud pula menyediakan fitur disaster recovery & hybrid cloud extension, yg memungkinkan perusahaan untuk mengurus data & aplikasi dgn lebih aman & mampu diakses dr banyak sekali lokasi. VMWare Cloud pula menyediakan bantuan yg kompeten & terlatih dr VMWare, yg dapat menolong perusahaan dlm mengelola data & meningkatkan efisiensi.

Rackspace

Rackspace Cloud dikembangkan & dioperasikan oleh Rackspace, Inc, menyediakan aneka macam layanan cloud computing, termasuk infrastruktur selaku layanan (IaaS), platform sebagai layanan (PaaS), & software selaku layanan (SaaS). Layanan Rackspace Cloud dapat dipakai dr aneka macam lokasi geografis & mampu diintegrasikan dgn perangkat keras & perangkat lunak lainnya.

Beberapa layanan yg disediakan oleh Rackspace Cloud diantaranya:

  • Compute: Cloud Servers, Cloud Databases, Cloud Load Balancers
  • Penyimpanan: Cloud Files, Cloud Block Storage, Cloud Backup
  • Jaringan: Cloud Networks, Cloud DNS, Cloud CDN
  • Cloud Tools: Cloud Monitoring, Cloud Orchestration, Cloud Security
  • Managed Services: Managed AWS, Managed Azure, Managed Google Cloud Platform

Rackspace Cloud pula menyediakan layanan yg dapat digunakan untuk mengimplementasikan teknologi cloud dr aneka macam provider, mirip AWS, Azure, & Google Cloud Platform. Rackspace Cloud pula menyediakan sokongan yg kompeten & terlatih dr Rackspace, yg dapat menolong perusahaan dlm mengorganisir data & meningkatkan efisiensi.

Salesforce

Salesforce Cloud dikembangkan & dioperasikan oleh Salesforce, Inc, menyediakan berbagai layanan cloud computing, termasuk software selaku layanan (SaaS) untuk administrasi customer relationship (CRM), enterprise resource planning (ERP), & aplikasi bisnis lainnya. Dapat diintegrasikan dgn perangkat lunak & platform yang lain.

Beberapa layanan yg ditawarkan oleh Salesforce Cloud diantaranya :

  • Sales Cloud
  • Service Cloud
  • Marketing Cloud
  • Community Cloud
  • Commerce Cloud
  • Analytics Cloud
  • App Cloud
  • IoT Cloud
  • Industry Cloud

Salesforce Cloud menyediakan layanan yg dapat dipakai untuk mengimplementasikan teknologi IoT & Industry Cloud, pula menyediakan bantuan yg kompeten & terlatih dr Salesforce, yg dapat membantu perusahaan dlm mengelola data & meningkatkan efisiensi. Salesforce Cloud pula mampu diintegrasikan dgn aplikasi & platform lainnya untuk meningkatkan keefektifan operasi bisnis & membantu perusahaan untuk mengejar kemajuan bisnis yg lebih baik.

Dropbox

Dropbox Cloud dikembangkan & dioperasikan oleh Dropbox, Inc, menyediakan penyelesaian penyimpanan file online yg mampu dipakai untuk menyimpan, mengembangkan, & mengakses file dr banyak sekali perangkat & dapat diintegrasikan dgn banyak sekali aplikasi yang lain.

Beberapa fitur yg disediakan oleh Dropbox Cloud diantaranya :

  • Penyimpanan file online
  • Sinkronisasi file
  • Berbagi file & folder
  • Colaboration tools
  • Integrasi dgn aplikasi lain
  • Akses file dr perangkat apapun
  • Keamanan & privasi yg berpengaruh

Dropbox Cloud menyediakan layanan yg dapat dipakai untuk menyebarkan file & colaboration tools, sehingga memungkinkan perusahaan untuk melakukan pekerjaan dengan-cara efektif dgn tim yg berlawanan. Dropbox Cloud pula menyediakan pertolongan yg kompeten & terlatih dr Dropbox, yg mampu membantu perusahaan dlm mengurus data & meningkatkan efisiensi.

