Mars, yg berasal dr bahasa Romawi, yaitu planet keempat terdekat dr Matahari. Planet ini sering disebut sebagai “planet merah” lantaran tampakkemerahan dr jarak jauh. Meskipun kondisi di Mars lebih dekat dibandingkan dengan Venus, planet ini tak ideal bagi manusia lantaran suhu udaranya rendah, tekanan udara rendah, & sebagian besar komposisi udaranya ialah karbon dioksida.
Table of Contents
Ciri-Ciri Planet Mars
Berikut ciri-ciri planet mars:
Di Juluki Planet Merah
Planet Mars mulanya dinamakan sebagai “planet merah” lantaran warna merahnya yg khas. Warna merah pada satelit Phobos & Deimos diakibatkan oleh oksidasi mineral besi di dlm & di permukaannya. Proses ini menghasilkan panorama merah yg tampakdr jarak jauh.
Diameter & Luas Permukaan Planet Mars
Mars mempunyai jari-jari sekitar separuh dr jari-jari Bumi. Meskipun lebih besar dr Merkurius, planet ini kurang padat & hanya mempunyai sekitar 15% volume & 11% massa Bumi. Luas permukaannya pula lebih kecil dr wilayah kering di Bumi.
Musim & Suhu Planet Mars
Mars adalah planet di Tata Surya yg memiliki ekspresi dominan yg paling menyerupai dgn Bumi. Hal ini disebabkan oleh kemiringan sumbu planet yg hampir sama dgn Bumi. Namun, panjang musim di Mars sekitar dua kali lebih lama dr Bumi lantaran jarak Mars yg lebih jauh dr Matahari. Suhu permukaan Mars bermacam-macam dr -87 °C di musim acuh taacuh di kutub sampai -5 °C di trend panas.
Atmosfir Planet Mars
Atmosfer di Mars memiliki ketebalan yg lebih tipis jika dibandingkan dgn Bumi. Tekanan atmosfer di permukaan Mars bervariasi dr 30 Pa di Olympus Mons hingga lebih dr 1.155 Pa di Hellas Planitia, dgn rata-rata tekanan di permukaan sekitar 600 Pa.
Gravitasi Planet Mars
Pada saat terkuat, tekanan permukaan Mars sama dgn tekanan atmosfer di ketinggian 35 km di atas permukaan Bumi. Ketinggian skala atmosfer Mars diperkirakan sekitar 10,8 km, lebih tinggi dr Bumi yg hanya sekitar 6 km. Hal ini disebabkan oleh gravitasi permukaan Mars yg cuma 38% dr Bumi.
Baca juga: Planet Venus: Planet Terpanas di Tata Surya
Tarikan gravitasinya hampir sama dgn Merkurius di permukaan, dgn tarikan Mars yg sedikit lebih besar lengan berkuasa kurang dr 1%. Ukuran, massa, & gravitasi permukaan Mars berada di antara Bumi & Bulan.
8 Fakta Unik Planet Mars
Berikut klarifikasi fakta unik mars yg sudah kami rangkum:
Planet Mars Mempunyai Satelit Alami
Mars mempunyai dua satelit, yaitu Fobos & Deimos, pergerakan Fobos & Deimos terlihat sangat berlainan dr Bulan di Bumi tatkala diamati dr permukaan Mars. Fobos muncul di barat, karam di timur, & muncul kembali dlm waktu 11 jam. Sementara itu, Deimos muncul di timur & karam sangat lambat, walaupun periode orbitnya yakni 30 jam.
Baca juga: Wisata Baru di Maros Sulawesi Selatan
Dibandingkan dgn Bulan, orbit Fobos berada di bawah ketinggian sinkron, sehingga pengaruh pasang surut dr Mars dengan-cara perlahan menurunkan orbitnya. Diperkirakan dlm waktu 50 juta tahun, Fobos akan menabrak permukaan Mars atau pecah menjadi cincin-cincin yg mengelilingi planet.
Mempunyai Gunung Tertinggi di Tata Surya
Planet mars mempunyai gunung yg bernama Olympus Mons, pula diketahui selaku Gunung Olympus, adalah gunung berapi perisai tertinggi di Tata Surya. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 27 km, tiga kali lebih tinggi daripada Gunung Everest yg cuma sekitar 8,8 km. Olympus Mons terletak di wilayah Tharsis, yg pula merupakan daerah beberapa gunung berapi besar lainnya, meskipun ketika ini gunung ini sudah tak aktif.
Terdapat Badai Debu Terbesar di Tata Surya
Mars memiliki badai bubuk paling besar di Tata Surya. Skala angin puting-beliung dapat beragam dr yg terjadi di wilayah kecil sampai angin ribut raksasa yg melanda seluruh planet. Badai lazimnya terjadi tatkala Mars berada dekat dgn Matahari & mampu mengembangkan suhu global.
Mempunyai Kawah Tubrukan Terbesar di Tata Surya
Dataran utara di Mars yg rata & dataran tinggi di selatan yg dipenuhi kawah-kawah akhir tubrukan pada masa kemudian merupakan dua area yg berbeda dengan-cara geologis. Pada tahun 2008, observasi menawarkan bukti yg mendukung postulat yg diajukan pada tahun 1980 bahwa pecahan utara Mars pernah ditubruk oleh objek berukuran 1/10 sampai 2/3 ukuran Bulan.