Box

Box Cloud dikembangkan & dioperasikan oleh Box, Inc, menyediakan penyelesaian penyimpanan file online yg mampu dipakai untuk menyimpan, menyebarkan, & mengakses file dr banyak sekali perangkat & menyediakan fitur-fitur yg dapat digunakan untuk colaboration, security, & compliance.

Beberapa fitur yg ditawarkan oleh Box Cloud diantaranya :

  • Penyimpanan file online
  • Sinkronisasi file
  • Berbagi file & folder
  • Colaboration tools
  • Integrasi dgn aplikasi lain
  • Akses file dr perangkat apapun
  • Keamanan & privasi yg berpengaruh
  • Compliance & Audit

Box Cloud pula menyediakan fitur-fitur yg dapat dipakai untuk compliance & audit, sehingga memungkinkan perusahaan untuk memenuhi persyaratan regulasi yg berlaku. Box Cloud pula menyediakan bantuan yg kompeten & berpengalaman dr Box, yg dapat menolong perusahaan dlm mengorganisir data & meningkatkan efisiensi. Selain itu, Box Cloud pula menyediakan pengelolaan hak saluran yg mutakhir, yg memungkinkan perusahaan untuk mengendalikan hak terusan pengguna dgn lebih baik & meningkatkan keamanan data. Box Cloud pula mampu diintegrasikan dgn berbagai aplikasi lainnya, seperti Microsoft Office, Google Apps, & Salesforce, yg memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi & produktivitas dlm mengurus data.

Google Drive

Google Drive yg dikembangkan & dioperasikan oleh Google, menyediakan solusi penyimpanan file online yg dapat dipakai untuk menyimpan, membuatkan, & mengakses file dr berbagai perangkat, dapat diintegrasikan dgn banyak sekali aplikasi Google yang lain.

Beberapa fitur yg ditawarkan oleh Google Drive diantaranya :

  • Penyimpanan file online
  • Sinkronisasi file
  • Berbagi file & folder
  • Colaboration tools
  • Integrasi dgn aplikasi Google lain
  • Akses file dr perangkat apapun
  • Keamanan & privasi yg besar lengan berkuasa
  • OCR & Pencarian

Google Drive pula menyediakan fitur OCR & penelusuran yg berpengaruh, yg memungkinkan perusahaan untuk menemukan & mengakses file dgn lebih singkat. Google Drive pula dapat diintegrasikan dgn aplikasi Google yang lain, seperti Gmail, Google Docs, & Google Calendar, yg memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi & produktivitas dlm mengorganisir data.

Baca juga: Cara Membuat Google Form

Microsoft OneDrive

Microsoft OneDrive yakni layanan cloud storage yg dikembangkan & dioperasikan oleh Microsoft. OneDrive menyediakan penyelesaian penyimpanan file online yg mampu digunakan untuk menyimpan, menyebarkan, & mengakses file dr aneka macam perangkat. OneDrive mampu diintegrasikan dgn aplikasi Microsoft lainnya, seperti Office 365 & Windows.

Beberapa fitur yg disediakan oleh OneDrive diantaranya :

  • Penyimpanan file online
  • Sinkronisasi file
  • Berbagi file & folder
  • Colaboration tools
  • Integrasi dgn aplikasi Microsoft lain
  • Akses file dr perangkat apapun
  • Keamanan & privasi yg besar lengan berkuasa
  • Pencarian
  • Backup file

OneDrive pula menyediakan fitur penelusuran yg kuat, yg memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan & mengakses file dgn lebih cepat. OneDrive pula dapat diintegrasikan dgn aplikasi Microsoft lainnya, seperti Office 365 & Windows, yg memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi & produktivitas dlm mengorganisir data.

iCloud dr Apple

iCloud ialah layanan cloud storage yg dikembangkan & dioperasikan oleh Apple. iCloud menyediakan solusi penyimpanan file online yg dapat dipakai untuk menyimpan, berbagi, & mengakses file dr berbagai perangkat Apple seperti iPhone, iPad, & Mac. iCloud dapat diintegrasikan dgn aplikasi Apple lainnya, mirip iWork & iLife.