Baca juga: Planet Jupiter: Ciri-Ciri Umum & 9 Fakta Uniknya
Jika benar, kawah tubrukan yg terbentuk mempunyai ukuran 10.600 x 8.500 km, membuatnya sebagai kawah tubrukan paling besar di Tata Surya. Mars memiliki sekitar 43.000 kawah dgn diameter 5 km atau lebih besar, tergolong di antaranya kawah Hellas yg tampakterang dr Bumi.
Mempunyai Air
Selama beberapa dekade, terjadi perdebatan di antara para ilmuwan mengenai adanya air di Mars. Meskipun iklimnya kering, planet ini memiliki kutub & banyak lapisan es beku & uap air di atmosfernya. Meskipun belum terbukti, para ilmuwan mewaspadai adanya air dgn menyaksikan bintik hitam atau garis pada dinding kawah & tebing. Namun, pada tahun 2018, suatu danau ditemukan di bawah lapisan es di kutub selatan planet Mars.
Memiliki Banyak Nama
Karena warnanya yg merah, planet ini telah diasosiasikan dgn perang & darah oleh peradaban antik seperti Romawi & Yunani. Orang Yunani menyebut planet ini “Ares”, nama ilahi perang dlm mitologi Yunani. Sementara itu, “Mars” berasal dr nama yang kuasa perang Romawi.
Baca juga: Industri 4.0 & Society 5.0
Orang Mesir kuno menyebut planet ini “Her Desher” yg memiliki arti merah. Orang Babilonia menyebutnya “Nergal”, yg artinya bintang maut. Akhirnya, orang Yahudi mengenal planet ini selaku “Ma’adim”, yg artinya perona pipi.
Perbukitan Yang Menyerupai Wajah Manusia
Di planet Mars, terdapat sebuah objek menarik di wilayah Cydonia Mensae. Objek ini berbentukbukit yg terlihat mirip wajah manusia kalau dilihat dr atas. Meskipun banyak yg percaya bahwa fitur ini yaitu bukti keberadaan peradaban yg telah punah di Mars, namun saat ini telah terbukti bahwa fitur ini hanyalah hasil alam semata.
Adanya Potensi Tanda-Tanda Kehidupan
Menurut pemahaman ihwal kehidupan di planet, planet yg memiliki air di permukaannya dianggap pantas untuk dihuni. Untuk mencapai keadaan ini, planet mesti berada dlm zona laik huni di orbitnya. Di Tata Surya, zona ini terletak antara Venus & poros semi-mayor Mars. Selama Mars berada di wilayah ini selama perihelion, tetapi atmosfer tipisnya membatasi air untuk bertahan usang. Bukti dr pedoman air di masa lalu menawarkan bahwa Mars mempunyai kesempatanuntuk dihuni. Beberapa bukti terbaru memberikan bahwa air di permukaan Mars terlalu asam & terlalu garam, sehingga sulit untuk mendukung kehidupan.
Kurangnya magnetosfer & atmosfer tipis di Mars menjadi tantangan dlm menciptakan kondisi yg mendukung kehidupan. Pemindahan panas di permukaan planet sangat minim, sementara tekanan atmosfer tak cukup berpengaruh untuk menjaga air dlm bentuk cair. Mars pula nyaris atau bahkan sepenuhnya mati dengan-cara geologis karena aktivitas vulkanik sudah berhenti, sehingga tak ada lagi pendauran bahan kimia & mineral antara permukaan & lapisan dlm planet.
Bukti memperlihatkan bahwa Mars dahulu lebih layak untuk dihuni ketimbang kini, tetapi belum diketahui apakah ada organisme hidup yg pernah ada di sana atau tidak. Pada pertengahan 1970-an, misi Viking membawa percobaan untuk mendapatkan mikroorganisme di tanah Mars. Percobaan tersebut menghasilkan hasil aktual, termasuk kenaikan sementara CO2 dikala terpapar air & nutrisi.
Kesimpulan
Mars merupakan planet yg mempunyai potensi untuk keterhunian, khususnya lantaran adanya bekas ajaran air pada masa lalu. Selain itu, beberapa bukti terbaru memperlihatkan bahwa air di permukaan Mars terlalu berasam & bergaram sehingga sulit mendukung kehidupan. Meskipun begitu, masih belum dimengerti apakah organisme hidup pernah ada di Mars atau tidak.
Referensi
- NASA. (2021, October 14). Mars. NASA. https://solarsystem.nasa.gov/planets/mars/overview/
- National Geographic Society. (2022, January 6). Mars. National Geographic Society. https://www.nationalgeographic.org/encyclopedia/mars/
- Redd, N. T. (2019, May 7). Mars: Facts About the Red Planet. Space.com. https://www.space.com/47-mars-the-red-planet-fourth-planet-from-the-sun.html
- University of California, Berkeley. (n.d.). Mars. UC Berkeley Astronomy. https://astro.berkeley.edu/mars/
- Widodo, S. (2019, September 3). Mengapa Mars dianggap planet yg paling mempesona sesudah Bumi? National Geographic Indonesia. https://www.nationalgeographic.com/informasi/2019/09/mengapa-mars-dianggap-planet-yang-paling-menawan-sesudah-bumi