Beberapa fitur yg ditawarkan oleh iCloud diantaranya :

  • Penyimpanan file online
  • Sinkronisasi file
  • Berbagi file & folder
  • Colaboration tools
  • Integrasi dgn aplikasi Apple lain
  • Akses file dr perangkat Apple
  • Keamanan & privasi yg berpengaruh
  • Backup file
  • Pencarian

iCloud pula menyediakan fitur backup file yg memungkinkan perusahaan untuk mengamankan data dgn mudah. iCloud pula mampu diintegrasikan dgn aplikasi Apple yang lain, seperti iWork & iLife, yg memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi & produktivitas dlm mengorganisir data.

Keempat belas layanan tersebut mempunyai fitur yg mirip dlm menyediakan infrastruktur cloud computing untuk pengelolaan data, tetapi setiap layanan memiliki keunggulan & kekurangan masing-masing yg perlu dipertimbangkan oleh perusahaan sesuai dgn kebutuhan & budget yg dimiliki.

Kesimpulan

Cloud computing memperlihatkan solusi pengelolaan data yg fleksibel, efisien, & kondusif. Cloud computing memungkinkan perusahaan untuk menyimpan, mengurus, & mengakses data dr aneka macam perangkat & lokasi dgn gampang. Fitur-fitur mirip colaboration, backup, & integrasi dgn aplikasi lain pula menolong dlm meningkatkan efisiensi & produktivitas dlm pengelolaan data. semua layanan tersebut menyediakan solusi penyimpanan file online yg mampu dipakai untuk menyimpan, menyebarkan, & mengakses file dr banyak sekali perangkat. Layanan-layanan tersebut pula menyediakan fitur-fitur yg dapat dipakai untuk colaboration, keselamatan, privasi, & integrasi dgn aplikasi lain. Beberapa layanan mirip Amazon Web Services, Microsoft Azure, & Google Cloud Platform pula menyediakan layanan yg lebih luas mirip computing, database, & analytics. Namun, pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan & preferensi perusahaan masing-masing.

Semoga bermanfaat

Referensi

Antonopoulos, N., & Gillam, L. (2010). Cloud computing. London: Springer.

Armbrust, M., Fox, A., Griffith, R., Joseph, A. D., Katz, R., Konwinski, A., … & Zaharia, M. (2010). A view of cloud computing. Communications of the ACM, 53(4), 50-58.

https://aws.amazon.com/

Dillon, T., Wu, C., & Chang, E. (2010, April). Cloud computing: issues and challenges. In 2010 24th IEEE international conference on advanced information networking and applications (pp. 27-33). Ieee.

Knorr, E., & Gruman, G. (2008). What cloud computing really means. InfoWorld, 7(20-20), 1-17.

Kim, W. (2009). Cloud computing: Today and tomorrow. J. Object Technol., 8(1), 65-72.

Marinescu, D. C. (2022). Cloud computing: theory and practice. Morgan Kaufmann.

Marston, S., Li, Z., Bandyopadhyay, S., Zhang, J., & Ghalsasi, A. (2011). Cloud computing—The business perspective. Decision support systems, 51(1), 176-189.

Voorsluys, W., Broberg, J., & Buyya, R. (2011). Introduction to cloud computing. Cloud computing: Principles and paradigms, 1-44.

Wang, L., Von Laszewski, G., Younge, A., He, X., Kunze, M., Tao, J., & Fu, C. (2010). Cloud computing: a perspective study. New generation computing, 28(2), 137-146.

https://cloud.google.com/

https://azure.microsoft.com/

https://www.ibm.com/

Home

https://eranyacloud.com/

https://www.rackspace.com/

https://www.salesforce.com/

https://www.dropbox.com/

https://www.google.com/intl/id/drive/

https://www.microsoft.com/

https://www.apple.com/id/icloud/

  Apa itu Phising?: Jenis, Ciri, dan Cara Melindungi